Epilog

1.9K 92 9
                                    

4 years ago...

Seorang yeoja berambut brunette berulang kali mengecek alroginya berulang kali di depan bandara internasional Incheon. Yeoja brunette itu berdecak kesal lalu dengan terpaska menyeret kopernya ke arah pintu keluar dari bandara tersebut sambil menggerutu kesal.
"kemana jessie? Katanya dia mau menjemputku? Aiishh.. menyebalkan.. permintaannya akan gaun itu membuatku harus buru-buru kembali ke korea karena monyet itu melamarnya minggu kemarin.. dan juga taetae tidak bisa di hubungi sejak 2 hari lalu! Aiish... kenapa semua orang menjadi susah sekali di hubungi, sih?" gerutu yeoja tersebut sambil terus melangkah tanpa memperhatikan langkahnya.

Bruk..

"aww.." pekik yeoja itu ketika menabrak bahu seorang namja.
"uh.. I am sorry miss.." ucapnya lalu berbegas pergi ketika yeoja itu baru saja membuka mulutnya.
"ishh.. dasar namja tidak sopan!" rutuknya.
"FANY-AH~~~~ " seketika teriakan seorang namja dengan suara merdu membuat yeoja itu melupakan rasa kesalnya dan menoleh kearah depan. Dilihatnya seorang namja dengna baby face tersenyum sambil melambaikan kearahnya sementara yeoja itu mencibir kesal.
"lama sekali.. sudah 20 menit baru datang? Dasar lemot." Rutuk yeoja itu lagi lalu menggeret kopernya dengan kesal sambil memasang facepoker kepada namja baby face tersebut.
"CHAGIYA~~" suara nyaring tak kalah dengan namja tersebut membuat yeoja itu tersenyum lebar. Dilihatnya namja jangkung berparas tampan dengan kaca mata hitamnya tersenyum kearahnya, senyum cool yang membuat namja disebelahnya memasang muka menjijikan.
"hey babe~~" balas yeoja itu ketika sudah berada didepan dua namja yang menyita perhatiannya. Namja jangkung tersebut langsung memeluk yeoja itu yang membuat namja disampingnya hanya bisa melongo dan menganga lebar.
"f-fany-ah.." ucap namja dengan tampang baby face dengan tidak percaya. You know? Yeoja itu adalah tiffany hwang, dan yang memeluknya adalah yoong. Sedangkan disampingnya adalah taeyeon yang hanya bisa menganga lebar melihat dongsaengnya memeluk yeoja chingu-nya tepat didepan matanya dan juga menyebut embel-embel sayang saat tadi. Taeyeon mencibir yoong dan tiffany yang tertawa melihat dirinya seperti orang bodoh dengan kedua tangan didepan yang memeluk udara.
"shit! Seharusnya aku tidak mengajak rusa menyebalkan itu." Umpat taeyeon lalu dengan wajah yang masih cemberut langsung menyeret koper tiffany dan pergi meninggalkan dua onggok manusia yang menatapnya geli.
"hyung! Aku mendengarnya!" teriak yoong yang melepas pelukkan tiffany lalu berjalan menyusul taeyeon. Sedangkan tiffany hanya menggelengkan kepalanya melihat namja imut yang dia rindukan selama 4 tahun terakhir ini. Walaupun hubungannya sekarang hanya sebatas teman tapi tidak di pungkiri itu hanya ucapan saja melaikan taeyeon masih bersikap protektif padanya saat di LA. Meski hanya sebatas berkirim surat lewat kantor pos, tapi itu sudah membuat tiffany merasa bahagia. Dia juga tidak habis pikir kenapa taeyeon lebih suka menggunakan cara yang klasik di bandingkan dengan semakin canggihnya teknologi sekarang dengan adanya skype yang langsung bertatap muka.
"aneh.." gumam tiffany tanpa sadar lalu tangannya di cekal oleh namja imut itu saat membuka pintu mobil bagian belakang.
