4.9 Petualangan Biarawan Tak berkepala ( Part 2 )

1.8K 83 2
                                    

"Mari, tuan-tuan, ke ruang tamu tempat saya paling tidak bisa menawarkan minuman pada Anda."

Brownlee, bersama anak perempuannya dan Leonard Miles, bergerak ke ruang tamu di depan

kami, memberiku kesempatan berbisik pada Holmes.

"Holmes, Mr. Brownlee tampaknya betul-betul marah pada masalah hantu ini." "Ya, mencurigakan. Aku

ingin tahu apa yang ingin ia coba sembunyikan?"

"Apa pun itu, kurasa ia tak akan berhasil," tambah Harley. "Dalam profesimu, Holmes, kau tahu

pembunuhan akan ketahuan. Itu juga benar dalam profesiku. Cobalah menutupinya sebisa mungkin, tuan-tuan, hantu akan ketahuan!"

Tak ada lagi yang dibicarakan tentang kejadian itu saat tuan rumah kami menuang minuman bagi kami dan

menjamu kami hingga, hangat dan nyaman, kami semua tidur malam itu.

Setelah sarapan, Holmes dan aku, ditemani oleh Mr, Harley, mendapati diri kami berjalan-jalan santai

sepanjang tanah rumah Manor. Angin sudah agak mereda, dan, walaupun langit dipenuhi awan, matahari

berhasil mengirimkan sinarnya di sana sini, membuat tanah itu bertitik-titik oleh kecemerlangan yang

membantu membuat hari itu terlihat lebih ceria.

"Nah, Holmes, tempat ini mungkin berhantu, tapi aku bersumpah aku tak pernah menghabiskan suatu malam

yang lebih baik daripada ini di manapun!"

"Dan aku tak pernah makan sarapan yang lebih lezat, Watson!"

"Kudengar kau bergerak-gerak sampai larut. Apakah kau pergi keluar, Holmes?"

"Ya, tuan-tuan, aku berbicara lagi dengan David Pendragon," katanya dengan nada berbisik, "begitu juga

dengan pelayan yang lain. Hasilnya cukup memberi pencerahan."

"Saya bangun siang pula, dokter," kata Harley "Kuputuskan untuk mengabaikan ancaman tersembunyi Mr.

Brownlee, dan dengan demikian aku melakukan penyelidikan kecil di kapel."

"Dan apa hasil penyelidikanmu, Mr. Harley?" tanya Holmes.

"Yah, tak ada manifestasi roh halus, kau mengerti. Tapi aku yakin akan satu hal... kapel itu jahat.

Jahat hingga batu-batunya. Dan aku bersumpah kejahatan tidak bermula dari biarawan malang yang dibunuh di situ."

"Kau telah mengkonfirmasi kecurigaan tertentu yang timbul dari penyelidikanku sendiri kemarin malam.

Ada kejahatan di sini, Harley, dan aku yakin aku tahu asalnya. Kecuali aku salah mengartikan setiap

tanda dan reaksi, seseorang telah memperkenalkan penduduk lokal pada kejahatan Misa Hitam1!"

"Misa Hitam? Ya Tuhan, itu pikiran yang mengerikan," kataku, ketakutan oleh kabar tak terduga ini.

"Sensasiku kemarin malam mengkonfirmasi teorimu, Holmes. Ada kelompok jahat di sini, aku bersumpah!

Menyembunyikan praktek cabulnya di balik topeng hantu," kata Harley.

"Itu kedengarannya dapat dilakukan," tambahku. "Lagi pula, orang-orang begitu percaya takhayul

sehingga mereka dapat dijauhkan sejauh mungkin dari kapel ketika mereka mendengar orgel berbunyi."

"Masalah ini berada dalam bidang kita berdua, Harley," jawab Holmes tersenyum. "Praktek ilmu hitam adalah tindakan kriminal."

"Mungkin sebaiknya hukum lama yang menentang ilmu sihir masih bekerja."

Sherlock Holmes SeriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang