Matahari pagi membangunkan seorang pria tampan dari tidurnya
Billy POV
"Hoamm,hari ini kan gue bareng icha, berangkat sekarang deh mumpung masih pagi"gue langsung membuka mata dengan semangat langsung menuju kekamar mandi
Beberapa menit kemudian gue membuka pintu kamar terdengar suara orang yang sedang bertengkar,gue langsung turun dan yang gue lihat orang tua gue sedang bertengkar
"Kamu yang terlalu curiga sama saya"bentak papa kepada mama
"Saya terlalu curiga kamu bilang,tapi semalam jelas-jelas saya melihat semuanya,kamu mau bohongin saya lagi?"balas mama dengan nada tinggi
"Kamu punya bukti ha?gak usah asal ngomong kalo gak ada buktinya"bentak papa lagi
"Dasar suami yang tak punya hati,kau ini masih punya istri"Balas mama sambil menangis,karena papa tak terima dengan ucapan mama tangan papa ingin menampar pipi mama
"Cukuppp!!!"gue berteriak karena sudah geram melihat semuanya dan membuat tangan papa tak jadi menampar pipi mama
"Billy?"ucap mama yang menoleh kearah gue berdiri
"Pa,apa yang mama bilang bener?"tanya gue lirih
"Sayang dengerin papa dulu"ucap papa ingin menjelaskan
"Cukup pa aku mau denger penjelasan mama aja"gue tak percaya pada papa karena menurut gue cuma mama yang gue percaya
"Yang mama bilang tadi bener bill,mama lihat dengan jelas apa yang udah papa kamu lakukan,dia sedang bermesra-mesraan dengan seorang perempuan"jelas mama
sambil menangis kemudian memeluk gue,gue yang percaya pada mama merasa kesal dan membalas pelukan mama"Pa kenapa papa harus lakuin ini,papa gak kasihan lihat mama"gue membentak papa
"Sudahlah kalian hanya membuat kepalaku pusing"ucap papa dengan santainya
"Sekarang lebih baik kita cerai"ucap mama membuat gue membulatkan kedua mata gue,serasa ada petir yang tiba-tiba menyambarku
"Ok kalau itu mau kamu"balas papa menerimanya dan ditambah kata-kata papa yang semakin membuatku mengeluarkan cairan bening dari mataku
"Cukup ma,pa.Udah cukup aku kurang kasih sayang dari kalian,aku ini butuh kasih sayang orang tua seperti teman-temanku,aku kecewa sama kalian"gue angkat bicara dengan nada tertekan dengan air mata dan pergi meninggalkan mereka
Author POV
Disisi lain icha yang sudah menunggu billy yang tak kunjung datang sudah mulai kesal
"Ishh billy kemana sih?katanya mau bareng sama gue"gerutu icha kesal
"Udahlah mendingan aku naik taksi aja"sambung icha kesal
Skip kampus
Billy yang sudah sampai dikampus duduk melamun ditaman kampusnya memikirkan kejadian tadi
"Kenapa hidup gue harus kayak gini?kenapa?"tanya billy sambil menjambak rambutnya dan meneteskan air mata
Cowok keren kayak billy nangis?
Icha yang baru saja sampai langsung mencari billy sampai ia menemukan sosok yang ia cari ditaman kampus
"Bill"panggil icha sambil memegang pundak billy dan icha merasakan getaran dipundak billy
"Bill lo nangis?"tanya icha yang kemudian duduk disebelah billy
"Eh cha,sorry yah gue gak bisa jemput lo tadi"ucap billy sambil menghapus air matanya
"Iya gapapa tunggu gue masih bingung cowok kayak lo bisa nangis juga?"tanya icha tak ada respon dari billy
"Lo gak ngerti cha apa yang lagi gue rasain sekarang"jawab billy tak melihat wajah icha dan lagi-lagi meneteskan air mata
"Maaf bill gue gak tau,lo lagi ada masalah cerita yah sama gue"tawar icha menenangkan billy,billy yang tadi memalingkan wajah langsung membalikan wajahnya dan langsung memelu icha dengan erat dan menangis,icha langsung membalas pelukan billy
"Gue gak tau cha,gue harus apa?"ucap billy dalam pelukan icha
"Ada apa bill?lo boleh cerita sama gue"kata icha sambil mengusap-usap punggung billy
Billy menceritakan apa yang terjadi tadi dengannya dan icha yang mendengarnya merasakan apa yang billy rasa
"Ternyata nasib kita sama bill"seru icha sambil melihat lurus kedepan
"Maksud lo?"tanyanya penasaran
"Gue tinggal dengan adik gue dan pembantu sama supir gue,mama dan papa gue cuma sibuk dengan pekerjaannya diluar negeri,tapi itu gak buat gue merasa sedih ataupun sulit tanpa orang tua malah gue bisa hidup mandiri,bill gue mohon lo harus bisa belajar mandiri jadi suatu saat orang tua lo ninggalin lo,lo gak akan merasa bingung ataupun kesepian"jelas icha
"Iya cha,lo mau bantu gue buat belajar mandiri kayak lo?"tanyanya
"Gue siap bantuin lo,selagi lo masih mau berubah"ucap icha sambil tersenyum dan membuat billy tersenyum
"Gitu dong senyum"kata icha
"Cha makasih yah lo udah mau bantu dan nasehatin gue"ucap billy yang lagi-lagi memeluk icha
"Bill gue yakin lo pasti bisa hadepin semuanya"ucap icha sambil membalas pelukan billy
"Cha lo emang selalu buat gue tenang,apalagi pelukan lo rasanya gue nyaman,gue gak mau lepas dari pelukan lo"ujar billy dalam hati
Pelukan itu terjadi begitu saja sampai bel masuk mengaggetkan mereka
Teeet.....teeet......
"Eh bill udah masuk,gue duluan yah"ucap icha langsung pergi meninggalkan billy
"Iya cha"balas billy sedikit berteriak
"Makasih yah cewek bawel,ternyata selain lo bawel lo juga dewasa dan mandiri"ucap billy kecil sambil tersenyumAduhh terlalu alay Author nya
Vote & comment
![](https://img.wattpad.com/cover/69355656-288-k661424.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Boyfriend
RandomAku nulis cerita ini karena aku suka sama couple ini (Aubill) dan maaf kalo ceritanya jelek karena masih belajar Semoga kalian suka yah sama cerita aku Selamat membaca