(7) Firasat Buruk

1.4K 143 5
                                    

Yeonmi memasuki rumah. Syukurlah, sekarang kepalanya sudah tak pusing lagi. "Eomma, aku pulang..." panggilnya. Dia berjalan menuju kamar eomma yang sedang terbaring di tempat tidur.

"Eomma, ini aku bawakan obat untuk eomma," Yeonmi duduk di tepi tempat tidur. Matanya menatap eommanya lembut. "Obat? Kau mendapatkan uang darimana, Yeonmi?" Eomma tampak heran.

"Aku bekerja menjadi koki disebuah rumah, eomma," terangnya. Tapi dia menyembunyikan bahwa majikannya adalah teman satu sekolahnya dan dia di-bully habis-habisan oleh salah seorang yeoja tereksis disekolahnya.

"Maafkan eomma sudah membuatmu repot. Maafkan eomma tak bisa membahagiakanmu, Honey," gumam eomma.

Yeonmi tersenyum. "Siapa bilang aku tidak bahagia? Ada eomma di sampingku, aku sudah bahagia kok," ucap Yeonmi. "Eomma benar-benar beruntung dititipi anak seperti dirimu," ujar eommanya.

Setelah bercakap-cakap dengan eomma, Yeonmi berjalan menuju kamarnya. Dia membaringkan diri di atas tempat tidur. Banyak kejadian aneh terjadi pada dirinya hari ini dan dia merasa sangat lelah.

Hari ini, dia harus bekerja untuk pertama kali dan sarapan bersama namja-namja most wanted di sekolahnya. Hari ini, dia harus berangkat bersama Chanyeol si manusia patung es yang jutek dan dingin minta ampun.

Hari ini, Chanyeol menggandeng tangannya dan dia berkata itu supaya dia tidak dibully. Padahal, itulah yang membuat fans-fans Chanyeol tertarik untuk mem-bully dirinya.

Hari ini juga... Hyerin, yeoja paling cantik dan paling eksis di sekolahnya mendatanginya dan melabraknya. Dan entah bagaimana, dia memiliki keberanian untuk melawannya. Hyerin bahkan menampar pipinya keras sampai kepalanya terasa pusing. Anna, si cewek bule mantan pacar Chanyeol ikut-ikutan menjambak rambutnya. Dan si yeoja tidak jelas itu menginjak kaki Yeonmi.

Hari ini, Chanyeol menolongnya dan membelanya dari para tukang tindas itu. Kemudian, yeoja-yeoja tukang tindas itu merusak lokernya dan membuang semua barangnya.

Karena itu, dia izin tidak ikut olahraga dan hanya menonton di pinggir lapangan. Tapi sialnya dia malah terkena bola basket dan pingsan. Tidak sadar-sadar setelah dua jam sehingga Chanyeol izin sekolah dan membawanya pulang untuk merawatnya.

Dan anehnya, Chanyeol berubah. 180 derajat. Dia tidak seperti Chanyeol yang dingin dan selalu bertingkah layaknya bos. Walaupun dia memang bos.

Dan, ingatan akan Chanyeol membuat Yeonmi terus tersenyum sejak tadi.
Skip

Yeonmi berdiri di depan pintu rumah majikannya. Dia akhirnya mengetuk pintu rumah itu. Napasnya masih ngos-ngosan mengingat kejadian tadi.

Yeonmi melangkah gontai menuju rumah majikannya. Tapi dia tersentak menyadari seseorang yang memakai masker dan jaket tebal mengikutinya.

Ketakutan, Yeonmi berlari sekencang-kencangnya menuju rumah majikannya.

Dan pintu itu terbuka. D.O sedang berdiri di ambang pintu sambil tersenyum cerah.

"Kau sudah sembuh, Yeonmi?" tanyanya. Yeonmi balas tersenyum. "Tentu saja, maafkan aku karena tak bisa bekerja kemarin."

"Ah, tak apa-apa," jawab D.O. "Ayo masuk saja."

Yeonmi memasuki rumah mereka. Dan dia sedikit terkejut mendapati Sehun dan Baekhyun yang sedang bermain video games.

"Kenapa kalian bermain video game pagi-pagi disaat kalian akan sekolah?" tanyanya iseng. Sehun menoleh. "Ah, kau sama saja seperti D.O hyung, noona."

Baekhyun nyengir. "Itu berarti mereka peduli pada kita," katanya tanpa menoleh. Dia pun membantai karakter Sehun sehingga Sehun memekik kesal. "Aish! Akan kubunuh kau nanti, hyung!" teriaknya.

Yeonmi tertawa. "Sebenarnya aku tidak peduli pada kalian. Aku hanya penasaran," katanya sambil berlalu.

Ia meraih jadwal makanan yang harus dia masak. Kemudian berjalan menuju dapur.

Sementara ia sibuk memasak...

"Jadi siapa yang akan mengantar Yeonmi noona ke sekolah? Tidak mungkin kita menyuruhnya jalan sendiri," tukas Sehun.

"Berarti dia harus berangkat dengan namja selain Chanyeol," saran D.O yang dibalas dengan tatapan aneh dari semuanya.

"Apa kau gila? Kalau seperti itu dia akan kelihatan seperti yeoja player yang hobi memainkan cowok," tukas Suho. "Jadi dia harus tetap berangkat bersama Chanyeol?" tanya Chen. "Tentu saja," jawab Suho. Lay tampak menyadari perubahan ekspresi D.O. "Hei, kau kenapa?" tanya Lay sambil menatap D.O heran.

"Tidak," D.O tampak berbohong. "Ya sudah, mari kita bersiap-siap."

Chanyeol hanya diam saja sedari tadi. Dia merasakan firasat buruk, entah kenapa.
A.N
Jadi tadinya, mau dibikin kalau D.O itu suka sama Yeonmi. Tapi, konflik antara Chanyeol-Yeonmi udah ribet dan kalau ditambah cinta segitiga, bakal tambah rumit. Menurut kalian gimana?

Never Let You Go (EXO FF)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang