2

5K 184 3
                                    

"Revin lo ganteng bangett"
"Gue suka sama lo"
"I love youu revinn"
"Revin milik gueee"

Revin lagi duduk dikantin dia sedang menikmati makanannya yang dia pesan dan dia tidak sendiri , dia bersama teman-temannya. Tiba-tiba ada satu perempuan berpenampilan culun yang menghampiri revin membawa coklat dan setangkai mawar merah untuknya

"Kak revin ini untuk kakak,mohon
Terima ya kak " dia memberikan coklat dan setangkai mawar merah kepada revin

Yang ku lihat
Revin mengambil coklat dan setangkai mawar merah yang diberikan padanya lalu membuang dan menginjak-injak coklat serta bunga itu

" gila tu anak ga bisa menghargai orang "batinku

"Apaan ini! gue ga butuh
mood makan gue jadi hilang gara-gara perbuatt...."

"Songong banget lo jadi cowo kasian adek kelas lo masih mending ada yang kasih lo itu"aku berjalan menuju revin banyak yang menatap kearah ku termasuk revin sekarang menatap tajam seperti menatap pembunuh

"Heh lo siapa sok banget anak kelas berapa lo berani banget "sorot mata nya sangat tajam dan perlahan mendekati wajahku
Deg deg kan
Itu yang aku rasakan sekarang

Omongan lu nyelekit bangett
Berasa ditusuk jarum

tiba-tiba hati berdegup semakin kencang
Deg

"Eh lo malah ngelamun lagi
iya gue tau gue gantengg sampe lo liatin gue segitunya"agak tersenyum sombong dia berkata melihat mukaku

"Mati ketangkap basah lagi muka gue mau ditarok dimana"

"Geer banget lo"aku langsung menunduk lalu berbalik badan dan aku memilih meninggalkan dia
Lama-lama berdekatan bikin susah moveon bisa-bisa

Tetapi seperti ada menahan lenganku sehingga membuat langkah ku terhenti

"Lo belum jawab pertanyaan gue dan lo malah pergi se enaknya" terdengar satu langkah berdiri dibelakang tubuhku

Aku diam sejenak

Mati gimana nihh

" bukan urusan lo"berbalik kearah revin ternyata jarak revin dan aku sangat dekat

dengan cepat berbalik lagi dan berlari melewati siswa-siswi yang ramai untuk keluar dari kantin
Mata mereka tertuju pada ku Terlihat menatapku dengan sinis

"Sok cantik banget dia"
"Jijik"
"Kalau gue jadi dia gue ga bakal sia-sia in"
"Belagu"

Suara itu terdengar ditelingaku yang sangat panas karna perkataan mereka

"Natalien dimana sih tega ya lo ninggalin sahabat sendiri "mencari kesemua sudut tetapi tidak ada natalien hasilnya nihill dan semakin membuatku kesal

Bagus hari ini gua bakal jadiin hari terburuk dan tersial
*****

I HATE YOU I LOVE YOU [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang