SinKook STORIES

Save Me

Haiiii ada yang masih nyimpen story ini??? Miann terlalu lama.. maklum aku anak kelas 12 nih wkwk.

Berhubung banyak yang minta BTS-Save Me jadi.....

Song fic kali ini judulnya save me! sorry kalo ga seseuai ekspetasi wkwk

BTS - Save Me🎶

**

"Apa kau sudah gila Hwang Sinb?! Kumohon sadarlah" ucapan Yuju terdengar jelas olehku yang tengah melamun sendirian. "Sadar untuk apa Yuju-ya?" aku melirik sedikit melalui ujung mataku, ku lihat gadis berambut panjang di sebelahku itu meniup poninya untuk yang kesekian kali.

**

#JungkookPoV

Bruk

"Apa kau tak apa? Maafkan aku.. aku tidak melihatmu tadi" Ucap seorang yeoja berambut hitam kecokelatan itu. Sembari membantu membereskan buku gadis itu yang terjatuh, aku membenarkan posisi kacamataku. Ku lihat gadis itu terlihat khawatir dan terus bertanya 'Apa kau tak apa?'.

Setelah membantu gadis itu membereskan buku-bukunya yang berserakan, aku langsung pergi dan tidak memperdulikan gadis itu yang masih terus mencoba memanggilku. Gadis yang cantik.. aku sempat melihat namanya di bukunya.

Angin berhembus membelai rambutku yang berwarna hitam pekat. Sesekali aku meringis kecil saat alcohol pembersih luka menyentuh kulit tanganku yang terlihat tergores seperti cakaran kucing. Setelah selesai membersihkan lukaku aku menempelkan perban untuk menyembunyikan luka itu.

Aku menghela nafas kasarku, sesekali mengedarkan pandangan kearah taman kampus yang sepi, setelah beberapa menit hanyut dalam fikiranku mataku tertuju kepada gadis yang memakai kemeja putih dan juga rok kotak-kotak perpaduan warna kuning dan hitam itu menyolok pandanganku. Sesekali gadis itu tertawa. Aku memicingkan mataku dan mendekatkan kacamata yang kupakai agar bisa melihat wanita itu dengan jelas.

"Bukankah itu gadis yang kemarin?"

aku mencoba tidak perduli dan beralih mengambil buku yang tadi aku letakan di sampingku bersama tas punggungku.

**

"BODOH! KENAPA KAU MENJAWAB BAHWA ITU DI KERJAKAN OLEHMU?! KAU MAU MATI DI TANGANKU?! DASAR JEON JUNGKOOK IDIOT!" ucapan Taehyung mencelos hatiku begitu saja, bagaimana mungkin sekarang dia membentaku.. padahal aku ini sahabat.. atau mungkin sekarang bukan lagi. "Hentikan Taehyung-ah.. aku sudah tidak tahan.. ka uterus memintaku untuk mengerjakan pr mu. Itu adalah hasil otaku sendiri" ucapku bergetar.. jujur saja aku takut sekarang. "Taehyung-ah.. cukup.. biar aku yang mengurusnya" ucap seseorang mengalihkan Taehyung. Lelaki bertubuh lebih besar dariku itu terus mendekatiku dengan senyum aneh di wajahnya.

BUGH

BUGH

BUGH

BUGH

BUGH

BUGH

Pukulan terakhir menghantam wajahku dan kacamataku tergeletak begitu saja di trotoar, kalian benar.. aku sedang di keroyok di sebuah gang yang sepi. Aku bisa melihat samar-samar kacamataku di injak-injak oleh mereka. Siapa mereka? Jimin, Taehyung, Wonwoo, Taeyong, dan pimpinan mereka Scoups. Mereka adalah genk yang di takuti oleh seluruh kampus, tidak ada yang berani berbuat macam-macam dengan mereka.. atau.. jika mereka melakukan sesuatu, mereka akan bernasib sama sepertiku.

BUGH

BUGH

"ku mohon.. hentikan" ucapanku terdengar memohon, aku sudah tidak sanggup lagi rasanya.. ini hidupku untuk yang terakhir. Sampai akhirnya..