I Love You

2.4K 109 2
                                    

Fransiska mengepalkan tangannya geram.Mengingat semua perlakuan keji pembunuh itu.Ya...Ia memang tidak melihat langsung tapi sesuatu yang dikatakan para tetangganya sangatlah mengganggu pikirannya.Dan ketika melihat gadis itu bertambahlah dendam di hatinya.Ia tidak akan pernah membiarkan keluarga pembunuh itu mendapatkan sebuah kebahagiaan.

***

Roberto memegang coklat berbentuk hati di tangannya.Ia ragu sekaligus gugup untuk memberikan coklat itu.Apa tidak terlalu cepat ya ??.Ahhh...masa bodo lah yang penting kan sudah berusaha.Roberto mengetuk pintu dan mengucapkan salam.Dan ketika sang pemilik rumah sudah keluar Roberto telah menghilang dari sana.

***

Jennifer memandangi coklat yang ada di tangannya.Ia melihat kalender yang menunjukkan tanggal 30 November.Ini bukan hari valentine kan ??.Siapa yang memberinya coklat ?? Bahkan hari ini juga bukan hari ulang tahunnya.

"Ahh...Buka saja.Lagipula coklatnya begitu menggiurkan" Kata Jennifer sambil tersenyum girang

Jennifer membuka kotak coklat itu.Ia melihat secarik kertas berwarna merah muda dengan jelas.Matanya berbinar dan langsung membacanya.

Hahaha...Lah kenapa aku ketawa ya ??

Hay...Jennifer ku rasa kau akan kaget ketika melihat coklat dariku.Ya...Ini bukan hari valentine tapi aku ingin memberikan ini untukmu.Btw..Kau tidak ingin tahu siapa aku ?? Kalau kau mau tau datanglah ke taman pukul 8 malam.Aku janji akan membuatmu bahagia malam ini.

Salam manis

Pangeranmu

Jennifer tersenyum malu-malu.Siapa dia ?? Ahh...Membuat penasaran saja ya.Baiklah seperti permintaanmu aku akan datang ke sana.

***

Roberto tersenyum sambil bersenandung ria.Ia akan segera melakukannya sebelum terlambat.Penolakan Jennifer kemarin bukankah sebuah kesempatan yang tidak boleh di sia-siakan ??.Ia menuju toko bunga di sekitar kompleknya.

"Mba..Saya mau beli sebuket bunga mawar putih ya" Kata Roberto

"Baiklah" Kata Pramuniaga di sana

Setelah beberapa lama menunggu datanglah pramuniaga yang tadi dengn sebuket mawar putih di tangannya.Senyum pun mengembang di bibir Roberto.

"Terima kasih....Ini uangnya. Kembaliannya ambil saja" Kata Roberto lalu berlalu pergi

Ketika ia melangkah keluar,Ia melihat seorang gadis yang sangat ia kenal.Gadis itu kelihatannya sangat sedih.Kenapa gadis itu ??

"Fransiska kau tidak apa ??" Tanya Roberto

"Tidak...Kau sedang apa ??" Tanya Fransiska balik

"Ini...Aku baru membeli sebuket bunga" Kata Roberto senang

"Aku akan segera melakukannya.Kau mendukungku bukan ??" Bisik Roberto pelan

Fransiska tidak menjawab dan hanya tersenyum.Bagaimana ia bisa bahagia sedangkan hatinya saja hancur lebur seperti ini ??.

"Aku..harus pulang sekarang.Marcel pasti menungguku" Kata Fransiska berlalu pergi

Roberto memandang punggung Fransiska yang mulai menjauh.Sepertinya ada yang tidak beres.Ahh...biarkan saja dulu sementara ini Ia harus memikirkan Jennifer.

***

Hari berganti malam dengan munculnya bintang dan bulan.Senyum pun mengembang di bibir Jennifer.Jennifer memandang langit malam yang menampilkan bintang yang indah dan berkilau.

Bintang....

Tahukah kau siapa dia ??...

Aku sangat berharap dia orang yang aku harapkan....

My Runner Up and Me ( TAMAT )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang