DELAPAN

305 26 1
                                    

"Eomma! Kau serius dengan ini?" Raejae membulatkan matanya. Ekspresi bingung terlihat jelas dari matanya. Dan Eomma tersenyum, mengangguk pasti, lalu kembali memasukkan tumpukan baju Raejae ke lemari yang sudah disiapkan Jungsoo di ruang pakaiannya.

Raejae dan Eomma sedang berada di ruang pakaian di kamar Jungsoo. Ruangan itu menyerupai lorong sepanjang empat meter dengan lemari yang berjajar di setiap dindingnya, yang hanya terpisah pintu kaca buram dengan kamar inti Jungsoo. Dan bisa dibayangkan, jika kau mengganti pakaianmu di ruang pakaian ini, maka orang yang ada di kamar inti akan melihat siluet tubuhmu yang bergerak-gerak saat mengganti baju. Dan itu pasti sangat erotis. Err!!

"Eomma yang benar saja, pindahkan saja baju-bajuku ini ke kamar lain. Aku bisa mengganti baju di sana nanti." Bujuk Raejae seraya bergelayut manja pada Eomma.

"Omo! Apa kau sudah gila, Park J?" seru Eomma, yang mulai ikut-ikutan memanggil Raejae dengan Park J. "Eomma tahu apa yang ada di otakmu saat ini! Kau tidak perlu berlebihan. Jika Jungsoo sampai melakukan apa-apa padamu, itukan sudah menjadi kodratnya sebagai suami." Jelas Eomma dengan menahan geli membayangkan apa yang akan terjadi pada Jungsoo dan Raejae.

"Kau harus bisa membuat Jungsoo bertekuk lutut padamu dan hanya memikirkanmu, Park J. Buatlah dia bahagia, dan segeralah memberiku cucu!" sambung Eomma sambil menepuk pipi Raejae pelan, lantas berlalu meninggalkan Raejae yang agak tersentak.

"Eomma!" Raejae benar-benar tidak habis pikir dengan apa yang baru saja keluar dari mulut Eomma-nya.

"Ahh... kalau sampai Eomma tahu kau memindahkan semua pakaianmu dari sini atau kau tidak tidur di kamar ini, kau akan terima akibatnya!" seru Eomma bernada mengancam. Lalu benar-benar hilang dari pandangan Raejae.

Raejae menghentakkan kakinya. Aarrgghh Jungsoo sialan!! Pintar sekali dia, memanfaatkan Eomma untuk memaksanya tidur di kamar yang sama, ranjang yang sama, berganti pakaian di ruang yang sama. Dan... Dan... ahh... Apa yang akan terjadi nanti jika mereka berdua di ruangan yang sama, malam-malam, dengan status suami-istri?

"Ahh!! Aku tidak mau sampai bersentuhan dengan dia! Kalau sampai itu terjadi..." pekik Raejae merasa frustasi dengan pikirannya sendiri, bergidik ngeri dan enggan melanjutkan khayalannya.

* * *

Raejae meletakkan piring berisi makanan terakhirnya di meja. Hanya beberapa jenis makanan rumahan. Mengatur piring kosong untuk Jungsoo dan untuknya dengan posisi berseberangan. Lalu kembali ke dapur untuk mengembalikan celemek yang masih melekat di tubuhnya.

Ini hari keduapuluh dia menjadi istri Park Jungsoo. Selama dua puluh hari ini ritual yang di kerjakan Raejae hanya itu-itu saja. Pagi menyiapkan Jungsoo makan, selama Jungsoo bekerja dia akan menghabiskan waktu di rumah, main game, menonton drama, menjahili para pelayan rumah, atau apalah yang akan membuatnya senang, lalu ketika sore dan semua pelayan di rumahnya pulang, maka dia akan mulai menyiapkan makan malam untuk Jungsoo. Yahh!! Monoton dan membosankan. Tapi biarlah, yang jelas, Raejae tidak perlu merasa takut dengan Jungsoo.

Selama dua puluh hari ini, Jungsoo tidak menyentuhnya, jangankan menyentuh, tidur pun Jungsoo tidak di kamar. Dia memilih tidur di ruang kerjanya.

Padahal.

Pada hari pertama, Raejae sudah sempat memasang tameng. Memakai baju tidur tangan panjang dengan mengancingkan seluruh kancing bajunya, celana panjang, bahkan kaos kaki. Menenggelamkan diri di dalam selimut, memunggungi ruang pakaian, dan pura-pura tidur. Saat itu Raejae memang sengaja naik ke kamar duluan untuk mempersiapkan tamengnya setelah Eomma dan keluarganya pulang. Alhasil dia harus terjebak, mendengar gemericik air dari kamar mandi saat Jungsoo sedang mandi dan dia tidak bisa kabur, Jungsoo bahkan tidak menutup rapat pintu kamar mandinya. Ahh... itu membuat daya khayal Raejae, yang berlebihan, menjadi semakin tidak karuan. Bayangkan! Bagaimana jika saat Raejae mencoba kabur, dan Jungsoo menyadarinya, apalagi tahu tadi Raejae pura-pura tidur, keluar dari kamar mandi hanya menggunakan handuk, dengan butiran-butiran air yang menetes dari ujung rambutnya lalu turun ke tubuhnya yang... ahh Stop pada bagian itu! Raejae belum pernah melihat tubuh Jungsoo tanpa baju, lantas menyergap Raejae dan memaksanya masuk ke kamar mandi atau membantingnya langsung ke ranjang? Bisa dipastikan apa yang akan terjadi nantinya. Ehh.. tidak-tidak. Itu tidak boleh terjadi.

Ice Cream (FF/ Park Jungsoo- Kim Raejae)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang