I LOVE YOU ( SEASSON 2 )

PART 3

Jodha menarik tangan mothi dan segera duduk di tempat yang di tunjuk oleh Ben.

Mata hitam Ben tak lepas memandangi jodha saat gadis itu berjalan menuju ke tempat duduknya.
Terbersit kemarahan sekaligus kekecewaan dan kerinduan di dalamnya.

Jodha yang menyadari hal itu tak berani menatap balik.
Gadis itu lebih suka memandang ke arah sahabatnya dan berbincang dengannya.

Mothi tak berkedip melihat sang dosen yang memang tampan. Ia berbisik pada sahabatnya..

"Jodha...dia tampaaaaan...."

"Ah elu mo....monyet di pakein celana juga loe bilang tampan...", jo mencibir.

"Gila ya kamu tuh jooo...dosen elu bilang monyeeet..."

"Emang tadi gue bilang dosen...kuping elu aja yang somplak moo....dasar ! ", desis jo.

Mothi meringis...

Ben memberi kuliah singkat hari itu, karena kuliah hari pertama yang akan di sambung juga dengan perkuliahan singkat dari dosen lain.

Setelah jam kuliah ben selesai, jodha segera menarik tngan mothi keluar ruangan kelas. Tapi langkah jodha terhenti mendengar suara pangilan.

"Beautifull...bisa kita bicara sebentar ? "

Jodha sejenak ragu..ia melirik pada mothi. Mothi hanya mengedikkan bahunya.

"Tunggu aku di kantin ya mo.."

"Oke jo...jangan lama-lama ya.."

Jodha mengangguk. Gadis itu menghela nafas panjang lalu berbalik menatap pada Ben yang telah menatapnya lekat.

Jodha berjalan menuju ke arah ben.

"What's up professor ? ", tatap jo

Ben tak menjawab, ia berjalan mendekati jodha.

Jodha tak bergeming. Ia tetap berdiri sambil melipat kedua tangannya di dada. Matanya menatap lelaki itu kesal karena harus menunda waktunya makan siang.

Ben semakin mendekat dan mengikis jarak di antara mereka. Hingga tinggal satu jengkal saja.

Tiba-tiba..

CUP !

Ben mengecup bibir jodha secepat kilat.

Jodha melotot, matanya terbelalak. Dann....

PLAK !

"Kau gila ben...aku sudah menikah ! "

Ben memegang pipinya yang kena tampar jodha. Matanya berkilat marah. Lalu dengan tiba-tiba kedua tangan Ben mengunci wajah jodha dann....

"Hmmmpt...emmpt.."

Ben memagut dan melumat bibir jodha dengan liar. Menggigit bibir bawah gadis itu hingga jodha mengaduh dan membuka mulutnya. Dengan segera ciuman ben merangsek masuk, lidahnya menari dan mengabsen setiap inchi mulut jodha. Mengecap manisnya.

Jodha meronta-ronta tapi apa daya tenaganya kalah kuat.
Lelaki itu bahkan menahan tengkuk jodha untuk memperdalam ciumannya.
Jodha terus meronta hingga akhirnya ben melepas ciumannya. Nafasnya tersengal-sengal.

PLAK ! PLAK ! jo menampar Ben keras.

"KAU GILA BEN ! APA YANG KAU LAKUKAN ????! "

Ben tak bergeming...ia pun membuka suara.

"I....I...GOD DAMMIT JODHA ! ...KENAPA KAU MENIKAH DENGAN LELAKI ITU....DIA BAHKAN TAK PUNYA APA-APA !!...",ben setengah berteriak, antara kesal, kecewa dan marah.