Part 11

33 7 0
                                    

Lauren pov

Aku dan juga keluarga ku sudah masuk ke dalam kerajaan vanessa. Masih 30 menit lagi sebelum pesta di mulai,tetapi sudah banyak yg memenuhi istana ini.

"Wah. Orang orang nya sudah banyak ya?" Tanya camila polos. Huh! Aku benci itu.

"Ih camz,kau ini. Sudah jelas orang orang berlalu lalang melewati kita. Ya banyak lah." ucap ku jengkel.

"Sudah sudah. Jangan ada yg bertengkar. Lebih baik kita masuk." ucap bunda.

"Benar. Kalian ini selalu saja bertengkar. Ayo masuk." ucap selena.

Kita pun sudah masuk dalam kerajaan vanessa. Kerajaan ini sama besar nya dengan kerajaan ku. Ralat. Kerajaan bunda ku.

"Selamat datang Victoria,Putri Selena,Putri Lauren,dan Putri Camila" ucap raja vanessa. Semua nya pun membungkukan badan nya tanda menghormati.

"Terima kasih,vanessa. Oh ya anak anak,kalian mau disini berbicara dengan bunda dan raja vanessa,apa berkeliling dahulu?" Tanya bunda.

"Hmm. Lebih baik kita berkeliling. Ya kan sel,camz" ucap ku. Mereka berdua pun mengangguk setuju.

"Dimana para pangeran?" Tanya camila.

"Mereka pun sedang berkeliling" ucap sang raja ramah.

"Baiklah. Kami keliling dulu bunda,raja vanesaa" ucap ku.

Sudah 15 menit kami berkeliling. Tapi,kita belum menemukan Justin,Cam,dan greyson.

"Guys,mereka kemana sih? Padahal kan kita mau bicara sama mereka." Ucap ku kesal.

"Sabar lauren,pasti ketemu" ucap selena menenangkan ku.

Ku alihkan mata ku keseluruh penjuru istana ini. Dan...

ASTAGA!!!

Cameron sedang berada di taman bersama seorang perempuan. Saat cam bicara,pipi gadis itu merona. OH TIDAK! Jelas aku sangat marah. Awas saja kau CAM!!

"Guys,aku akan duluan ke istana. Terserah kalian mau ikut atau tidak." Ucap ku menahan amarah.

"Memang nya kenapa? Masih ada 10 menit lagi. Kita berkeliling lagi ya?" Ucap selena. Camila pun mengangguk setuju.

"TIDAK! Terserah kalian! Aku akan ke istana." Ucap ku dan bergegas pergi dan masuk ke dalam istana.

"LAUREN! TUNGGU KAMI!" Teriak lauren. Aku pun hanya mengacuhkan nya.

Aku pun duduk dan meminum soda yg tersedia tiba tiba...

"LAUREN"

"Uhukk..uhukk.." ucap ku terbatuk karena kaget.

"Hehehe.maaf. siapa suruh kau tinggalkan aku dan selena." Ucap camila santai.

"Kau hampir membuat ku mati" ucap ku kesal.

"Sudah lah. Oh ya lauren, kau kenapa?" Ucap selena.

"Nothing." Ucap ku santai.

"Huh! Apaan kau ini. Kau tadi marah kenapa? Cerita lah??!!" Ucap camila manja. Aku pun memutar bola mata malas.

"Lagi gk mood." Ucap ku.

"Keras kepala" ucap selena. Aku hanya mengangkat bahu ku acuh.

"Hai lauren!" Oh astaga! Dia! Cam!

"Apa?" Tanya ku acuh.

"Kau kenapa? Tak biasa nya kau..." sebelum cam melanjutkan kata katanya aku pun memotong kata kata itu.

"Sudah lah! Aku sedang tidak mood berbicara" ucap ku kesal.

"Biarkan dia cam,dia memang gadis yg keras kepala." Ucap selena.

'Selamat malam semua. Berhubung semua sudah datang. Disini aku dan victoria mengadakan pesta untuk memperingati keberhasilan putra dan putri kami. Kita persilahkan para pangeran dan para putri.'

Huh! Untung acara sudah di mulai.

"Guys,ayo kita kesana." Ucap justin. Kami pun menangguk setuju.

Saat kita berjalan ke arah raja vanessa dan ratu victoria,semua pun melihat kami dengan tatapan seperti nya kagum.

"Ini dia putra dari kerajaan vanessa dan putri dari kerajaan victoria." Semua pun bertepuk tangan dengan riuh nya.

"Lauren. Bicaralah" ucap bunda ku.

"Baik. Ehem. Perkenalkan,aku LAUREN VICTORIA JAUREGUI. Kalian bisa panggil aku putri laura. Terima kasih,kedatangan kami disini disambut dengan sangat meriah." Ucap ku. Semua nya pun melihat ku dengan tersenyum.

Sudah 20 menit acara berlangsung. Huh! Membosankan. Tapi...

"Semua nya. Sekarang waktu nya pesta dansa" ucap pembawa acara itu.

APA! DANSA??!!!

"Hai lauren. Kau berdansa dengan siapa?" Tanya selena. Dan kulihat disamping selena ada justin.

"Iya,aku dan selena,camila dan greyson,apa kau dengan cam?" Tanya justin. Huh! Aku iri dengan mereka.

"Entahlah." Ucap ku seraya tersenyum.

"Baiklah. Kami akan mulai berdansa. Bye!" Ucap greyson.

Huh! Musik sudah dimulai. Semua nya sudah berdansa dan...

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Maaf gantung ya? Maaf juga kalau typo. Please vote and comment!

The Secret BookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang