serunya dengan wajah yang sedikit merah padam dan meninggalkan ku yang masih tersenyum mendengar arti dari namanya yang sangat berbeda dengan sikapnya yang dingin.#Taiyo pov
Akupun berjalan dengan wajah sedikit merah. Aku tak menyangka ica akan bertanya hal seperti itu pada ku.
aku memang tidak terlalu menyukai arti dari nama ku namun dengan nama depan. Taiyo? Itu keren."Taiyo sayang sudah selesai?." suara tante dinda membuat ku menengok ke arah pantry.
"Sini duduk duduk dulu sama tante, kamu seneng minum apa?"
"Gausah tante, gaperlu repot repot aku udah mau pulang, soalnya cuaca udah gelap aku takut hujan.""Mau tante suruh sopir buat anterin kamu?"
"Gausah tan, aku bawa sepeda ko kalo gitu aku pamit dulu yah."
Aku pun berpamitan seraya sedikit membungkukan badan dan berlalu pergi ke arah pintu keluar.
"Taiyo san.." seru seseorang dari atas tangga yang membuat ku menengok ke arahnya.
"Arigatou gozaimasu." serunya dengan sedikit terbata bata seraya membungkukan badan.
Aku meresponnya dengan hanya tersenyum dingin dan kembali berjalan menuju halaman untuk bergegas pulang ke apartemen.
Pintar juga dia batin ku.
#marissa pov
Aku tidak pernah belajar secepat ini, mengagumi cara nya bicara, memperhatikan setiap kata yang dia ucapkan.
Sungguh terlihat sempurna pintar tampan berwibawa..
Aku mengagumi mu Taiyo kun."Ica sayang, kamu mau makan apa nak?."
Suara momy membuat ku berlari dari atas tangga dan langsung menghampirinya yang sedang menyiapkan makanan.
Aku memang tinggal berdua dengan momy daddy pun sedang tidak berada di indonesia. Momy sengaja tidak memiliki pembantu karna momy bilang aku adalah satu satunya putri yang dia punya, jadi dia ingin merawat ku dengan tangannya sendiri."Mom.."
"Iyah sayang?."
"Aku mau momy ajarin aku bikin susshi?"
"Yaampun ica kamu serius?"
"Iya emang momy gamau ajarin aku?"
"Kamu kenapa tiba tiba mau belajar bikin sushi? Bukannya kamu ga suka makanan jepang?."
"Aku mau bikin itu buat taiyo mom." seru ku dengan mata yang berbinar binar.
"Ehemm.. Oke besok kita ke supermarket beli semua bahan buat bikinin susshi teacher kamu yang super ganteng itu."
Seru momy seraya mencubit pinggang ku."Thankyou momy i love you"
Seru ku seraya mencium lembut pipi kirinya.#Taiyo pov
Akhirnya sampai juga di apartemen ku. Hidup sendiri memang sulit Tapi aku telah terbiasa di tokyo pun aku memang hidup sendiri walawpun papa dan mama ku tinggal dan menetap di jepang kami bahkan tidak tinggal di kota yang sama.
Tidak salah dugaan ku, hujan pun turun Aku hanya dapat menatapnya dari balik jendela kamar ku. aku mencoba memejamkan mata dan merasakan setiap tetes air yang jatuh dari langit ini dingin sungguh dan aku tidak menyukainya.
Tring...
Suara handphone ku membuat ku membuka mata dan melihatnya.
Marissa mengajak mu mengobrol di whatsap sekarang.
Notifikasi yang membuat ku sedikit heran, dari mana dia tau id whatsap ku. Pasti mama. Batin ku.
Setelah menimbang nimbang, aku pun akhirnya meng accept permintaannya dan sekarang kami berteman dan dapat berkomunikasi di dunia maya.
Tringg..
Ada whatsap masuk dan aku sudah tau dari siapa itu.
Icaica: Taiyo kun :D.."
Kagayaki: ga sopan!!
Icaica: lo kan temen gue kalo di luar jam less.
Kagayaki: tapi saya belum mau jadi temen kamu!
Icaica: jahatt lo!! :(
Icaica: kun itu kan buat orang yang udah akrab dan umurnya sebaya. Gue sama lo kan umurnya sama jadi ga apa kan kalo gue panggil lo kun?
Kagayaki: kita belom akrab saya cuma mau sebatas jadi pembimbing less kamu!
Icaica : formal banget si bahasa lo kaku tau ga gausah saya saya bisa kan gaenak!
Kagayaki: itu kan bahasa kamu saya cuma belajar bahasa indonesia dari kamus bahasa indonesia dan ajaran ibu saya.
Icaica: tapi kan biar gaul sedikit gitu.. :D
Kagayaki: gaul? Bahasa yang semacam cabe cabean dan lo gue kamu itu gaul yah?
Icaica: :(
Lagii aku lagi ngebutttt sengaja banget jangan lupa vote dan komen yah love you all :*
KAMU SEDANG MEMBACA
I ADORE YOU TAIYO KUN
Fiksi Remajataiyo adalah matahari dalam bahasa jepang, menurut gadis keturunan indo california itu yang begitu mengagumi taiyo seorang remaja laki laki sebaya dengannya yang menjadi guru private less jepangnya di lalu apa yang terjadi selanjutnya? (TERBIT SETIA...