Mwo?
Cast : Kim Taehyung, Jeon Jungkook etcWarning : BL,Typo bertebaran, Alur Gaje, Membosankan
Rating : T, bisa berubah seiring berjalannya cerita 😂
Chapter 13Happy Reading~
Cuaca pagi ini seakan menghina Jungkook. Bagaimana bisa matahari dengan senangnya bersinar lembut menghantarkan sinar hangatnya pagi ini sedangkan suasana hati Jungkook benar - benar hancur.
Jungkook sudah terbangun dari tidurnya sejak setengah jam lalu, tapi dia tak berminat beranjak dari ranjangnya walau hanya untuk sekedar membasuh wajahnya.
Jungkook masih setia dengan kegiatannya semenjak setengah jam lalu, memandangi wajah kekasihnya yang masih tertidur polos. Posisi mereka masih sama seperti sebelum mereka memejamkan mata, saling berpelukan erat seolah salah satu dari mereka akan menghilang jika pelukan mereka terlepas.
Jemari - jemari lentik Jungkook bergerak lembut di wajah Taehyung. Mulai dari mata yang masih menyembunyikan sepasang manik hazel kesukaannya, mata yang selalu menatapnya lembut penuh cinta. Beralih ke hidung bangir kekasihnya dan berhenti sejenak di ujungnya lalu bergerak lagi ke bawah. Mengusap bibir itu pelan dengan ibu jarinya. Bibir ini... Bibir favoritenya, bibir yang sering membuainya dengan kalimat - kalimat sayang untuknya. Juga, bibir yang selalu menjadi candu untuknya. Hatinya berdenyut sakit, bagaimana bisa dia harus berpisah dengan Taehyung jika semua yang ada pada diri Taehyung bagai zat adiktif yang selalu membelengunya.
Jemari - jemari itu bergerak lagi ke arah pipi Taehyung dan mengelusnya. Jungkook menggigit bibir bawahnya untuk menahan isakan yang sedari tadi mendesak untuk keluar.
Sekuat apa pun Jungkook menahan tangisannya itu tak berarti apa - apa karena kristal - kristal bening itu sudah sangat memenuhi pelupuk matanya dan kini mulai mengalir deras dan membuat matanya memburam.
Tanpa Jungkook sadari jika Taehyung ternyata sudah terbangun semenjak dia mengusap bibir Taehyung, tapi Taehyung sengaja tak membuka matanya menikmati setiap sentuhan yang Jungkook berikan.
Hingga telinga Taehyung mendengar suara isakan tertahan dan itu membuatnya membuka kedua matanya seketika, dan yang dilihatnya untuk pertama kali adalah... Jungkooknya menangis. Tangisan tanpa suara yang justru membuat hatinya begitu sakit entah karena apa.
Taehyung menggerakkan tangannya untuk menarik kepala Jungkook dan membenamkan wajahnya di dada telanjangnya, membiarkannya menangis keras.
"Jangan di tahan sayang, menangislah jika itu membuatmu lebih tenang" Taehyung mengusap punggung polos Jungkook dan terus menghujani kecupan di puncak kepala Jungkook berkali - kali.
Jungkook menangis keras, tangisan yang terdengar begitu pilu dan menyesakkan. Terus menangis sambil memeluk erat sang kekasih.
"Tae, kau mencintaiku?" tanya Jungkook setelah berusaha mereda tangisnya.
"Kenapa kau bertanya seperti itu sayang?"
"Aku bertanya padamu Tae, apa kau mencintaiku?" Jungkook mengulangi pertanyaannya.
"Tentu sayang. Aku mencintaimu. Sangat. Ada apa eum?" Taehyung melonggarkan pelukannya dan menatap mata Jungkook yang sembab.
"Kalau begitu bawa aku pergi denganmu Tae"
"Mwo?" Taehyung sedikit memekik kaget mendengarnya.
"Please, Tae. Jika kau mencintaiku dan ingin tetap bersamaku tolong bawa aku pergi bersamamu. Ke mana pun itu terserah kau." Jungkook menatap penuh harap pada Taehyung.
"Jelaskan dulu padaku apa yang terjadi, sayang"
"Aku.... Aku di jodohkan dengan orang lain" suara Jungkook terdengar sangat lirih namun Taehyung masih dapat mencernanya dengan baik.
"Kau bercanda sayang?"
"Aniyo hiks" Jungkook kembali terisak.
Taehyung mematung seketika, tubuhnya mati rasa dan lidahnya terasa begitu kelu. Dia tak bisa mengatakan apa pun.
"Ayo kita temui Appamu, Jungkook-ah. Kita bicarakan ini dengannya" Jungkook tau bahwa kekasihnya ini serius, karena Taehyung akan memanggil nama nya jika apa yang di katakan memang benar - benar serius.
"Percuma Tae, Appa orang yang keras kepala."
"Tak ada salahnya mencoba sayang. Kau mencintaiku bukan? "
"Baiklah"
***
Hari ini Taehyung dan Jungkook tak datang ke kantor, bukan hanya karena keadaan Jungkook yang masih kacau tapi juga karena Taehyung tak bisa menenangkan pikirannya sama sekali. Pikirannya terlalu kalut mendengar kekasihnya dijodohkan dengan orang lain.
Taehyung tak bisa membayangkan bila suatu saat dia harus melihat Jungkook menikah dengan orang lain. Heol, melihat Jungkook disentuh orang lain saja sudah membuatnya marah apa lagi jika kekasihnya itu menjadi milik orang lain. Itu adalah akhir kehidupannya. Tidak, sama sekali tidak boleh terjadi hal seperti itu.
Sore harinya mereka memutuskan untuk pergi ke rumah Jungkook, menemui Appa Jungkook. Sepanjang perjalanan kedua nya hanya saling terdiam, sibuk dengan pemikiran masing - masing. Untung saja mereka diantar oleh supir Taehyung, jika Taehyung yang menyetir pasti keduanya sudah berakhir di rumah sakit karena pikiran Taehyung tak ada di tempatnya sekarang. Hanya saja, kedua tangan mereka bertautan. Menguatkan satu sama lain.
Setelah sampai di mansion keluarga Jeon keduanya langsung turun dan di sambut oleh beberapa maid di sana.
"Oh Kim Taehyung-ssi. Ada perlu apa sampai anda kemari? " dan Taehyung tak pernah mengira jika Appa Jungkook adalah pemilik JJ Corp.
"Ah Jeon sajangnim"
"Jangan seperti itu. Panggil saja ahjushi." Taehyung tersenyum mendengarnya. Setidaknya Appa Jungkook menyambutnya dengan ramah.
"Jadi ada apa? " lanjut Sehun aka Appa Jungkook
"Aku mencintai putramu ahjushi dan aku ingin melamarnya" Taehyung berkata tegas langsung pada intinya membuat dua orang lainnya di sana membulatkna matanya tak percaya dengan ucapan Taehyung.
"Maafkan aku Taehyung-ah, aku sudah menjodohkan Jungkook dengan orang lain"
"Jika ahjushi menjodohkan Jungkook atas dasar perjanjian kontrak atau yang lainnya aku bisa menggantinya ahjushi. Ku mohon, aku sangat mencintai Jungkook" tak di sangka Taehyung berlutut di depan Sehun. Taehyung tak pernah seperti ini sebelumnya, hey harga dirinya itu sangat tinggi. Jadi jika dia bahkan mau berlutut di depan seseorang itu artinyq dia sangat sangat sangat serius dengan apa yang dia ucapkan. Sedangkan Jungkook sudah menahan nafas menunggu apa yang akan Appanya katakan selanjutnya.
"Maafkan aku Taehyung-ah, aku tak bisa"
"Kalian tidak bisa bersatu, karena kalian adalah.... "
TBC
Ahhh akhirnya update juga setelah menghilang ditelan bumi (?)
Mian baru sempet update dan itu pun pendek banget, karena akhir - akhir ini kata temen otakku lagi tercecer di mana mana gegara 😂 jadi ngeblank *malah curhat
Gomawo buat yang udah mau nungguin updateku.
Budayakan voment 😉
*bow*

KAMU SEDANG MEMBACA
Mwo? (VKook)
RandomJune, 02 2016 - June, 23 2016 [FINISHED] Pertemuan tak disengaja yang perlahan membawa cinta. Dan di saat kedua nya saling mencintai mereka harus di hadapkan dengan sebuah kenyataan pahit dan merubah segalanya "Kalian tidak bisa bersatu, karena kali...