Sesampainya dikamar bila langsung mengambil handphonenya dan mengirim pesan ke alfano sesuai yang dipinta alfano tadi.
"Gue udah selesai makan nih" sent
09:02Setelah mengirimkan pesan kealfano, bila pun langsung mandi. Mengapa bila mandi jam segitu padahal janjian dengan alfano nya jam 11? Karena bila sangatlah lama untuk berdandannya. Bukan dalam hal memakai make up menor. Tetapi untuk menata penampilannya agar terlihat sempurna.
Setelah setengah jam lebih bila mandi. Ia langsung memakai baju yang baru saja dibelinya kemarin. Cukup pakaian yang simpel. Dengan rok berwarna tosca diatas lutut dan sweater putih bertuliskan young. Setelah memakai baju bila langsung duduk didepan meja riasnya. Memakai bedak agak tipis, eyeliner dibagian mata atas, dan memakai liptint sudah cukup untuk bila. Karena bila tidak suka memakai makeup yang tebal tebal. Setelah itu ia mengeringkan rambutnya yang basah dan mencepolnya dengan menyisihkan beberapa helai disisinya.
Saat penampilannya sudah rapih. Bila langsung mengecek line dari alfano.
"Yaudah lo siap siap. Gue kerumah lo nanti jam setengah 11an oke" - Alfano
09:15Saat membaca pesan alfano, bila langsung melihat jam didinding kamarnya.
"Jam 10 lewat 15. Oke masih ada waktu 15 menit lagi" kata bila sambil membalas line alfano
"Okeeyy" sent
10:16Bila pun meletakan handphonenya dan mengambil slingbagnya yang berwarna putih dan memasukan dompet,liptint. Sedangkan handphonenya ia pegang. Setelah itu ia memakai wedges dengan warna yang sama seperti roknya.
Setelah selesai memakai wedgesnya, bila mendengar suara ketukan pintu dari bawah. Dengan cepat ia pun langsung mengambil slingbag nya dan langsung turun kebawah.
"Eh alfano cepet banget lo datengnya" ucap bila saat membuka pintu dan mendapatkan alfano disana sedang berdiri menunggu pintu dibuka
"Iyalah kan pengen buru buru jalan sama lo" kata alfano sambil menunjukan senyuman manisnya
"Yaudah yuk. Eh nanti dulu gue ngambil kunci didalem soalnya gue sendirian dirumah" ucap bila lalu dibalas alfano dengan anggukan
Setelah selesai mengunci pintu rumah, bila pun masuk kedalam mobil alfano. Sungguh perbuatan alfano sangatlah manis, ia membukakan pintu dan menggandeng tangan bila untuk masuk kedalam.
"Lo cantik hari ini bil" ucap alfano disela sedang menyetir
"Thanks" balas bila singkat dan memberikan senyuman manisnya kealfano. Betapa senangnya bila mendapatkan pujian manis seperti itu dari alfano.
Sesampainya diparkiran, alfano membukakan pintu untuk bila dan menggandeng tangannya. Hingga sampai dibioskop pun alfano masih menggandeng tangan bila dengan lembut.
"Mau nonton apa bil?" tanya alfano lembut dengan posisi tangan masih sama seperti sebelumnya
"Hem apaya fa? The other side of the door aja deh kayanya seru" jawab bila sambil menengok kearah alfano. Terlihat jelas alis tebalnya yang hampir menyatu, mata coklatnya yang indah, dan hidungnya yang mancung.
"Okey itu aja ya" jawab alfano lalu memesan 2 tiket
Setelah mendapatkan 2 tiket, bila dan alfano pun langsung masuk keteater. Dari sebelum film dimulai, hingga film berakhir alfano meletakan kepalanya dibahu bila dengan tangan yang masih menggenggam tangan bila. Dan bila hanya bisa diam. Dia sangatlah salting, gugup dan senang berada sedekat itu dengan alfano.