Author pov
Setelah meninggalkan Naruto dan Sasori, Kyubi memasuki ruangan yang bertuliskan 'kepala sekolah' dia tanpa sopan santun memasuki ruangan itu
"Nenek!?!? Bisakah kau memasukkanku agar satu kelas dengan Naruto!?!?! "
"Kyubi!!! Bisakah kau sopan sedikit padaku saat berada disekolah, bagaimanapun juga aku ini kepala sekolah disini!?!?!? Dan kapan kau pulang, kenapa tak memberitahuku??? " Tsunade hanya bisa pasrah melihat kelakuan cucu pertamanya
"Aku pulang kemarin malam dan aku ingin kau memasukkanku dikelas yang sama dengan Naruto!?!?!? " bukankah permintaan Kyubi tak masuk akal
"Bagaimana bisa!?!?!? Kau itu sudah seharusnya kelas 3 dan Naruto baru kelas 1 mana mungkin kalian bisa saru kelas!?!?!?!? Untuk apa kau harus satu kelas dengan Naruto??? " Tsunade tak tau apa yang sebenarnya terjadi pada Naruto disekolah
"Apa nenek tak tau kalau Naruto sering dilihat sebagai orang miskin dan mereka membuatnya selalu pulang dengan wajah yang pucat!!!! Aku tak terima jika ada yang menyakiti adik kesayanganku yang manis itu!!!! " perkataan Kyubi mendapat tatapan tak percaya dari Tsunade
"Apa itu benar!!! Kenapa dia tak pernah memberitahuku kalau ada yang menyakitinya hingga membuatnya sakit!?!??!!! Jika aku tau sipa yang sudah mengganggu cucu kesayanganku akan ku pastikan dia keluar dari sekolah ini dan tak mungkin diterima dari setiap sekolah di Konoha maupun di Suna!!!! " Tsunade geram saat mengetahui kebenaran bahwa Naruto sering menjadi pucat dan lemas saat pulang sekolah
"Aku juga tak tau detail keadaannya, tapi ka- san menelponku agar mau menjaganya!?!? "
"Aku tak bisa mengijinkanmu sekelas dengan Naruto, tapi aku akan menempatkanmu disebelah kelasnya!?!?! " setelah mendengar apa yang diperintah neneknya, Kyubi keluar dari ruangan kepala sekolah dan menuju kelasnya
Dikelas Kyubi
"Anak-anak kita kedatangan murid baru!!!! Kyubi perkenalkan dirimu!!?! " Kyubi memasuki kelasnya ditemani Kabuto- sensei
"Perkenalkan namaku Namikaze Kyubi, dan aku pindahan dari Suna. Aku juga berharap kalian tidak pernah mengganggu adikku yang bersekolah disini!?!?! Jika aku tau ada yang macam-macam dengan adikku itu, akan kupastikan kau tak pernah bisa bersekolah dimana pun!?!?! "Ancaman Kyubi membuat mereka menelan ludah karena ketakutan, tapi ada satu orang yang tak terpengaruh ancamannya
"Kau jangan berlebihan!?!? Bisa saja adikmu yang memulai mencari masalah dengan 'temannya' disini!?!?! " orang yang berani bicara itu tak lain adalah Uchiha Itachi, kakak dari Sasuke dan ucapannya membuat Kyubi geram
"Tak mungkin adikku yang memulainya!!!! Aku tau jika dia pasti dianggap miskin dan itu membuat orang-orang menghinanya!!!! Memangnya apa masalahmu denganku, apa kau kenal baik keluargaku!!!!!! " Kyubi sanagt kesal saat Itachi menuduh adiknya yang memulai keributan
"Memangnya kau setiap hari bersamanya!?!?! Dan kau jangan memanfaatkan kekuasaanmu di sekolah ini!!!! " pertengkaran mereka membuat Kabuto- sensei marah dan memutuskan agar Kyubi duduk bersama Itachi
"Bisakah kalian tidak bertengkar di kelasku!!!! Dan kau Kyubi, kau akan duduk bersama Itachi terima atau tidak aku tak peduli!?!?! Kyubi hanya pasrah, karena tau kalau disekolahnya itu Kabuto- sensei amat sangat kejam pada semua murod yang berani melawannya
Skip dikelas
Karena Kyubi sudah mengumumkan bahwa jangan ada yang pernah mengganggu adiknya, semua orang yang awalnya menghina Naruto kini tak berani menghinanya lagi bahkan mereka menjaga jarak dengan pemuda manis itu
"Kyu- ni apa kau tau akibatmu mereka semua menjauhiku dan bahkan tak berani berbicara lagi padaku!?!?! Tau begini kenapa aku membiarkanmu memberitahu mereka namaku!!?!? " Kyubi hanya tersenyum mendengar keluh kesah adiknya
"Bukan begitu maksudku, aku hanya tak mau mereka menghinamu dan menyakitimu. Aku tak segan-segan akan menghancurkan keluarga mereka yang berani melukaimu!?!!?" Kyubi sangat bersemangat jika itu mengenai keselamatan Naruto
"Kyu- ni terlalu berlebihan!?!?! " Naruto hanya cemberut dan mempoutkan bibirnya dan membuatnya mendapat cubitan dari kakaknya
"Adduhhhhh!?!? Kyu- ni kenapa kau mencubitku, sakit sekali pipiku!?!? " Naruto tambah kesal dengan kelakuan kakaknya
"Kau yang terlalu mengemaskan, jangan pernah membuat wajahmu seperti itu di hadapan orang lain, mereka pasti akan langsung 'memakanmu'!?!? " Naruto bingung apa yang dikatakan kakaknya
"Aku bukan makanan!!!! Mengapa mereka memakanku, aku bahkan tak tau alasan mereka memakanku" wajah polos Naruto hanya mendapat cubitan kecil dari Kyubi
Sementara kakak beradik itu bercanda ternyata ada seseorang yang melihat bagaimana wajah imut Naruto saat bete. Dia diam dan bibirnya membentuk senyuman yang sangat jarang dia berikan pada orang lain
"Kenapa aku terus memikirkan Dobe jelek itu!?!?! Bukankah aku membencinya dan kenapa dia bisa mempunyai wajah yang sangat imut ketika tertawa dan aku ingin rasanya mencicipi bibirnya yang kenyal itu. Aku pasti hanya ingin tau keadaannya semenjak kemarin, aku bahkan rela mengumping pembicaraannya dengan kakaknya!?!? " Sasuke heran kenapa dia begitu tertarik dengan Naruto setelah kejadian di gudang kemarin
"Apa aku tertarik padanya, tapi itu tak mungkin!!!! Aku sangat membencinya dan tak pernah memperdulikannya. Aku rasa aku bisa gila memikirkan Dobe jelek itu!?!?! " Sasuke pergi menuju kelasnya dan meninggalkan kakak beradik itu masih bersenda gurau
"Sasuke apa kau tak mau menjahili Naruto lagi???? " Neji hanya heran perubahan sikap temannya sejak tadi pagi
"Aku tak lagi berminat menjahilinya, dan kau jangan pernah coba-coba mengganggunya tanpa sepengetahuanku!!!! Ingat itu baik-baik!!!!!" Sasuke berubah 180° sejak kejadian digudang kemarin
"Apa kau mulai menyukainya!?!? " pertanyaan Neji tak di hiraukan Sasuke
Sasuke langsung pergi meninggalkan Neji yang kebingungan dengan sikap temannya yang sudah berubah
"Kenapa aku jadi peduli padanya!!?! Aku memang tak pernah merasakan perasaan seperti ini pada seseorang kecuali pada Dobe itu, apa benar kalau aku menyukainya seperti yang Nejo katakan??? " Sasuke frustasi dengan perasaannya yang aneh semenjak dia melihat senyuman Naruto yang membuatnya terpaku
Diruang guru
Naruto yang melewati ruang guru dimintai tolong oleh Kakashi-sensei agar membawa semua buku ke perpustakaan
"Naruto!?!? Bisa kau membantuku membawa semua buku ini ke perpustakaan!?!?! " Kakashi hanya berharap jika Naruto mau membantunya
"Tentu. " Naruto sangat senang jika bisa membantu gurunya
"Kalau begitu kuserahkan padamu!?!, aku akan pergi ke ruang rapt dan aku ucapan terimakasih"
"Baik, sensei" Naruto baru saja keluar dari ruang guru dengan membawa buku yang sangat banyak, taoi tangannya sudah dicegat oleh seseorang
Tbc
Tolong tinggalkan jejak dengan vote atau komennya ☺☺
KAMU SEDANG MEMBACA
Kedudukan yang tepat [END]
Randombercerita tentang kehidupan Uzumaki Naruto alis Namikaze Naruto yang dibully oleh siswa, karena penampilannya yang kotor, namun semua itu berubah seketika Makasi buat yang udah sempetin baca cerita ini, aku gak nyangka ceritanya bakal dapat respon b...