[ Part 4 ]

8.3K 463 4
                                    

Happy Reading Guys

Berikan vomment kalian yahh😊😊

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

AUTHOR POV

"Ini kan gak sesuai rencana Gita," bisik Kanza pelan.

"Apa za? Lo mau kenalan sama abang gue." Ucap Gita kuat.

"Lo gila ya?!" Sambil mencubit paha Gita dan tersenyum kecil kearah Andi.

Andi hanya diam dan sesekali melirik kearah Kanza sambil memakan makanannya.

"Kenapa lo malah manggil gue?" Tanya Kanza sambil berbisik karena takut kedengaran Andi.

"Ya karena gue mau ngenalin lo ke abang gue." Jawab gita tanpa merasa bersalah karena sudah mengejutkan Kanza dengan teriakannya.

"Tapikan itu gak ada didalam rencana kita Gita?" Bisik Kanza.

"Iya maaf."

"Lo tuh ya, buat gue jantungan tau gak?"

"Iya maaf."

"Untung gue gak punya riwayat penyakit jantung."

"Lebay lo."

"Lo tau gak sih, teriakan lo itu bisa buat telinga orang sakit tau gak."

"Apaan sih lo, masa sih sampe segitunya suara gue?"

"Lo tuh yang apaan." Jawab Kanza dan saat ia melihat rambut Gita, ia seperti merasa ada sesuatu yang salah.

Dengan refleks Kanza memegang rambutnya dan ternyata benar, ia tidak memakai hijab dan pakaian tidurnya berlengan pendek lalu dengan gerakan cepat Kanza lari ke kamar untuk mengganti baju dan memakai hijabnya.

"Aduh Gita. Gara-gara lo, abang lo udah lihat aurat gue. isshh." Gerutunya saat sudah sampai dikamar.

"Zaa ... Kanzaa." Teriak Gita.

"Yaa sebentar." Jawab Kanza sambil turun kebawah dengan baju tidur lengan panjang dan celana panjang serta hijab dengan warna senada.

"Kenapa lo tiba-tiba lari?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kenapa lo tiba-tiba lari?"

"Ini semua gara-gara lo tau!"

"Kok gara-gara gue?" Tanya Gita bingung.

"Gara-gara lo nih, abang lo udah ngeliat aurat gue." Bisik Kanza.

"Oh iya, maaf."

"Iss untung lo sahabat gue, kalau gue lupa lo sahabat gue. Mungkin sekarang udah gue gigit tuh kepala lo."

"Gila loh ya, masa lo mau gigit kepala gue?"

"Lo tuh yang gila!"

"Kalian kenapa bisik-bisik?" Tanya Andi.

Cinta Karena AllahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang