HURT [25]

8K 504 6
                                    

Sapaan hangat mentari yang memancarkan sinarnya membuat Mila menggeliat dalam tidurnya. Namun karena merasa nyaman dengan tangan yang melingkar dipinggangnya, Mila enggan untuk membuka mata. Tapi bayangan wajah tampan suaminya yang sedang tertidur pada akhirnya membuat Mila membuka matanya dan ia tersenyum melihat wajah polos Kevin yang sangat tampan sekaligus menggemaskan.

"Pagi sayang" Mila membelai wajah Kevin. Jemarinya menelusuri garis rahang Kevin lalu berakhir pada bibir Kevin yang selalu membuatnya lupa akan segalanya jika bibir itu sudah menyatu dengan bibirnya.

"Pagi juga sayang" Kevin menyahut tanpa membuka mata.

"Astaga" Mila memekik kaget.

Kevin mengeratkan pelukannya, membuat tubuhnya semakin menempel dengan Mila.

"Ya ampun Pepo" Keluh Mila. Bagaimana tidak? Sekarang Kevin memeluknya seperti guling.

"Jangan protes, aku ingin memelukmu seharian seperti ini" Kevin membenamkan wajahnya dilekukan leher Mila.

Sisa aroma percintaan semalam masih kuat tercium dan itu membuat Kevin membuka matanya.

"Apa semalam aku menyakitimu?"
Tanya Kevin cemas.

Mila menggeleng. Ia mengecup pipi Kevin. "Tidak, tapi semalam kamu terlalu kuat"

Kevin tersenyum dan mengecup sayang dahi Mila. "Dan kamu menikmatinya" Bisik Kevin dengan suara menggoda.

Sontak saja Mila langsung membenamkan wajahnya didada bidang Kevin.

☆☆☆

Sambil memasuki rumah mertuanya. Mila memeluk manja pinggang Kevin.

Siang ini mereka datang untuk menjemput Nicole.

"Memo Pepo" Dengan mata berbinar dan senyum mengembang di wajahnya, Nicole menyambut kedatangan Memo Peponya.

"Hai sayang" Mila tersenyum. Ia merentangkan kedua tangannya lalu berjongkok mensejajarkan tingginya dengan Nicole.

Nicole tersenyum senang. Gadis kecil itu langsung memeluk Mila.

"Nicole kangen gak sama Memo?" Mila kemudian menggendong Nicole.

"Kangen Memo. Banget"

"Jadi sama Pepo gak kangen nih?" Kevin mengecup pipi Nicole.

Nicole tersenyum lucu. "Nicole kangen Pepo, tapi Nicole lebih kangen Memo"

"Ya udah kalau gitu Pepo juga gak kangen sama Nicole" Kevin pura-pura ngambek.

"Aaahh gak boleh, Pepo halus kangen Nicole" Rengek Nicole manja.

Kevin tersenyum geli. "Kok gitu? Bukannya Nicole juga gak kangen ya sama Pepo? Jadi kenapa Pepo harus kangen Nicole?" Goda Kevin jahil.

"Ish emang Nicole bilang gitu? Pelasaan gak deh Pepo"

Mila tersenyum geli, kemudian mengecup pipi chubby Nicole, namun tanpa sengaja Nicole sedikit menarik baju Mila hingga kissmark dileher Mila terlihat oleh Nicole.

HURTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang