6

4.1K 224 0
                                    

Via pov

Bel pulang sudah berbunyi. Murid-murid berhamburan keluar dari kelasnya. Ada yang langsung pulang, ada juga yang tidak pulang karena organisasi yang mereka ikuti.

Tapi tidak dengan gue. Gue udah liat tuh cowok stay di depan kelas.

"Za, purang bareng ya?" kataku memelas.

"Iya deh iya. Eh, itu ada ojek lo nunggu di depan kelas," kata Reza.

"Ihh Reza. Apaan sih," kataku sambil melotot kearahnya.
"Sini deh, gue ada ide"

Author pov

"Vi" panggil seorang cowok yang sudah ia kenal suaranya. Rizaldi.

"Apaan?" jawab Via.

"Pulang sama siapa? Mau bareng gue?" tanya Rizaldi.

"Ya..eh, gak deh. Gue pulang bareng Reza. Iyakan Za?" kata Vi sambil menarik lengan Reza karena kebetulan lewat. Ralat, dalam rencana.

"Hmm," gumam Reza.

Lalu Rizaldi pergi meninggalkan mereka berdua di depan kelas Via.

Rizaldi bergerutu sepanjang jalan menuju parkiran.

"Baru sama dia gue kayak gini, biasanya mantan gue mau kalo di ajak pulang bareng" kata Rizaldi kesal.

Lalu dia tidak sengaja bertabrakan dengan cewek seangkatannya. "Eh,kalo jalan liat-liat dong." kata cewek itu.

"Yee, elu yang nabrak gue kok gue yang lo salahi," jawab Rizaldi.

"Aduuh, gue gak sempat buat berantem sama lo. Pacar gue udah nunggu" kata cewek tadi sambil berjalan menuju gerbang sekolah.

'Gue gak nanyak' batin Rizaldi.

Dia menyalakan motornya lalu pergi meninggalkan sekolah. Sedangkan di tempat lain, Via dan Reza sedang asik tertawa dan berbicara di kantin.

Sebelum mereka pulang, Reza mengajak Via ke kantin, karena Reza belum makan sejak tadi siang. "Sampai kapan sih kita mau kayak gini Vi?" tanya Reza.

"Maksud lo?" tanya Via balik.

"Yah kayak gini. Kita pura-pura kayak pacaran di depan Rizaldi, dan buat dia cemburu. Emang lo yakin dia cemburu? Bukannya dia dingin banget orangnya? Atau lo masih suka sama dia?" semprot Reza.

"Eh,ng-..nggak kok. Apaan sih lo? Yuk ah kita pulang, kok tiba-tiba panas ya?" ajak Via sambil mengipas-ngipas pakai tangannya. "Gak usah bohong Via." ucap Reza tegas.

"Hhh..iya deh iya gue ngaku gue masih suka sama dia," kata Via lemas. Reza menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Kalo lo masih suka sama dia, kenapa kemarem malem lo minta bantuan sama gue? Seharusnya lo seneng ada perubahan dari dia ke elo. Gue gak mau bantu lo lagi. Gue gak bisa deketi degemz" ucap Reza pasrah.

"Tapi Za.." ucap Via melas.

"Gak ada tapi-tapian, udah yuk pulang" ajak Reza sambil menarik tangan Via. Setelah sampai rumah, Via mengambil ponselnya yang dari tadi bergetar.

*Grup Line

Indah Larasati: oii. Besok kita buat surprise untuk Amel yok.

Hasnaaa: ayok, gue besok gak kemana-mana.

Tikaa23: tau rumah Amel?

NindiiiZ: Amel suka boneka?

ViaViara: kita beli balon sama jco aja.

Arrogant Boy [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang