'Iqbaall,Aldiiii,Kikiiii' begitu lah teriakan para comate
"Terima kasih"ucap CJR bersama sama
CJR pun kembali turun ke basecamp
"Di pinjam iphone lo dong,iphone gue mati nih"ucap Iqbaal sambil memasukkan kembali iphonenya kedalam saku celana
"Nih"balas Aldi sambil memberikan iphonenya
"Lo belum ngabarin Salfa kan? Yaudah telfon aja pake iphone Gue " sambung Aldi
"Ia bentar habis main"ucap Iqbaal tanpa menoleh kearah AldiDitempat lain Salfa sedang berjalan jalan dengan Sam (sam yg dimaksud adalah cewe) di mall.Sam adalah salah satu teman kecil Salfa,mereka baru bertemu lagi karena Sam yg melanjutkan sekolah di Bandung
"Hai Fa"sapa Nurul yg tiba tiba datang
"Hai " jawab Salfa setengah terkejut
"Boleh ikut duduk makan disini?"tanya Nurul yg dibalas angukan oleh Salfa
"Hai kenalin gue Nurul " ucap Nurul sambil mengulurkan tangannya
"Hai juga,gue Sam"ucap Sam sambil menerima uluran tangan Nurul"Fa lo kok ama Iqbaal nggak barengan?"tanya Nurul
"Iqbaal lagi konser"jawab Salfa
"Terus tadi yg gue lihat jalan ama cewe siapa dong kalau bukan Iqbaal?"tanya Nurul lagi
"Serius lo?"tanya Salfa balik sambil memberhentikan aksi makannya
"Iya,gue pikir kalian lagi berantem makanya Iqbaal jalan ama cewe"ucap Nurul yakin
"Gue ada fotonya tapi dari samping aja"sambung Nurul sambil memberi iphonenya kepada Salfa
"Sini gue lihat"balas Salfa sambil mengambil iPhone Nurul
"Iya ini beneran Iqbaal ama Steffy " ucap Salfa serak karena menahan sakit
"Coba lo telfon dulu deh"ucap Sam menenangkan Salfa yg hampir menangis
"Iya juga sih " ucap Salfa sambil mengambil iPhone nya di saku celana"Yah nggak aktif. Jadi yg lo lihat itu ternyata benar"ucap Salfa Setelah beberapa kali mencoba menelfon Iqbaal tetapi tdk aktif sama sekali
"Yah yah Fa jangan nangis dong"ucap Nurul yg melihat mata Salfa berkaca kaca
"Sam,Nurul gue pulang duluan yah"pamit Salfa sambil mengambil tasnya
"Lo yakin bisa pulang sendiri?"tanya Nurul
"Iya " balas Salfa sambil berlaluSetelah masuk dimobil kini Salfa benar benar telah menangis,ia tdk dapat menahan air matanya lagi
"Kenapa sih baal lo harus bohong ama gue"ucap Salfa pada diri sendiri. Kemudian ia melajukan mobilnya untuk pulang kerumahTak butuh waktu lama kini Salfa sudah berada dihalaman rumahnya. Kemudian ia turun dari mobil sambil berlari kedalam rumah dengan air mata yg masih terus mengalir
"Fa kamu kenapa sayang?"tanya mama Tifan yg melihat Salfa menangis,namun Salfa tdk menjawab pertanyaan tersebut dan hanya terus berlari menuju kamarnya. Setibanya dikamar Salfa langsung membanting pintunya dengan kuat,ia membaringkan badannya dikasur kesayangannya sambil menutup muka dengan bantalTrett Trett Trett
Iphone Salfa bergetar diatas nakas tempat tidur nya
Salfa mengambil iphonenya dan melihat nama Aldi tertera disana Salfa mengangkat telfon dari Aldi sambil menghapus air matanya
"Halo"sapa Salfa dengan suara serak karena terlalu banyak menangis
"Halo Fa lo kenapa? Habis nangis yah?"tanya Iqbaal khawatir. Salfa terdiam sejenak karena ternyata bukan Aldi yg menelfon nya melainkan Iqbaal
"Gue nggak apa apa"jawab Salfa ketus
"Lo ma.." tutt tutt tutt belum selesai Iqbaal melanjutkan kalimatnya sambungan telepon sudah diputuskan secara sepihak"Di Salfa kenapa?"tanya Iqbaal pada Aldi
"Yah mana gue tau"jawab Aldi acuh sambil mengambil alih iphonenya dari Iqbaal
"Di,baal gue duluan yah pulangnya"pamit bang Kiki sambil berjalan keluar basecamp
"Hati hati bang"ucap Aldi dan Iqbaal barengan
"Pulang yuk"ajak Aldi
"Ayo"jawab Iqbaal¤¤¤¤¤
20:00 WIB
"Fa udah dong nangisnya,lo nangis udah hampir 5 jam"ucap Sam
"Gue nggak nyangka Iqbaal kaya gitu Sam"ucap Salfa serakTok tok tok
"Masuk " ucap Salfa sambil menghapus air matanya
"Astaga Fa lo kenapa bisa nangis? Sam Salfa kenapa?"tanya Farah panik
"Far Iqbaal selingkuh ama cewe lain"ucap Salfa menangis dan berhamburan kepelukan Farah
"Kok bisa?lo tau darimana?lo yakin Iqbaal seperti itu?"tanya Farah membalas pelukan Salfa. Salfa menarik tubuhnya dari pelukan Farah agar ia dapat melihat wajah Farah
"Gini Far sewaktu pulang sekolah kan gue ceritanya mau ngajakin dia jalan terus gue nanya kedia,dia sibuk apa nggak,ehh katanya dia ada konser. Pas gue ke mall bareng Sam ternyata dia ada di mall juga bareng cewe"jelas Salfa kembali menangis
"Lo tenang aja deh biar gue yg bicara ama Iqbaal"ucap Farah
"Fa gue pamit dulu yah udah malam nih"pamit Sam
"Iya " ucap Salfa
"Gue juga pamit mau kerumah Iqbaal yah,dibawah udah ada Nina lagi makan. Sam bareng yuk keluar"ucap FarahKini Farah sudah berada didepan rumah Iqbaal
"Assalamualaikum baal"ucap Farah mengetuk pintu
"Waalaikumsalam"jawab bunda Rike
"Iqbaal nya ada tante?"tanya Farah sambil mencium tangan bunda Rike
"Ehh nak Farah,ada kok. Langsung masuk aja"ucap bunda Rike mempersilahkan Farah untuk masukTok tok tok
"Baal ini gue Farah"ucap Farah mengetuk pintu
"Eh Farah yuk masuk"ucap Iqbaal membuka pintu
"Baal lo kenapa?kok berantakan banget"tanya Farah
"Nggak kenapa napa kok"jawab Iqbaal sambil duduk disamping Farah
"Udahlah lo nggak usah bohong,gue tau lo ada masalah ama Salfa kan? "Tanya Farah tepat sasaran
"Iya Far,gue nggak tau Salfa kenapa tiba tiba marah"jawab Iqbaal
"Yang gue tau sih Salfa itu marah karena lo bilang ke dia lo ada manggung tapi dia katanya ngeliat lo di mall,terus dia nelfon lo iphone lo nggak aktif " jelas Farah
"Emangnya benar yah lo ke mall bareng cewe?"tanya Farah
"Astaga kenapa jadi gini sih,gue itu nggak ada ke mall apalagi sama cewe lain,terus tadi iphone gue mati jadinya gue nelfon dia pakai iphone Aldi ehh nggak tau kenapa tiba tiba sambungan telepon dimatikan sepihak"terang Iqbaal frustasi
"Yah gue sih percaya ama lo karena tadi emang gue sempat nonton kalian di tv,tapi gue nggak bisa jelasin ama Salfa soalnya gue nggak mau terlalu ikut campur"ucap Farah
"Gue balik dulu yah,gue cuma mau bilang ke lo bahwa lo pasti bisa ngelewatin ini semua. Gue tau lo itu orangnya Laugh more worry less"ucap Farah beranjak untuk pulang
"Makasih yah Far lo udah mau nyemangatin gue. Hati hati yah dijalan"ucap Iqbaal
Farah pun turun kelantai dasar rumah Iqbaal dan segera pulang. Setibanya dilantai bawah Farah bertemu bunda Rike
"Tante Farah pulang dulu yah. Makasih banyak udah mau izinin Farah masuk"ucap Farah mencium tangan bunda Rike
"Iya sama sama. Kamu hati hati yah nyetirnya"balas bunda Rike