Di sekolah
Semua orang masih kaget mendengar apa yang baru saja Sasuke katakan dengan suara lantang. Bukankah selama ini tak ada yang pernah bisa menaklukan hati seorang Sasuke Uchiha yang mempunyai sikap yang begitu dingin, bagaimana mungkin anak yang semula di bully satu sekolah karena di anggap miskin mampu membuat Sasuke bertekuk lutut di hadapannya.
Naruto yang mendengar itu langsung lari ke lapangan, wajah Naruto memerah karena malu dan marah secara bersamaan.
“Apa yang kau lakukan!!? Tak usah kau mengumumkan aku kekasihmu dan mengancam mereka seperti itu!!” Naruto tak mengerti bagaimana Sasuke begitu semangat setelah mereka jadi sepasang kekasih
“Aku hanya tak mau ada yang mengganggu kekasihku yang manis di sekolah ini, mereka harus tau kalau Naruto Namikaze hanya milik Sasuke Uchiha!!” sikap keras kepala Sasuke memang sangat menyusahkan Naruto
Suasana kembali hening, hingga ada pernyataan seseorang yang mengganggu pendengaran Sasuke
“Kau tak pantas jadi pacar Naruto!! Aku akan merebut Naruto darimu secepatnya!!”
“Aku juga tak terima kalian pacaran!! Naruto hanya akan jadi milikku!!”
Semua orang yang mendengar itu langsung menengok ke asal suara yang pasti membuat Sasuke mengeluarkan aura membunuh khas Uchiha
“Gaara-kun!!? Sasori!!? Apa yang kalian bicarakan?? Bukankah kalian hanya menganggapku sebagai sahabat saja??” Naruto tak mengira bahwa orang yang selama ini dia anggap sahabat ternyata memiliki perasaan lebih padanya
“Aku sudah menyukaimu sejak lama, tapi ternyata kau tak menyadari perasaanku selama ini!?” Sasori sekarang berani mengungkapkan perasaannya yang mendalam pada Naruto
“Aku kira kau hanya menganggapku sahabat!! Aku tak pernah memliki perasaan apapun padamu, jadi aku minta maaf” Naruto hanya menganggap Sasori sebagai sahabat terbaiknya, dia tak pernah berpikiran menjadi kekasih
“Aku sudah menyukaimu sebelum Sasuke menyadari perasaannya padamu! Aku begitu terpukau melihat kau tersenyum bersama teman-temanmu” Gaara tak peduli bagaimana pandangan semua orang melihat pengakuannya yang terang-terangan menantang Sasuke
“Jadi waktu itu kau ingin menyatakan cinta padaku??” pertanyaan Naruto membuat semua orang kaget, pasalnya Gaara tak pernah mau menyatakan cinta pada seseorang. Dia tak pernah mau menunjukkan wajah memohon pada siapapun
“Ya. Kalau saja kau tak dipanggil kakakmu, kau sekarang pasti akan menjadi pacarku” Gaara begitu yakin kalau Naruto akan langsung menerimanya
“Kenapa kau yakin sekali!? Walaupun aku bisa menunggu kau menyatakan perasaanmu aku tak akan menerimanya!! Aku tak semudah itu bisa mengatakan ‘ya’ pada siapapun!! Kau bisa tanya Sasuke apa yang harus dia lakukan sampai aku bisa dengan senang hati menerimanya!! Jadi kau tak usah terlalu percaya diri!!” perkataan Naruto membuat semua orang kaget tak percaya, kalau seorang Gaara bisa di tolak mentah-mentah seperti ini
“A-aapa kau serius dengan ucapanmu??” Gaara tak percaya ada seseorang yang bisa menolaknya seperti ini
“Tentu aku serius, lagipula kau bisa tanya Sasuke langsung!!” mendengar itu Gaara langsung melihat kearah Sasuke. Sasuke hanya menganggukkan kepalanya sambil tersenyum penuh kebahagiaan
“Bagaimana mungkin seorang Sasuke Uchiha rela berkorban demi menjadikan Naruto pacarnya!!? Aku sudah mengenal Sasuke dari kecil, aku tak pernah melihatnya berkorban hanya untuk orang yang dia sukai!!?” Sasuke yang mendengar itu hanya menundukkan kepalanya karena malu
“Benarkah itu Gaara?! Aku kira dia selalu bersikap seperti ini pada semua kekasihnya!!?” wajah Naruto kembali memerah karena tau kalau hanya dia yang diistimewakan oleh Sasuke
“Gaara!! Bisakah kau diam!!” Sasuke sungguh malu, dia tak pernah bersikap seperti ini pada orang lain. Naruto satu-satunya yang bisa membuat Sasuke menjadi orang yang berbeda 180 derajat
“Aku tak akan menyerah!! Akan ku buktikan kalau Sasuke tak pantas jadi kekasihmu!!” Gaara dan Sasori tak mau menyerah soal perasaannya pada Naruto
“Kita lihat saja siapa yang pantas untuk Naruto!!” semua orang keheranan, bagaimana mungkin seorang Naruto bisa di perebutkan oleh tiga orang laki-laki paling populer disekolah ini. Mereka bahkan rela menurunkan harga dirinya dihadapan Naruto
“Aku tak akan membiarkan kalian mendekati Naruto selama aku masih disini!!” Sasuke begitu posesif kepada siapapun yang mendekati Naruto
Naruto yang tak mau mendengar perdebatan panjang dari mereka bertiga memilih pergi menemui sang kakak. Naruto menemui kakaknya sedang makan bersama teman-temannya
“Kyuu-ni kenapa tak mengajakku juga makan!!?” Naruto kesal bagaimana mungkin kakaknya meninggalkannya begitu saja
“Apakah harus?? Bukannya kau sedang di perebutkan sekarang!!? Aku tak mau mengganggumu” Kyuubi pikir sikap semua orang akan berubah sejak dia mempunyai kekasih
“Aku tak memperdulikan mereka mau melakukan apa, lagipula aku lebih senang kalau Kyuu-ni yang menjagaku. Aku merasa lebih aman kalau Kyuu-ni yang bersamaku” jawaban polos Naruto mendapat tatapan tak percaya dari Kyuubi
“Yang seharusnya menjagamu Sasuke, tapi kalau kau pikir aku juga bisa menjagamu dengan senang hati kulakukan” Kyuubi tersenyum tulus pada adik kesayangannya yang begitu manja saat bersamanya
“Tentu saja Kyuu-ni harus menjagaku!! Aku kan adik kesayanganmu!!” Naruto sangat sayang pada kakaknya, dia tak mau kelihangan waktu yang berharganya saat bisa bersama Kyuubi
“Kau memang adik kesayanganku yang sangat manja!” perkataan Kyuubi hanya di balas cengiran yang manis, wajahnya yang manis itu bisa membuat semua orang meleleh karena wajah Naruto yang begitu manis
Sementara mereka makan, sesuatu yang tak terduga terjadi begitu saja. Naruto yang semula makan dengan tenang dikejutkan dengan kedatangan seseorang yang lansung menarik tangannya paksa
Orang itu langsung menarik tangan Naruto dan lari menuju atap sekolah
Semua orang kaget melihat apa yang sudah orang itu lakukan pada Naruto, mereka yang terlalu penasaran memutuskan mengikuti Kyuubi mengejar Naruto ke atap.
Ketiga orang yang memperebutkan Naruto tadi juga mendengar keramaian di kantin. Mereka semua langsung menuju kantin dan melihat semua orang keheranan melihat arah atap
“Apa yang terjadi disini!!? Kemana Naruto!!?” Sasuke begitu panik melihat kekasihnya tak ada disini
“Naruto dibawa keatap dan Kyuubi sedang mengejar mereka, wajah Naruto begitu ketakutan di bawa ke atap” penjelasan mereka semakin membuat aura pembunuh khas Ucihanya keluar lebih pekat dari sebelumnya
Tanpa persiapan apapun mereka langsung mengejar Naruto ke atap, mereka harap terjadi apa-apa dengan orang yang paling mereka sukai itu
Tbc
Vote dan komen selalu
KAMU SEDANG MEMBACA
Kedudukan yang tepat [END]
Randombercerita tentang kehidupan Uzumaki Naruto alis Namikaze Naruto yang dibully oleh siswa, karena penampilannya yang kotor, namun semua itu berubah seketika Makasi buat yang udah sempetin baca cerita ini, aku gak nyangka ceritanya bakal dapat respon b...