Chapter 21

918 55 0
                                    

"Caca Irshadi aku mau minta maaf sama kalian berdua".

"Maaf untuk apa?" Tanya caca.

"Kemarin gue dan geng gue berencana untuk memisahkan kalian berdua, semua rencana yang sudah dirancang gagal semua. Ada saja yang ingin gue lakuin ke kalian tapi semuanya digagalkan oleh orang lain. Dan kemarin rencana gue yang terakhir itu untuk gue gunting dibagian mesin mobil dan gue kira rencana terakhir gue itu berhasil ternyata tidak".

"Kok lo jahat banget sampai tega-teganya lo mau nyakitin kita berdua, asal lo tahu gara-gara lo kita hampir saja kecelakaan. gue tidak habis pikir sama lo shanda salah gue apa sama lo" tanya caca.

"Ca, lo ingat waktu kita smp. Kita pernah suka sama orang yang sama tetapi dia lebih memilih lo ca, dan sekarang irshadi cowok yang gue suka pindah kelain hati. Gue selalu berdoa sama tuhan kalau irshadi adalah cowok yang baik untuk gue tapi dia pilih lo ca, satu-satunya perempuan yang dia sayang disekolah ini".

"Shanda aku memilih caca karena aku tahu semua tentang caca, aku sudah pernah bilang sama kamu aku dan kamu itu hanya sahabat saja".

"Irshadi maksudnya tahu tentang gue apa dan lo tahu dari siapa?" Tanya caca.

"Sudah ini urusan kalian berdua silahkan atasi sendiri ya, dan satu lagi untuk caca maafin gue ya gue janji gue akan berubah untuk menjadi yang lebih baik".

Shanda langsung meninggalkan tempat itu.

"Hey kenapa kamu diam saja ayo jawab" tanya caca.

"Aku tahu dari kakak kamu ca".

"Jahat kamu ya kenapa kamu tidak bilang sama aku! Berarti selama ini kamu dekat sama aku cuma hanya ini tega ya kamu".

"Ca dengarin aku dulu ca".

"Irshadi sudah 2 orang yang kamu sakitin hatinya aku dan shanda. Aku kira kamu memang benar-benar mau... ah... asal kamu tahu ya Irshadi aku sudah berubah demi kamu, aku sudah mulai sayang sama kamu irshadi...!! Kenapa kamu giniin aku".

"Tapi ca dengerin dulu penjelasannya".

"Sudah tidak ada lagi penjelasan dari mulut kamu itu, sumpah ya kamu sok kegantengan banget!! Mulai saat ini kamu jangan pernah sapa aku, chatting aku dan antar jemput aku lagi".

"Tapi ca...".

"Tidak ada tapi-tapian aku mulai hari ini, detik ini, jam ini gak mau kenal lagi sama kamu!!".

Caca meninggalkan irshadi secepatnya dan sampai berlari-lari sambil menangis.

Irshadi sudah membuat dua orang perempuan ini sakit hati dan sampai menangis, niat irshadi baik untuk membantu caca. Tetapi kesalahan pahaman terjadi pada caca dan irshadi.

Change MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang