17
1 minggu sudah caca berada dirumah sakit
"Caca,mau makan apa nak"tanya bundanya
"Caca gak selera bun" jawab caca lesu
Entah kenapa hari harinya berada dirumah sakit sangat lah membosankan ditambah lagi tiadanya magnet atau penyemangat hidupnya
Membuat caca menjadi urung untuk melakukan apa pun bahkan berbicara pun juga begitu
"Ayolah nak ,kalo kamu gak makan kapan sembuhnya " bujuk lina
Ia tau apa yg ditunggu caca
Ia menunggu pangerannya
"Iya nanti caca makan kok bun, sebaiknya bunda istirahat ya" ucap caca
"Kamu ngusir bunda"ketus bunda caca
"Bukan begitu bunda sayang, udah hampir 3 hari berturut turut bunda jaga caca tanpa pulang sekalipun ,bunda butuh istirahat dan tiko membutuhkan bunda . Anak bundakan bukan hanya caca seorang" penjelasan caca terhadap bundanya
"Tapikan ca bunda takut"
"Sstt bunda berdoa aja biar caca cepat sembuh ,ya . Tenang aja selalu ada bg tivo disini temen temen caca juga banyak . Caca tau bunda butuh istirahat. 3 hari 3 malem bunda gak tidur nyenyak "ucap caca lagi
"Iya bunda bakal pulang kalo ada pengganti bunda" ucap bunda caca
"Baik lah nda, caca tidur dulu yah"ucapnya yg sekarang sedang mengatur posisi yg nyaman
"Tidur lagi,tapi....... Yaudah istirahat lah nak
~~
"Caca,bangun dong "ucap nara
"Hmm"
"Yah ni orang ,gue bawain lo bakso urat,gorengan,kue,sama es cendol bangun gak lo"ucap lulu
'Bilang kek dari tadi kalo bawak makanan kan gue bkalan langsung duduk'batin caca
"mana??"tanya caca yg lagi berusaha duduk
"BEHH langsung bangun dia" ucap loli dengan ekspresi terkejut
Melihat caca yg langsung sadar setelah lulu berkata
"Dasar tong sampah"ejek verza
Ia bingung melihat sahabatnya ini meskipun sakit tapi yang namanya makan gak bakalan berhenti
"Apa ?? lo gak suka"saut caca jutek
"Tadi bunda bilang lo gak mau makan ,jadi ya kita bawakan ini" kata nadya yg sekarang sudah membuka bungkusan bakso tersebut
"Iya gue gak selera tiap hari makan bubur "kata caca dengan tenang
"Namanya juga orang sakit ca" saut loli
"Nih makan"kata nadya
Yang langsung disambut oleh caca
"Gimana luka dibadan lo ,masih pedih ca" tanya verza yg begitu khawatir dari info lulu loli nara nadya luka yg ada ditubuh caca sangat parah
"Masih sakit, tapi udah rada mendingan"ucap caca yg masih asik memakan baksonya
"Gimana perasaan lo ke nita ca" tanya nara dengan polosnya
DEG
Dan caca pun berhenti mengunyah
Sudah seminggu ini ia berusaha untuk tak mengingat nya tapi dalam sekejab
Ia bisa mengingat nya kembali
Bagi caca ini hukuman yg adil karna sudah menghianati temannya
Menurutnya ia telah berhianat
Harusnya sedari awal ia mengalah saja
Tapi apa daya
Semua itu karna cinta
Cinta yg sampai sekarang tak terbalaskan baginya
"Ca nih gue bawain lo coklat lucukan"ucap lulu mengalihkan
KAMU SEDANG MEMBACA
gadis biasa nan Lebay (1)
Genç KurguKisah gadis berwajah pas-pasan bahkan nyaris berada dibawah rata rata dibilang cantik enggak dibilang jelek juga enggak pokoknya standar . CACA ANDRELINA : Tak ada yang mampu untuk menghentikanku, mencintaimu adalah pengorbanan Cover by = @nurlsmy14...