"kau didepan saja denganku." Ucap taeyeon yang segera menarik tangan gadis itu untuk masuk pintu depan mobil.
"yah, hyung!! Masa aku jadi nyamuk di sini." Protes yoong yang sudah masuk kedalam mobil, duduk dibangku penumpang sambil mengerucutkan bibirnya dan itu membuat taeyeon langsung menghadiahinya dengan jitakkan.
"siapa suruh ikut! urusi soojung-mu tuh!" sindir taeyeon dan yoong pun langsung terdiam. Tiffany tertawa lalu terhenti ketika menyadari wajah yoong berubah menjadi datar.
"wae? Kau kenapa yoongie?" tanya tiffany dengan lembut yang membuat taeyeon mencibir kesal.
"ahh, anyio-"
"dia sedang 'break' dengan soojung karena itu permintaan soojung sendiri." Sergah taeyeon dengan cepat sambil tersenyum menang melihat yoong yang makin kesal dari kaca spion. Tiffany mengerutkan keningnya dan menatap taeyeon dengan tatapan bertanya.
"kau tidak menceritakan soal yang itu?" tanya tiffany dan taeyeon mengangkat bahu.
"kau tahu fany-ah, aku juga baru tahu setelah menerima undangan dari sica. Katanya soojung terlalu sibuk membantu kakaknya yang ingin segera married dengan si hitam tahun ini. Yoong yang over akan soojung serasa tidak bisa jauh dari soojung dan itu membuat sica.. kau tahu? Sedikit risih. Jadinya soojung mengambil keputusan untuk break dulu.. dan tidak menyangkan dia akan melapiaskannya padamu. Kau harus berhati-hati fany-ah.." jelas taeyeon panjang lebar, dan yoong pun mencibirnya.
"kau terlalu melebih-lebihkan hyung! Seperti biasanya!" keluh yoong dengan nada frustasi. Lalu bersender pada kursi mobil. "khaa~~ bukan begitu noona.. hanya saja, soojung selalu sibuk dengan noona-nya membuatku iri. Bahkan sejak 3 tahun terakhir kami jarang bersama. Cih! Kau terlalu melebihkan hyung! Sica noona tidak risih denganku!" bela yoong yang membuat tiffany meninju pelan bahu taeyeon.
"kau tidak boleh seperti itu pada yoongie taetae! Jahat banget sih!" omel tiffany dan taeyeon hanya mendengus kesal.
"tapi itu sama saja kan!" bela taeyeon.
"tidak!" sahut yoong tidak mau kalah.
"iya!" suara taeyeon meninggi yang membuat tiffany menghela nafas frustasi. Bagaimana dia bisa istiharat jika dua namja bodoh ini bertengkar didalam mobil?
"tidak!"
"iya!"
"kubilang TIDAK!"
"dan kubilang IYA!"
"STOP!!!" kali ini suara melengking dari tiffany yang membuat mereka langsung diam dan menghindari tatapan horror dari tiffany. "aku mau beristirrahat sebentar bisa, taetae? Yoongie? Bisa tidak kalian tidak berdebat? Perjalanan dari LA ke sini sangat melelahkan belum lagi aku harus mengurusi skripsi yang belum selesai!" keluh tiffany sambil memijat-mijat batang hidungnya.
"mianhae f-fany-ah.." ucap taeyeon dengan nada bersalah.
"hmm.." sahut tiffany seadanya lalu mulai memejamkan mata karena rasa kantuk yang menyerang.
"maaf noona.." kali ini yoong beruasa tapi tidak di gubris oleh tiffany karena yeoja brunette itu terlalu lelah.
"kau sih!" desissan taeyeon mulai keluar yang membuat tiffany membuka matanya lagi lalu memilih menatap pemandangan jalanan kota Seoul.
"kau yang mulai duluan hyung!" sahut yoong dengan suara tercekat.
"EKHM!!" tiffany sengaja berdeham cukup keras yang membuat kedua namja itu terdiam kembali.

ContinuedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang