Hari demi hari ku lalui dengan berbagai kisah tentu nya, Dan hari ini adalah hari terberat bagi ku, Bagaimana tidak? Hari ini UTS Tengah berlangsung dan Kelas ku bersebelahan dengan kelas Kak Sasa.
Mau tak mau, Aku harus melihat adegan Romantis yang mereka tunjukkan di depan kelas,..Kurasa ini bukan hanya sekedar Ujian Tengah Semester Tapi juga Ujian Ketabahan Hati.
Karna sejak Kak Aggas dan Kak Sasa berpacaran mereka selalu saja terlihat berdua dan kadang membuat luka tersendiri di hati ku.
Lain lagi dengan Kak Sasa yang entah mengapa selalu menatap ku seolah aku adalah musuh nya. Kurasa aku tak pernah mencari masalah padanya. Apa ia tau kalau aku menyukai Kak Aggas? Lalu apa yang salah? Bukan kah semua orang punya perasaan termasuk dirinya? Lalu apa aku tak boleh mencintai seseorang. Walau aku tau orang yang ku cintai kini punya orang lain, Tetapi aku pun tak pernah mengganggu hubungan mereka! Menyukai Kak Aggas pun dalam diam, Lalu mengapa ia selalu menatap ku seolah 'Ingin membunuh ku'.
Jika saja sebuah tatapan bisa melukai seseorang, Kurasa saat ini aku sudah terkapar tak berdaya oleh tatapan nya yang menatap ku tajam dan tersirat permusuhan disana.
Aku melewati mereka dengan Wajah yang menunduk, Bukan aku lemah atau apa? Tapi aku hanya ingin mencari aman dan tidak ingin melukai perasaan ku Lagi dan Lagi.
"Sabar ya Dar"Bisik Nanda di telinga ku. Aku hanya mengangguk sebagai jawaban nya.
Apakah mencintai harus sesakit ini? Aku sedikit menyesal mengenal Cinta. Karna cinta lah yang membuat ku sekarang terlihat Lemah tetapi Disesali pun percuma. Jadi, Aku harus lewati apa yang telah ku awali.
Bulan demi bulan berlalu dan kini ku mendengar kabar yang nyatanya masih simpang siyur.
Kabar itu tentang Kandas nya hubungan Kak Sasa dengan Kak Aggas.
Aku pun tak tau benar atau tidak kabar tersebut.
Ku dengar-dengar katanya mereka putus, Karna Kak Sasa yang seperti menyia-nyiakan Kak Aggas.
Kalau benar ia menyia-Nyia kan Kak Aggas ku yakin ia akan menyesal. Karna aku melihat Kak Aggas sangat mencintai nya.
Lalu aku harus bagaimana? Apakah harus sedih atau senang.
Aku pun tak tau, Tapi ada sedikit perasaan lega di sana.
Aku melihat sekeliling ku yang memang hanya ada aku dan Lani, Tapi? Ada apa dengan Lani? Tak biasa nya cengar-cengir macam baru nebok celengan.
"Kenapa lo Lan?" Tanya ku penasaran.
"Nggak" Elak nya yang malah memancing rasa penasaran ku.
"Serius? Jadi penasaran gue"Ucap ku jujur dan dia hanya tersenyum menanggapi nya. Hih? Jangan-jangan dia terkena virus Ryan.
"Tapi jangan bilang siapa-siapa ya?"Bisik nya membuat ku bingung, Kenapa pake bisik-bisik kalo di ruangan hanya ada aku dan dia?, Tetapi aku tetap mengiyakan ucapan nya.
"Gue suka sama Tyo, Andaraaaa"
WHAAAT? Ga salah? Ku rasa ia sedang demam, Makanya tak berfikir dulu sebelum berkata.
"Lo ga lagi bercanda kan Lan?"Kataku yang memang masih tak percaya dengan ucapan nya.
Jika kalian bertanya apa yang salah dengan menyukai Tyo, Aku kasih tau sedikit tentang Tyo.
Tyo adalah sosok Pria yang pandai berkomentar, Aku saja yang teman nya takut berdekatan dengan nya kecuali Naya yang memang dari asal nya akrab dengan Tyo, dan Tyo juga orang nya jutek, dan mengucap kan apa yang ia ingin ucapkan tanpa memikirkan perasaan orang lain. Bukan nya aku menjelek kan dia tapi itu nyatanya, dan sifat nya itu membuat banyak teman lelaki ku tak nyaman berteman dengan nya dan dia pun memilih bergaul dengan perempuan. Aku tak yakin Lani akan bertahan dengan rasa cinta nya.
Aku sedikit bingung dengan Pria yang membenci wanita yang menyukai nya karena ia tak menyukai wanita itu.
Apa yang salah dari kata suka? Hati tak bisa di paksa, Hak semua orang bila merasakan di cintai dan mencintai.
Setidaknya pahami dulu sebelum membenci sesuatu.#TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Anak SMP
RandomBagaimana pengalaman mu saat pertama kali masuk SMP dan mulai menyukai kakak kelas? Dan apa reaksi teman-teman sekelas mu saat mengetahui hal itu? Ikuti kisah mereka yuk! Siapa tau apa yang di alami Andara sama dengan kisah mu dulu.