[ Part 18 ]

4.7K 221 2
                                    

Happy Reading ya
Jangan lupa vote , komentar dan sarannya ya

Thank you 😄😄

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

AUTHOR POV

Gita terkejut saat Adam menanyakan keberadaan Kanza padanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gita terkejut saat Adam menanyakan keberadaan Kanza padanya. Saat itu, ia sedang menemani omanya duduk santai di teras.

Tiba-tiba ponselnya berbunyi, saat ia melihat layar ponselnya tertulis nomor tak dikenal. Awalnya Gita tidak ingin menerimanya, tapi ia merasa ini penting, makanya ia mengangkatnya.

Biasanya Gita tidak akan mengangkat telpon jika nomornya tidak ia ketahui.

"Halo?" Ucap Gita saat telponnya tersambung.

"Halo, apakah saya bicara dengan Gita?" Ucap Adam memastikan.

"Iya ini saya, ada apa ya anda mencari saya?"

"Saya Adam, saya ingin bertanya apakah Kanza ada bersamamu?" Tanya Adam panik.

"Ini pak Adam yang dosen itu ya?"

"Iya ini saya, apakah Kanza ada disana bersamamu?"

"Tidak, dia tidak disini pak. Emangnya ada apa pak?" Tanya Gita takut terjadi sesuatu pada Kanza.

"Tidak ada, terima kasih." Ucap Adam.

Dan ketika Adam ingin memutuskan sambungan teleponnya, Gita menghentikannya.

"Jangan diputus dulu. Jelaskan pada saya, ada apa dengan Kanza?" Tanya Gita khawatir dengan keadaan Kanza.

Adam pun menceritakan semuanya pada Gita. Karena Gita adalah sahabat Kanza, jadi dia juga berhak tau tentang keadaan Kanza.

"Baiklah pak, saya akan pulang sekarang. Saya akan bantu bapak untuk mencari Kanza." Ucap Gita merasa sedih tapi ia juga merasa senang tapi tidak tau kenapa.

"Baiklah." Ucap Adam singkat dan langsung memutuskan sambungan telponnya.

"Apakah aku harus memberitahu bang Andi?" Tanya Gita pada dirinya sendiri.

"Sebaiknya tidak usah, sekarang bang Andi sedang sibuk menyelesaikan masalah bisnisnya disana. Tapi ia akan marah jika dia tidak tau tentang ini. Tapi aku tidak ingin menambah beban pikirannya."

"Lebih baik aku saja yang mengurus soal Kanza. Bang Andi tidak perlu tau."

"Sayang ada apa?" Tanya oma Gita karena melihat gurat kecemasan diwajah Gita.

"Sahabat Gita hilang oma, Gita bingung harus gimana?" Ucap Gita semakin khawatir memikirkan Kanza.

"Lebih baik kamu pulang aja, oma udah baikan kok. Lagian kan ada banyak orang juga disini yang bisa mengurus oma."

Cinta Karena AllahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang