Chapter 9

301 57 13
                                    

Hari ini adalah hari pertama Adeeva akan mengikuti UKK di semester 1. Dia tidak terlalu ambil pusing, bagi dia yang penting gak remedial itu sudah bagus. Soal nilai belakangan deh.
"Hai Dev." Agneta menyapa Adeeva dengan tersenyum

"Hm." ucap Adeeva dingin

"Dev, lo sebangku sama siapa? Coba loh lihat nama peserta disamping bangku lo." tanya Agneta

"Malas gue, untuk apa juga gue tau," ucap Adeeva santai

Kringg..Kringg
Bel masuk telah berbunyi. Siswa yang berada dikoridor sekolah berhamburan masuk ke ruangan ujian mereka masing-masing.

"Assalamu'alaikum wr.wb," ucap ibu Talitha dijawab serentak oleh murid di ruang ujian Adeeva

"Assalamu'alaikum, maaf buk saya telat," ucap seorang lelaki yang sedang mengatur nafasnya karena berlari

"Masuk kamu, sudah tahu hari ini ujian pakai telat!" ucap ibu Talitha

Lelaki tersebut menuju bangku yang sesuai dengan nomor ujiannya. Semua murid cewek kelas X melihat dia kecuali Adeeva, melihat cowok itu begitu perfect bagi para cewek

"Hei, boleh geser gak? Gue mau duduk," ucap Raka yah cowok itu adalah Raka

Adeeva mendongakan kepalanya melihat siapa yang mengajaknya berbicara. Raka kaget melihat siapa yang diajaknya bicara, karena wajahnya sudah tidak asing lagi bagi Raka.

"Lo?!" ucap Raka kaget

"Yak elah masa gue sebangku sama lo sih." gumam Raka yang masih bisa didengar oleh Adeeva

Adeeva segera berdiri dari bangkunya dan Raka segera duduk disamping Adeeva. Setiap ujian anak kelas X sebangku dengan kelas XI, makanya mereka bisa duduk sebangku.

Ujian pun segera dimulai, pelajaran pertama untuk kelas X adalah Fisika sedangkan kelas XI Bahasa Indonesia.

Kringg..Kringg
Bel istirahat telah berbunyi. Semua murid segera mengumpulkan ujian mereka yang pertama.

"Dev, ke kantin yuk." ajak Agneta

"Gak. Lo sendiri aja gue gak lapar," ucap Adeeva

Agneta pergi ke kantin bersama Alifia. Tinggalah Adeeva dan Raka di dalam kelas.

"Lo kenapa gak keluar?" tanya Raka

"Suka-suka gue dong," jawab Adeeva ketus

"Ketus banget neng. Nanti pada lari semua tuh cowok," ucap Raka jahil

"Bodo!" ucap Adeeva singkat

***

Setelah hari ini Adeeva mengerjakan ujian. Dia ingin segera cepat-cepat pulang ke rumah. Dia segera menuju keparkiran untuk menunggu Rendra.

"Caaa." panggil Rendra, Adeeva menoleh ke sumber suara

"Gimana ujian lo. Bisa gak? Lo sebangku sama siapa? Cowok atau cewek?" tanya Rendra beruntut

"Satu-satu dong pertanyaan nya. Yah, seperti yang lo tau deh bang. Kalau cowok kenapa? Kalau cewek kenapa?" tanya Adeeva

"Kalau cewek gue mau kenalan sama dia deh. Kalau cowok,mau gue tendang dia, kalau dia gangu lo sih," ucap Rendra

Adeeva tersenyum jahil "Iya bang, gue kesal tadi. Masa dia ganggu gue, godain gue. Hmhm." Raka melotot matanya mendengar pernyataan Adeeva

"Siapa? Wow berani banget tuh cowok," ucap Rendra, Adeeva hanya tertawa di dalam hatinya

ADEEVATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang