part 14

204 8 2
                                    

David pov
Sinar matahari terang membangunkanku dari mimpi indah dan bersiap-siap pergi kesekolah

Tapi sebelum pergi kesekolah, aku pergi ke tempat lain,  sebuah rumah sederhana dimana tempat yang aku harus pergi dan kini tempat sampai itu. Sebelum pergi aku masuk ke rumah itu aku harus tunggu pemilik rumah itu keluar

"Yaa ampun, kok keisya lama banget keluar nih, kalau lama gini, aku bakal telat pergi kesekolah"

Yaa, aku pergi kerumah keisya, untuk bikin mama keisya sembuh, dan itu membuat keisya akan bahagia,

Beberapa menit kemudian, keisya sudah mulai pergi dari rumahnya bersama digo untuk berangkat sekolah,

"Akhirnya keluar juga"

Aku turun dari mobil dan berjalan ke jendela kamar mama keisya secara diam-diam, tampak dari jendela aku lihat mama keisya tidur pulas, sebenarnya aku tak tega membangunkannya, tapi apa boleh buat mama keisya harus minum obat sekarang

Awal, pertama kali aku beri obat ke mama keisya, mama keisya kelihatan galak dan menatap aku dengan tatapan tajam, seolah aku ini musuhnya, tapi aku yakin kalau mama keisya pasti orang baik, dan aku juga bisa rasain apa yang dirasakan keisya selama ini, yang membuatnya sedih,

dan juga awalnya mama keisya tak mau makan dan minum obat, aku pun berusaha dengan tulus agar mama keisya mau minum obat dan juga makan dan dari hasilnya mama keisya mau makan dan juga minum obat, aku pun senang

"Tante, tante" ucap aku menepuk bahunya, kini sudah berada dikamar mama keisya,

Mama keisya bangun dari tidurnya, dan aku duduk disampingnya

"Pagi tante" Ucap aku menyapanya

"Pagi dav"

"Tante sekarang makan yaa" ucap aku lansung mengangkat piring yang berisi nasi serta lauk pauk yang sudah tersedia diatas meja "dan terus minum obat"

mama keisya mengangguk

"Aaah," kata david menyodotkan sendoknya pada mama keisya dan memakan suapan david

Sambil menyuapi mama keisya , kami pun ngobrol tentang keisya, sampai makanan disantap mama keisya pun habis

"sekarang, tante minum obat yaa," aku memberikan butir-butir obat dan juga menyodotkan air minum

"oke, sekarang aku berangkat sekolah dulu, tante jaga diri tante baik-baik, oke" ucap aku tersenyum dan berdiri dari kasur dan pergi

"David"

Aku pun berhenti dan berbalik badan menatap mama keisya

"Iya, tan, ada apa!"

"Terima kasih"

"Sama-sama tante" aku tersenyum

Jujur, aku senang sekali mama keisya kini sudah mulai membaik dan akan segera sembuh dan juga akan melihat keisya ceria seperti dulu lagi

Anthor pov
Saat istirahat, keisya sudah berada dikantin di sama sahabatnya,

"Guyy, nanti lo berdua" gue menunjuk kepada louis dan shiren "datang ke cafe gue yaa, cafe gue dibuka hari ini"

"Wah bagus dong" ucap louis menepuk bahu digo yang sudah ada disamping "sekalian gue mau liat seperti apa sih kerja seorang digo yang playboy" loius tersenyum menyebalkan reflek membuat digo jengkel

"Hahaha" shiren tertawa "gue juga pengen liat seperti apa sih, digo kerja"

"Eh, kalian stop deh ngejek gue," ucap digo kesel

 DEAR KEISHA (OPEN PO)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang