I HATE YOU I LOVE YOU [COMPLETED]

33

Hallo sorry ya kalau jarang update , dan sorry kalau cerita ini ga nyambung atau apaa baru pertama kali buat cerita jadi aku bakal berusaha lagi deh
Siapa yang kangen Revinn nihhhh 💞💞💞💞

::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::

Keesokan harinya disekolah suasana seperti biasa hanya ada aku dikelas karna aku lebih cepat datang tidak seperti biasanya penyebab aku datang lebih pagi aku menghidar untuk ketemu mimom dan revin

mereka berdua sama aja dan sekarang aku butuh waktu untuk melupakan semuanya yang telah mereka perbuat

"Ngelamun aja terus kalau kesambet baru tau rasa lo gue ga mau nolongin lo hahahah"

Aku Tersadar dari lamunan dan aku pun
Melihat arah kebelakang

" Ehh eloo nat gue kira siapa apaan si lo njirr , gue lagi mikirin tugas nii banyak banget"jawabku

"Basi lo git alasan lo dikit-dikit mikirin tugas dikit-dikit mikirin pr , lo ketahuan banget bohongnya sekalian aja lo bilang kalau lo lagi mikirin utang atau mikirin menghilang dari muka bumi ini , heran gue lihat lo kenapa ga langsung to the point aja sih bilang gue lagi mikirin revin gitu"jawabnya kesal sambil berjalan duduk disebelahku

"Apaan sih lo gak lucu tau nat , yaudah iya gue lagi mikirin mimom yang udah ngecewain gue dan mikirin revin yang datang lagi dikehidupan gue tapi gue udah memaafkan mimom gue juga salah main terima aja karna cuman sebagai pelampiasan jadinya begini"jawabku

"Cerita lo dari dulu ga pernah ada ending-endingnya bosan gue denger cerita lo , kasian banget jadi lo gak ada bahagia-bahagianya  yaudah kali lo udah bisa memaafkan mimom bisa kali memaafkan revin , tapi gue kayak heran aja sama si revin yang bego itu dia kayak ga tau apa-apa kalau sebenarnya dia itu salah dia merasa kaya ga punya salah gitu"

"Udah ah gue kesell kalau bahas mereka berdua lagi nat gue mau keluar dulu ya cari angin bentar"ucapku dan berjalan kearah pintu luar

"Git lo mau cari angin apa cari cogan lo hahahah"jawabnya

Aku langsung berjalan keluar suntuk setelah mendap dikelas berjalan kearah taman belakang tiba-tiba ada tangan yang memegang ku seketika aku berhenti dan melihat kearah belakang

"Ini pasti Revin"batinku

Dugaan ku salah

"Gita gue mau ngomong sama lo boleh kan sebentar aja"tanyanya

"Eh mim iya mau ngomong apa?"jawabku menatap kewajah tampan nya

"Ayokk kita ketaman"tangan nya yang mengandengku sambil berjalan kearah taman

Dan kami pun duduk berdua ditaman

Heningg

"Mau ngomong apa ni anak lama banget apa dia lagi berusaha mengingat kata-katanya , apa susah mengatakannya emang ini lagi ulangan lisan kalii lama banget"batinku

" hm mim lo mau ngomong apa tadi"tanyaku yang heran dengannya

"Gue mau minta maaf sama lo soal yang kemaren sumpah gue ga bermaksud buat itu sumpah dan gue ga mau putus dari lo , gue sayang sama lo git"jawabnya yang memandang kearahku

Aku melihat matanya aku mencari kebohongan tapi ga ada dia tulus minta maaf sama aku

" soal itu gue udah maafin tapi kalau soal tentang hubungan kita gue udah pikir matang-matang kalau kita ,lo dan gue udah putus gue udah salah ngebohongin perasaan gue sendiri mim maaf"

"Kenapa sih lo ga mau kasih gue kesempatan sekali lagi , i'm promise ga bakal nyakitin lo lagii"ucapnya memegang tanganku aku mencoba lepas dari genggaman nya tetapi semakin dia eratkan

"Gue ga bisa mim , gue udah tutup hati untuk lo dan gue masih menyimpan hati gue untuk orang lain  dan maaf gue udah buat lo jadi pelampiasan gue maaf"

"Persetan dengan pelampiasan sekarang gue mau lo , gue mau lo ,siapa cowo brengsek yang lo suka itu , gue ga bakal biarinn"jawabnya dengan muka dengan terlihat kesal dan marah

"Gila ni cowok , ga mungkin gue sebut nama revin yang ada bisa-bisa berantem mereka itupun kalau revin masih suka sama gue kalau enggak malu gue tuhan tolong aku "batinku

"Gue mau balik kekelas bentar lagi mau bel Maaf"ucapku menghindar perkataannya aku berdiri dari kursi dan akan berjalan meninggalkannya tetapi tangannya mencekal tanganku dengan kuat

"Apaa lagi sihh mim aku udah capek please biarin aku pergi dan aku mohon lepaskan akuu dari tangan mu dan hatimu"ucapku

" ga gue ga bakal lepasin lo sampe lo mau jadi pacar gue lagi"jawabnya yang masih mencekal ku
Aku mencoba melepaskannya tetapi tenaga ku lebih lebih lemah darinya

"Lepasin gueeee ,gue bilang lepasinnn lo punya kuping ga sihhh "teriakkk ku dan masih mencoba melepaskan tanganya mimom

"Kesabaran gue udah habis"batinku

" gakk akann lo harus jadi milik gue persetan lo sama yang lain"jawabnya dengan muka yang memerah akibat panas nya terik matahari dan kemarahanya yang menjadi-jadi

"Revin tolong guee , gue butuh lo sekarang"batinku

●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●

Hai gimana ceritanyaa
Jangan lupa vote dan coment ya kritik dan saran Maaf kalau typo