Setidaknya hanya dengan kata 'ya' aku akan sangat bahagia.
.
.
."Hyerin-ah." Panggil Soohyun membuat Hyerin yang tengah memainkan alat makannya langsung mendongkakkan kepalanya.
"Ne?" Balas Hyerin dengan nada seperti orang yang terkejut.
"Sebenarnya aku ingin mengatakan sesuatu." Ucap Soohyun dengan menundukkan kepalanya, sejujurnya ia sangat malu tapi hatinya mengatakan jika ia harus melakukan hal tersebut.
"Eumm..oke, katakanlah." Ucap Hyerin dengan nada yang sedikit ragu.
"Ak..aku.."
"HYERIN!" Teriak seseorang membuat Hyerin maupun Soohyun langsung menoleh ke sumber suara.
"Jungrin?" Ucap Hyerin dengan mengerutkan dahinya.
Melihat Jungrin yang semakin mendekat kearah meja mereka membuat Soohyun tak tau harus berbuat apa. Ia pun segera berdiri kemudian pergi dengan perlahan meninggalkan meja tersebut.
"Kau ini! Apakah harus berteriak sekeras itu?" Gemas Hyerin dengan menggelengkan kepalanya.
"Tidak sih, tapi kemana orang yang tadi duduk denganmu?" Tanya Jungrin yang sebelumnya tak melihat dengan jelas orang yang tengah duduk bersama Hyerin.
"Apa kau sudah lupa? Dia Soo.." Hyerin langsung menunjuk kearah kursi yang tadi Soohyun duduki dengan menolehkan kepalanya.
"..Hyun?"
"Soo..hyun? Maksudmu Soohyun? Apa kau yakin?" Jungrin mengerutkan alisnya mendengar perkataan Hyerin tersebut. Hyerin langsung bungkam ketika melihat kursi yang tadi Soohyun duduki kini kosong tak ada siapapun.
"Ta..tadi dia ada disini." Ucap Hyerin dengan gelalapan.
"Tunggu apa lagi? Ayo kita cari!"
Hyerin dan Jungrin pun langsung berlarian mencari keberadaan Soohyun.
***
"Sehun-ah jawablah aku, apakah aku pindah saja?" Tanya Ahreum untuk kesekian kalinya, karena Sehun tak kunjung menjawab pertanyaannya.
"Eumm, sepertinya bel masuk akan berbunyi sebaiknya kau segera kembali ke sekolahmu." Ucap Sehun dengan mendorong tubuh Ahreum agar segera meninggalkan sekolahnya.
"Baiklah, tapi aku ingin dipeluk dulu." Balas Ahreum dengan mengedip-ngedipkan matanya. Sehun hanya bisa bernafas pasrah.
Tanpa menunggu lama, Ahreum pun langsung memeluk tubuh tinggi seorang Oh Sehun. "Sudah ya, cepat sebelum kau terlambat masuk nantinya." Ahreum mengangguk dan segera berlari masuk ke dalam mobilnya.
Sampai kapan ini akan terus berlanjut?
Sehun menatap mobil Ahreum dengan perasaan yang sangat terbebani.
Kau harus ingat Sehun, semua ini demi Hyerin.
Sehun pun segera membalikkan tubuhnya, dan disaat itu pula ia melihat sosok Soohyun tengah menatap kearahnya dengan tangan memegang pilar sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Troublemaker Love Story [FF EXO Chanyeol]
ФанфикHyerin dan Chanyeol, dua orang yang saling membenci dari kecil. Hanya kebencian dan saling menyakiti yang mereka lakukan. Ada apakah dibalik itu semua? Akankah kebencian itu berubah? ** PERINGATAN : Cerita ini murni 100% dari pemikiran saya, jadi ja...