Dokkaebi [Hold on]

Chapter 13

Can You Save Me?
#Playlist-Infinite Back-

"Kadang apa yang terlihat bukanlah sesuai dengan kenyataannya."-Author-

"Kupikir setelah aku kembali kau masih sama seperti dulu.Tapi ternyata bayanganku tentangmu tak sama lagi."-Ahn Jae Myung-

"Aku tak begitu yakin hanya saja aku merasa kau memiliki banyak kesamaan dengan orang itu."
-Kim Hyun Young-

"Ini aneh.Kupikir setelah ia mengetahui diriku sebenarnya dia akan mengusirku tapi nyatanya ia bertindak sebaliknya."-Kaebi-

Author POV

Begitu bel istirahat berbunyi Hyun Young dan Kaebi hendak pergi keluar.Hyun Young sempat berhenti berjalan dan menoleh kearah Jae oppa.Tanpa sengaja mata keduanya saling bertumbukan.Bibir Hyun Young hendak melengkung membentuk senyuman tapi sebelum sempat Jae Myung sudah membuang pandangan kearah lain kemudian kembali sibuk mengobrol dengan Jung In.Hyun Young menghela napas pelan ia paham jika Jae Myung sekarang sedang marah dengannya.Ia sangat ingin menjelaskan semuanya pada oppanya itu.Hanya saja ia bertekad akan melakukan hal itu setelah kasus ini selesai.Ya,Hyun Young berjanji ia akan mengatakan segalanya pada Jae Myung oppanya.Setelah menyakinkan dirinya barulah Hyun Young kembali melangkah meninggalkan kelas.Ia berjalan mengikuti Kaebi untuk pergi mencari Junki.Hari ini mereka berniat untuk melakukan penyidikan kembali.

Pada awal penyidikan mereka sempat mencari tahu kebenaran pembullyan yang dilakukan oleh salah satu geng di Seiran.Nama pemimpin dari geng itu adalah Lee Taeyang.Sebelumnya Hyun Young dan Kaebi sudah mencari informasi tentang Taeyang dan gengnya hanya saja informasi itu belum cukup.Bahkan sama sekali tak cukup untuk menguak keburukan geng itu.Memang benar geng itu terkenal dengan kenakalannya tapi hanya sebatas melanggar tata tertib sekolah saja.Murid-murid yang mereka tanyai bahkan tak ada yang mengatakan jika geng itu sering melakukan pembullyan.Niatnya mereka akan memata-matai geng itu hari ini tapi mengingat waktu mereka yang sedikit Hyun Young jadi pesimis.Entah kenapa kepala Hyun Young mendadak pening.

"Kaebi-ya,kau menemui Junki duluan saja.Aku mau ke toilet sebentar."ucap Hyun Young lirih.Kaebi menatap khawatir wajah pucat Hyun Young.Ia tahu sedari tadi gadis itu mengeluh ia tak enak badan.Ia bahkan sudah menyarankan lebih baik Hyun Young ke uks saja tapi memang Hyun Young berkepala batu ia tetap memaksa kan diri untuk melanjutkan penyelidikan."Biar kutemani saja ya?"tawar Kaebi khawatir.Hyun Young menggeleng menolak tawaran namja didepannya.Akhirnya Kaebi pasrah dan membiarkan Hyun Young pergi sendirian kekamar mandi.

Hyun Young memasuki salah satu bilik toilet yang masih kosong.Ia tak melakukan apapun disana.Ia hanya duduk diatas kloset duduk yang tertutup dan merenung.Ia benar-benar tak mengerti kenapa ia menjadikan toilet sebagai pelariannya.Ia hanya merasa ada sesuatu yang membuat dirinya mendatangi tempat ini tapi lagi-lagi ia tak begitu yakin.

Baru saja Hyun Young hendak keluar dari bilik toilet sebuah suara berhasil menghentikannya.Seseorang yang berada dibilik sebelah baru saja keluar.Sepertinya bukan satu orang gadis saja yang ada diluar,mungkin sekitar 3 gadis di luar bilik sana mendengar dari suara mereka yang berbeda.Sebenarnya bukan itu yang membuat Hyun Young mengurungkan niatnya keluar dari bilik.Tetapi percakapan yang dilakukan ketiga gadis itulah yang membuat Hyun Young mematung dan memasang telinganya lebar-lebar.Gadis itu bahkan mengeluarkan ponselnya dan menghidupkan alat perekam suara.

"Teman-teman,apa kalian ingat dengan hoobae kita yang bertanya tentang Taeyang dan gengnya?"seorang gadis berambut pendek bergelombang dan berperawakan kurus memulai percakapan mereka.Kedua teman gadis itu bergumam pelan mengiyakan."Memang kenapa kau membahas nya?Tumben sekali bahkan itu sudah beberapa hari yang lalu tahu."kali ini gadis berambut sepunggung dengan badan yang sedikit gemuk berujar.Dari nadanya gadis itu nampak heran.Hyun Young sedikit mengintip dari celah pintu biliknya.Ketiga sunbae Hyun Young sibuk berdandan menghadap cermin.