Chapter 4 - Disturbance Again

435 55 24
                                    

Cerita sebelumnya

"Saat aku datang ke sini, aku tidak peduli akan sekolah di mana. Tapi sejak hal-hal yang menimpaku beberapa hari ini, sepertinya aku harus sekolah di sana."

"Jadi kau benar-benar akan pindah dari Chungju?"

"Ne."

"Kemana kau akan pindah?"

"SMA Bundang. Aku akan ke sana."

Bibi Im seperti pernah mendengar nama sekolah itu. Beberapa detik kemudian ia menatap Mark untuk memastikan.

"Kau akan pergi ke sekolah yang sama dengan Ye In?"



❤❤❤



Mi Joo menghadang Min Gyu yang akan keluar kelas.

"Apa yang aku bicarakan dengan anak itu?" tanya Mi Joo.

"Kenapa kau ingin tahu?"

"Tentu saja ingin tahu."

"Alasannya?"

"Kalian pasti membicarakanmu?" terka Mi Joo. Karena memang tidak ada topik lain yang bisa dibahas Min Gyu dengan Ye In. Itu menurut Mi Joo.

"Kau berharap sekali kami membicarakanmu." Min Gyu tersenyum mengejek.

"Lalu apa? Beritahu aku."

"Ini rahasia yang tidak bisa kuberitahukan padamu. Minggir." Min Gyu menyingkirkan tangan Mi Joo dan berhasil keluar kelas.

"YA!" Mi Joo menyusul Min Gyu. Sayangnya, kakinya tersandung dan ia jatuh terduduk dengan suara yang cukup keras.

Min Gyu menoleh kaget, "Mi Joo-ya.." ia segera menghampiri Mi Joo.

"Kau ini bodoh atau apa? Kenapa bisa jatuh?" Min Gyu sudah berjongkok di hadapan Mi Joo dan memeriksa kaki gadis itu kalau-kalau terkilir.

"Pulanglah kalau kau hanya ingin mengataiku bodoh." Mi Joo mendorong pelan bahu Min Gyu agar pergi.

Min Gyu justru menekan pergelangan kaki kanan Mi Joo sekuat tenaga.

"Aaaaaaaaaaaa!!! YA! SIALAN!" Mi Joo melepaskan kakinya dari siksaan Min Gyu.

Sementara Min Gyu terkikik geli dan kembali berdiri.

"Kau tidak butuh pertolongan kan? Kalau begitu aku pulang."

"Ya! Setelah membuatku semakin parah kau mau pergi begitu saja?"

"Tadi kau menyuruhku pulang."

"Sekarang tidak. Bantu aku." Mi Joo mengulurkan tangannya.

Min Gyu menimbang-nimbang akankah harus membantu gadis itu atau tidak.

"Palli." gerutu Mi Joo.

"Arraseo." Min Gyu menyambut uluran tangan Mi Joo.

Dan Mi Joo mencoba berdiri dengan susah payah. Namun, kakinya seolah tidak memiliki tenaga hingga ia menjadi oleng dan hampir jatuh lagi. Beruntung Min Gyu meraih pinggang Mi Joo dan menariknya. Dan itu menyebabkan wajah keduanya menjadi sangat dekat. Mereka terpaku cukup lama.

Mi Joo tiba-tiba tersenyum, "Kau memiliki tahi lalat di dekat hidung. Sangat kecil. Hahaha." Mi Joo tidak bisa berhenti tertawa.

"Dan kau memiliki kotoran hidung. Aku melihatnya sekarang." balas Min Gyu.

Mi Joo spontan menjauh dan menghentikan tawanya Ia segera menutup hidung dan mulutnya dengan tangan. Ia tampak malu dan matanya tidak jelas melihat kesana kemari.

MY EXACT LIFE (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang