Syndrome (2)

2.3K 235 15
                                    

Haiii maaf lama update-.-😂 okay langsung aja yaa..
Happy Reading~

------------------------------------------------------

Gadis yang mengenakan Hotpants putih dengan kaus bergambar Mickey Mouse itu mendudukan pantatnya di sofa berwarna Cokelat muda itu. Di depanya sudah tersedia Jus Jeruk, Popcorn, Lollipop, Buah Apel, dan juga Nori. Kedua matanya masih terfokus dengan tontonan kesukaanya, apalagi jika bukan Mickey Mouse Club. Entahlah, usianya sudah menginjak remaja.. namun bisa di lihat tontonan gadis ini masih kekanak-kanakan sekali. Bahkan belum tentu anak kecil menonton acara ini, benar begitu?

"Sinb-yaaa" Eomma nya lagi-lagi berteriak membuat gadis ini berdecak sebal. "Ne, Eommaaaaa" gadis itu membalas perkataanEomma nya tetapi dengan mata yang masih terfokus ke layar televisi di depanya. "Mungkin.. sebentar lagi akan ada anak dari teman Eomma dari keluarga Jeon memberikan buah tangan dari Paris, karena itu kau buka kan pintunya ya? Eomma sedang membuat makanan untuk Appa mu, karena nanti dia akan pulang" ucapan Eomma nya hanya dibalas anggukan kecil dari sang anak. Tak lama bel pintu rumah terdengar, gadis berambut sebahu itu langsung bangkit dengan membawa nori dan jus jeruk yang di jepit di tangan kananya.

Ceklek

"HEE? JUNGKOOK SUNBAE?!" pekikan gadis itu terdengar sangatlah keras, sehingga membuat laki-laki yang memakai Coat abu-abu itu mengerutkan kedua keningnya.

Mengapa dari semua marga 'Jeon' kenapa harus 'Jeon Jungkook?' gadis itu meringis meratapi nasibnya. Kenapa tidak Jeon Wonwoo personil Boygroup Seventeen atau Jeon Ho joon? Atau siapapun itu.

"Hei.. ada apa kau teriak?" ucapan Eomma nyamembuat kaget dan refleks menoleh ke arah belakang. "Annyeonghaseiyo.. bibi Hwang" Sinb menarik jus jeruk yang tadi di peganya yang kemudian di minumnya dengan ganas. Sok manis sekali dia.

**

Gadis berambut sebahu itu berjalan menyusuri koridor yang ramai dengan siswa-siswi yang sedang menikmati jam istirahat. Sial memang, gadis itu di perintahkan untuk mengambil beberapa berkas di gudang sekolah. Ia menyesal tadi telah membantu Kang Ssaem. Sinb, gadis itu berjalan memakai Earphonemickey mouse di kedua telinganya, music mengalun memutar lagu kesukaanya. Sesekali memainkan kunci gudang yang tadi di berikan.

sesekali gadis itu terbatuk saat memasuki ruangan yang... astaga.. kotor sekali. Setelah mengambil dua berkas yang di minta, segera mungkin gadis itu keluar ruangan. belum sempat sampai di ambang pintu, kehadiran sosok Namja mengaggetkan gadis itu.

Sinb di tarik kembali ke dalam gudang, dengan kondisi mulut yang di sumpal oleh sebuah tangan kekar. Di bawanya ke pojok ruangan. "Hei-mmmpp"

"Syukurlah" helaan nafas terdengar. " Jungkook Sunbae! Kenapa kau mengikutiku?!" ucapan gadis berambut hitam itu terdengar keras, membuat lelaki di depanya membekap kembali mulut gadis itu. "Ya! bisakah kau diam?!" tangan lelaki itu di tepisnya dengan kasar. "Dan.. apa katamu tadi? Aku? mengikutimu? Heol yang benar saja!" tukas lelaki itu seraya mengerutkan dahinya. "Lalu? Kenapa kau ada di sini?"

"dengar ya.. aku tadi di kejar kejar oleh Yeoja. Aku hanya tak suka jika di kejar-kejar seperti itu, melelahkan" ucap Namja itu seraya melirik sinis kea rah gadis di depanya.

Sinb.. gadis itu masih melirik sinis kea rah lelaki di depanya, entahlah.. jika dekat dengan orang ini terkadang ia suka berfikir kenapa ia ingin sekali menonjok wajahnya yang tampan itu, Argh.

dengan gerakan kilat, Jungkook.. lelaki itu mendekatkan wajahnya kea rah gadis di depanya dan tersenyum miring.

Baiklah.. wajah Sinb merah padam, entahlah antara malu dan marah.. gadis itu bingung. Helaan nafas keduanya sangat terasa antara satu sama lain.

SinKook STORIES Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang