"Awww..." prilly meringis kesakitan.
"Mommy cakit" tanya malik dengan wajah khawatir nya. Prilly mengangguk sambil mengipas2kan tangan nya.
Ali dan malik langsung meniup2kan tangan prilly dalam waktu bersamaan membuat Prilly tersenyum, betapa beruntung nya ia di kelilingi pria2 yg sangat menyayangi nya.
Prilly meraih tangan ali dan malik, lalu di cium nya ke2 tangan itu secara bergantian.
"Makasih ya, makasih kalian udah sayang sama aku" ucap prilly.
"Aik cayang mommy" prilly langsung mencium pipi gembil malik.
"Aku juga sayang kamu" ali menunjuk pipi nya membuat prilly membulatkan mata nya.
"Apa si, ada malik tau" balas prilly membuat ali memanyunkan bibir nya.
"Malik tutup mata dulu dong" ucap ali. Malik dengan wajah polos nya menutup mata dengan ke dua tangan nya.
"Kamu tuh bener2 yaa" ucap prilly lalu mencium pipi ali singkat. Ali tersenyum penuh kemenangan.
"Buka mata nya sayang" ucap prilly pada malik yg masih menutup mata nya.
"Mommy abis apain" tanya malik.
"Ngga ngapa2in sayang" ucap prilly sambil mengelus rambut malik.
"Daddy mobil2an" ali bangkit untuk mengambil mobil2an milik malik.
"Ni sayang" ucap ali sambil menyodorkan mobil2an nya.
"Sayang, aku mau pulang" rengek prilly manja sambil mengelus rambut ali yg tiduran di paha nya.
Kini malik tengah sibuk dengan mainan nya. Jika ia melihat daddy nya sedang bermesraan dengan mommy nya ia pasti akan mengganggu nya.
"No...no...no... kamu tetap di sini sampai orang tua kamu pulang" ucap ali tegas.
"Tapi..."
"Ngga ada tapi2an ya sayang, aku mau kamu tetap di sini biar aku bisa jagain kamu" kata ali lembut namun terlihat tegas. Akhirnya prilly mengangguk pasrah, ia tau kini kekasih nya tak ingin di bantah.
"Yaudah tapi sekarang kamu anterin aku pulang dulu, aku mau ambil baju kerja"
"Iya sayang, yaudah yuk" ali mengulurkan tangan nya yg langsung di sambut oleh prilly.
"Aik ikut mommy" ucap malik sambil mengulurkan tangan nya.
"Sayang kamu tunggu di rumah aja ya, nanti mommy ke sini lagi" kata ali lembut sambil membawa malik ke dalam gendongan nya.
"Nda au" rengek malik.
"Sayang dengerin mommy ya, mommy cuma pulang sebentar abis itu ke sini lagi. Nanti malik bobo nya sama mommy deh" ucap prilly memberi pengertian. Bukan nya tak ingin mengajak malik, tetapi hari sudah mulai malam. ia hanya tak ingin malik sakit karna terkena angin malam.
"Mau kan sayang? Kata nya malik sayang sama mommy" akhirnya malik mengangguk.
"Nah gitu dong, ini baru jagoan daddy" kata ali sambil mencium pipi malik.
"Yaudah yuk" ali menggandeng prilly sedangkan tangan yg satu nya menggendong malik. Lalu mereka berlalu keluar kamar.
***
"Mau kemana sayang?" Tanya mama resi yg sedang menonton tv.
"Ini ma prilly mau minta anterin pulang"
"Loh kamu ngga nginep di sini aja sayang, orang tua kamu belum pulang juga kan? Nanti kamu di rumah sendirian bahaya loh" ucap mama resi panjang lebar.
