Part 6

1.3K 71 0
                                    

Author POV

Tok....tok...tok suara ketukan pintu rumah billy,bi surti segera membuka pintunya

"Eh non icha,ayo masuk non"sambut bi surti dengan kedatangan icha

"Iya bi"kata icha

Icha berjalan menuju ruang tamu rumah billy diikuti bi.surti

"Bi,billynya ada gak?"tanya icha

"Oh ada non sebentar saya panggilkan dulu"ucap bi surti

"Sip bi"balas icha dengan senyum manisnya

Beberapa menit kemudian billy menuruni anak tangga diikuti bi surti

"Hai cha"sapa billy

"Eh,hai bill"balas icha

"Non icha mau minum apa"sela bi surti

"Apa aja bi"jawab icha

Lalu bi surti menuju dapur

"Bill gimana keadaan lo?"tanya icha

"Lebih baik cha"jawab billy

"Syukurlah"ucap icha merasa lega

"Apa gue ngomong tentang perasaan gue sekarang yah ke icha"pikir billy dalam hati

"Cha gue mau ngo-"belum selesai bicara bi surti datang

"Ini non,den minumannya,bibi tinggal yah"sela bi surti

"Iya makasih ya bi"ucap icha
"Oh iya bill tadi lo mau ngomong apa?"tanya icha

"Hemm gak jadi cha,gak penting juga"jawab billy tak jadi bicara karena ia masih tak yakin

"Ohh yaudah deh,bill kita ketaman aja yuk!gue mau ngomong sama lo"kata icha

"Oh boleh,yaudah yuk kita berangkat"kata billy

"Biii aku mau keluar sebentar yahh"teriak billy karena bi surti ada di dapur

"Iya denn hatii-hatii"balas bi surti

Billy memberhentikan mobilnya dipinggir sebuah taman

Billy POV

"Ayo cha udah sampai" ajak gue lalu menggandeng tangan icha dan dia gak menolak gue pegang tangannya

Kami duduk disalah satu bangku taman yang masih kosong

"Bill,gue mohon lo berubah yah,lo bisa atasi masalah dengan cara yang baik-baik,gue gak mau lo ngelakuin hal bodoh kayak gitu lagi"nasehat icha untuk gue entah kenapa setiap nasehat yang icha berikan pasti gue merasa lebih tenang

"Iya cha gue sadar kalo masih banyak cara yang bisa atasi masalah gue,gue janji sama lo gue bakal atasi masalah apapun,seberat apapun dengan cara baik"gue berjanji untuknya

"Bener,kalo lo butuh teman curhat gue bersedia kok"ucapnya lagi dengan menyebarkan senyuman yang membuat gue meleleh

"Pliss cha jangan berhenti nasehatin gue,karena gue ngerasa nasehat lo bikin gue lebih tenang,andai aja lo tau perasaan gue ke lo cha"batin gue dengan membalas senyuman icha

Kami bertatapan dan gue yakin dia sedang mengatakan sesuatu dihatinya.

Audi POV

Gue sengaja ajak billy ketaman ini selain buat nasehatin dia,tapi untuk buat dia lebih tenang

Setelah gue nasehatin dia,dia pun berjanji untuk tidak melakukan hal-hal bodoh lagi

"Iya cha gue sadar kalo masih banyak cara yang bisa atasi masalah gue,gue janji sama lo gue bakal atasi masalah apapun,seberat apapun dengan cara baik"janjinya

"Bener,kalo lo butuh teman curhat gue bersedia kok"ucapku dengan menyebarkan senyuman

Dan diapun membalas senyumanku dan kami saling bertatapan dan aku yakin dia sedang mengatakan sesuatu dihatinya

"Gue yakin lo bisa bill,gue gak mau lihat orang yang gue sayang ngelakuin hal bodoh ataupun gampang menyerah,mungkin lo gak tau perasaan gue ke lo bill"batinku yang ingin billy tau persaanku.Kami bertatapan cukup lama sampai billy memecahkannya

"Cha lo tunggu sebentar yah"ucap billy yang menghentikan kegiatan tatapan mata kami

"Eh bill lo mau kemana?"tanyaku bingung melihat billy berlari

"Tunggu sebentar aja"jawab billy semakin menjauh

"Nih cha buat lo"kata billy sambil memberikan ice cream untukku

"Wahh makasih yahh bill"ucapku tersenyum lebar bagaikan anak kecil yang baru diberikan mainan

"Iya sama-sama"balas billy yang telah duduk disebelahku

Terjadi keheningan diantara kami karena aktivitas makan ice cream.Aku merasa bosan dengan keheningan ini sehingga aku mempunyai niat yang bisa dibilang jahat

"Billy"panggilku lalu billy menengok kearahku dan dengan sengaja aku menempelkan ice creamku di hidung mancungnya billy

"Hahahah lo lucu bill kayak badut"tawaku puas membuat wajah billy berubah menjadi geram sepertinya billy ingin membalasku,dan benar saja dia membalasnya dengan menempelkan ice creamnya di hidungku,aku yang tadi tertawa terbahak-bahak menjadi diam diganti dengan tawanya billy

"Hahahah cha lo lebih lucu"balasnya,membuatku geram billy yang melihat mukaku marah langsung berlari

"Billyyyyy,awas yah lo"aku berteriak lalu mengejar billy

Yahh kami kejar-kejaran seperti anak kecil

"Gue senang bill bisa liat lo senyum lagi,gue mau lo selalu senyum karena gue"ucapku didalam hati

Maaf ceritanya gak nyambung
Dan Banyak typo

Vote & comment

My Lovely BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang