"Sayang,"
"Hmm?" L tersenyum pada kekasihnya. Nabila mengigit bibirnya, malu.
"Jangan senyum, senyum-mu itu manis!" Nabila protes.
"Ada apa? Kau pasti ingin sesuatu. Katakan saja" L tidak ingin basa basi
"Aku pamit keluar dulu, aku mau beli makanan."
"Biar Watari saja yang belikan, ini sudah malam." L menatap pacarnya dengan tatapan serius.
"Aku gak mau terlalu bergantung dengan ayah Watari, Kasihan dia."
"Baiklah, kalau itu maumu, cewek keras kepala" L mendengus pasrah.
Nabila membungkuk lalu menyambar jaketnya dan pergi meninggalkan ruangan.
"Ryuga-kun," Light baru saja datang dan segera duduk disamping L.
"Light-kun, jika Kira ada diantara kita, dia pasti akan menelpon Misa" L mulai bicara.
"Yeah, dan menanyakan nama Matsuda-san yang sebenarnya." Light melanjutkan analisis L.Bersamaan dengan itu, handphone Misa berbunyi di atas meja. Light segera berlari dan menyambar hp Misa dan terkejut.
"Higuchi-san!!! I..ini.." tangan Light bergetar ketakutan.
L memandang Light yang tampak gemetaran.Light masih memegangi handphone Misa dan tidak mengangkatnya. Lalu menaruh handphone Misa kembali ke atas meja.
"Akan ku telpon ayahku sekarang." Ucap Light pada L.
L mengangguk setuju padanya. Light segera mengambil handphone nya dari kantong jas nya.
"Ya, ini Yagami Soichiro" sahut Soichiro.
"Ayah, Higuchi adalah Kira! apa ayah ada disana?."
"Ya, aku dan yang lainnya bersiaga disini. Jangan khawatir, Light." balas Soichiro.
"Baguslah, sampai nanti."
"Sampai nanti, Light" Soichiro memutuskan sambungan teleponnya.
Light menaruh kembali handphonenya ke saku jas nya.
"Aku penasaran bagaimana cara Kira membunuh..." L menatap Light
"Ya, akupun begitu." balas Light sambil menghirup nafas dalam-dalam.
Nabila berjalan di emperan toko sambil menenteng bungkusan kresek berisi takoyaki, minuman, dan ramen instant.
"Mudah mudahan L-kun suka makan ramen, soalnya ramen itu enak hihi" dia berbicara sendiri. Di saat itu ada seorang laki-laki mengikutinya dari belakang.
Nabila merasakan sesuatu yang aneh. Kepalanya menoleh ke arah kanan dan kiri.
"Tak ada siapa-siapa..." Nabila lanjut berjalan. Lagi lagi lelaki itu mengikutinya kembali."Hmmh, sepertinya ada yang menguntitku," batinnya. Lelaki ber-jacket putih dan kepalanya ditutupi oleh tudung jaket hanya tersenyum simpul. Lelaki itu membawa se-toples selai strawberry.
"Nabila-chan," panggilnya.
"Eh? Ya?" Nabila menoleh ke belakang dan memandang lelaki tertutup itu.Lelaki itu spontan membuka tudung jacket-nya.
"L-kun!!!" Nabila membuka mulutnya, kedua matanya terbelalak.
Sosok lelaki berwajah sangat mirip dengan L itu meraih dan mengenggam tangan gadis itu lalu menyeretnya.
"Lho, L-kun? ada apa ini?! Biasanya tidak pernah menyeretku seperti ini." Nabila terkejut dibuatnya. Lelaki itu cuma tersenyum lebar.
"Ikut aku, Nabila-chan."
KAMU SEDANG MEMBACA
Death Note: Love Life
Mystery / ThrillerL. Lawliet jatuh cinta saat sibuk menyelidiki Kira, Light Yagami punya rencana licik. Kemunculan Beyond Birthday yg tidak diduga! Cerita fiksi dari Death Note drama series 2015