chapter 44

60.8K 3.5K 71
                                    

Hari ini adalah hari dimana Kevin dan Mila melangsungkan pernikahan. Setelah mengucapkan janji suci di hadapan penghulu dan para saksi, malam ini Kevin dan Mila mengadakan acara resepsi yg di adakan di hotel berbintang.

Prilly yg sedang memakaikan gaun Kayla, kini melirik ke arah 2 jagoan nya yg sedang bersenda gurau. Seulas senyuman terukir di bibir mungil Prilly, rasa senang melihat dua jagoan nya yg selalu melemparkan candaan.

Setelah selesai mengubah penampilan nya, Prilly langsung menghampiri Ali dan Malik sambil menggandeng tangan Kayla.

"Daddy...Bang Aik..." panggil Kayla membuat Ali dan Malik menoleh. Ke dua nya sama2 terpaku melihat penampilan ke dua bidadari nya yg sangat terlihat cantik dengan gaun hijau pastel nya dan lionton menghiasi rambut nya.

"Kalian cantik banget sayang" puji Ali sambil berjalan menghampiri Prilly dan Kayla.

"Ayla tantik daddy" ucap Kayla sambil memperlihatkan deretan gigi susu nya membuat Ali tersenyum gemas.

"Mommy cantik, dede Kayla juga cantik kayak bidadari" puji Malik tak mau kalah dengan daddy nya.

"Makasih ya sayang, kalian juga ganteng ko" puji Prilly pula pada ke dua jagoan nya yg mengenakan kemeja dengan warna senada dengan di lapisi jas berwarna hitam.

"Eh, Malik jangan coba2 godain mommy ya. Ini punya daddy!" Ucap Ali membuat Malik mengerucutkan bibir nya.

"Enak aja! Mommy punya Malik sama Kayla!" Ketus Malik. Prilly menggelengkan kepala nya, kalau sudah seperti ini pasti akan ada perdebatan panjang antara Ali dan Malik.

"Ngga!! Ini punya daddy!"

"Punya Malik!"

Prilly yg sudah geram melihat ke dua jagoan nya berdebat pun langsung bergegas pergi sambil menggandeng tangan mungil Kayla yg sedaritadi menatap bingung Ali dan Malik.

"Eh sayang ko pergi sih? Gara2 Malik nih!" Kata Ali.

"Gara2 daddy!!"

"Malik lah yg salah!"

"Daddy salah!!"

"Kalian masih mau berantem? Yaudah mommy sama Kayla jalan berdua aja" ucap Prilly yg menghentikan langkah nya. Prilly fikir, dengan dia dan Kayla pergi perdebatan mereka akan usai. Ternyata masih berlanjut, malah saling menyalahkan tanpa ada yg mau mengalah.

"Sayang...."

"Mommy..."

Panggil Ali dan Malik secara bersamaan membuat Prilly yg hendak melanjutkan langkah nya kini menoleh. Ali dan Malik pun langsung menghampiri Prilly dan Kayla.

"Kenapa berhenti berantem nya? Kamu juga, ngga mau kalah banget sih sama anak kecil" omel Prilly pada Ali.

"Ko aku sih, kan...."

"Apa? Kan kamu duluan yg nyari gara2"

"Ih sayang, ko jadi aku sih yg salah!!" Protes Ali kesal.

"Daddy... belicik!!" Omel Kayla sembari menutup telinga dengan ke dua tangan mungil nya.

"Yaudah deh terserah! Kenapa ngga ada yg sayang sama aku sih!!" Ucap Ali kesal kemudian berlalu keluar. Prilly menatap punggung Ali sambil mengerutkan dahi nya bingung. Kenapa suami nya terlihat sangat marah hanya karena masalah spele? Apa Ali cemburu pada ke dua malaikat nya? Aneh!

"Maafin Malik yg mommy, gara2 Malik, daddy sama mommy jadi berantem" ucap Malik menyesal.

"Bukan salah kamu ko sayang, daddy mungkin lagi capek aja. Sekarang kita berangkat yaaa" ajak Prilly yg mendapat anggukan dari Malik dan Kayla.

My Doctor (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang