Fake Friend (Completed)

BAB 5

Baca part ini sambil dengerin lagu nya yaa
.
.
.

Setelah Qila meng-ngechat Arsen, tak lama kemudian Arsen pun sampai di rumah Qila

"Kakak Qila diruang tamu ada temen nya kakak tuh" Ujar Aya kepada Qila
"Bilang ke kak Arsen dek. Kak Qila masih mandi. Di depan ada bang Vido kan?" Tanya Qila sambil mengambil handuk
"Ada kok kak. Yaudah Aya sampain ke kak Arsen dulu ya" Jawab Aya dan keluar dari kamar Qila

Tak lama kemudian Qila pun turun kebawah untuk menemui Arsen yang berada diruang tamu

"Loh bang, bunda sama ayah kemana? Kok nggak ada sih?" Tanya Qila sembari mencium kedua pipi Vido dan Aya
"Bunda sama ayah lagi belanja dek. Kan hari ini tante Alena sama om Muda bakalan dateng" Jawab Vido yang menatap ke arah ponsel nya

Qila yang mendenggar jawaban dari Vido pun hanya menganggukan kepala nya saja

"Haii, Arcen. Lo udah lama nunggu disini?" Tanya Qila sambil mengalihkan pandangan nya kepada Arsen
"Ya lumayan lah. Lo sih mandi nya kelamaan. Emang lo ngapain aja dikamar mandi? Semedi?" Tanya Arsen dengan nada jahil nya
"Yeee, enak aja bilang gue semedi di kamar mandi. Ya wajib lah cewek mandi lama. Emang cowok mandi nya cuma sebentar" Jawab Qila dengan nada malas nya
"Secara nggak langsung. Kamu ngatain abang mandinya cuma sebentar dong dek?" Ucap Vido sambil memicingkan mata nya kepada Qila
"Ehehehehe, enggak kok bang. Qila tadi cuma bercanda kok" Jawab Qila diiringi cengiran nya itu
"Yuk cen kita berangkat. Keburu panas nanti" Lanjut Qila kepada Arsen
"Yaudah yuk" Jawab Arsen
"Adek Aya mau ikut kakak nggak?" Tanya Qila kepada Aya
"Nggak usah deh kak. Aya dirumah aja nemenin bang Vido, lagian bentar lagi kak Ata mau kesini" Jawab Aya sembari mengelus elus si Boni kucing kesayangan nya itu
"Yaudah. Bang, Qila berangkat dulu ya" Pamit Qila kepada Vido
"Arsen juga ya bang" Pamit Arsen
"Yaudah, kalian hati hati ya. Kalau udah langsung pulang" Jawab Vido kepada mereka sambil tersenyum ke arah mereka berdua
"Assalammualaikum bang" Salam mereka
"Waalaikumssalam" Jawab Vido

****

"Qil, emang lo mau beli novel apa sih?" Tanya Arsen kepada Qila
"Ada Cinta Di SMA sama Promise" Jawab Qila sambil membuka sabuk penggaman nya itu
"Lah itu kan bakalan ada film nya Qil? Ngapain lo beli novel nya?" Tanya Arsen lagi sambil membuka pintu mobil nya dan diikuti oleh Qila
"Emang sih itu novel ada film nya. Tapi gue kepengen bangen Cen sama novel itu" Jawab Qila sedikit berlari ke arah Arsen yang berada di depan mobil nya
"Terserah lo aja deh bek" Jawab Arsen sembari mengacak pelan hijab Qila
"Ihhh, Arcenn kok diberantakin sih hijab gue" Teriak Qila sambil membenarkan hijab nya itu

Arsen yang melihat Qila seperti itu hanya terkekeh pelan

"Gue janji, gue bakalan bikin lo bahagia terus Qil. Sekalipun nyawa gue hilang" Batin Arsen sambil tersenyum ke arah Qila

****

"Aduh, Qil. Mau sampai kapan kita disini terus. Kita disini udah hampir satu jam loh. Lagian lo udah nemuin kan novel nya?" Gerutu Arsen dengan nada malas nya akibat menunggu Qila selama itu
"Ehehehehe, maaf Cen. Yuk ke kasir" Jawab Qila sambil terkekeh melihat Arsen yang sedang kebosanan itu

**

"Kita mau kemana lagi Qil?" Tanya Arsen. Kini mereka berdua sudah melajukan mobil nya menuju kerumah Qila
"Langsung balik aja deh Cen. Lagian lo keliatan capek banget habis nungguin gue" Jawab Qila menatap ke arah Arsen

Arsen pun hanya mengangguk kan kepala nya sambil menghidup kan radio di dalam mobil nya

Berawal dari tatap

Indah senyum mu memikat

"Njirr, lagunya bikin salting" Batin Qila

Memikat hati ku yang hampa lara