part 9

3.5K 344 12
                                    


Prilly duduk sendiri di kursi taman belakang DHS sambil sesekali menengok ke kanan dan ke kiri menunggu seseorang yang berkata ingin menemuinya

Namun sudah satu jam ia menunggu orang tersebut belum menampakan batang hidungnya

Jika 10 menit lagi orang itu tidak datang prilly berniat untuk pulang

Prilly melirik jam tangannya dua menit lagi

okay....satu menit lagi...

And....

"SECRET ADMIRER..."

Prilly menampakan wajah kesalnya pertanda dia marah pada orang tersebut

"Sorry ya gue lama" ucap sesrorang tersebut sambil mengatur nafasnya yang tersenggal senggal 

"Gue tuh nungguin lo sejam tau gak, buang buang waktu aja. Jadwal gue banyak nih" ucap prilly kesal

"Iya iya maaf, tadi gue dihukum sama sama guru fisika gara gara ulangan gue tadi dapet 10" ucap ali dengan wajah memelas

"Apa 10??? Itu nilai??"

"Bukan, jumlah tompel pak tejo, ya iyalah nilai"

"Ih kok lo goblok banget sih li" ya ali lah pria yang sedari tadi prilly tunggu

"maka dari itu gue ngajak lo kesini"
Ucap ali lalu duduk di sebelah prilly

"Maksudnya??" Ucap prilly sembari menaikan sebelah alisnya bingung dengan maksud perkataan ali

"Iya, jadi tujuan gue ngajak lo kesini adalah..."

"Langsung to the point aja bisa gak? Gak usah bertele tele" ucap prilly dengan memasang wajah malas

"Lo mau kan jadi guru private gue" ucap ali sambil menatap wajah prilly

"APPAAA!!! Jadi guru private lo?" Ucap prilly dengan wajah terkejut

"Ogah ah..." ucap prilly lagi sambil memalingkan muka

"Ini bukan pertannyaan tapi ini perintah" ucap ali dengan tatapan yang tajam

"Gue gak mauu"

"Tenang, gue bayar kok, lagian cuma 2 kali seminggu, tapi harinya bebas " ucap ali memelas dengan memasang puppy eyes nya

"Gak ah gue masih cukup uang jajan" ucap prilly dengan wajah yang datar

"Lo jadi guru private gue atau gue bilang ke wali kelas lo supaya lo gak naik kelas tahun ini" ucap ali dengan tatapan tajam

skakmat!! Prilly terdiam memikirkan jawaban apa yang akan ia berikan, ali bukanlah tipe pria yang suka bermain main dengan ucapannya

"Gimana?" Tanya ali sambil menaikkan sebelah alisnya

"Ishhh lo mah curang" ucap prilly sambil mengerucut kan bibirnya dan hal itu membuat ali merasa sangat gemas tanpa ba bi bu tangan langsung mendarat di kedua pipi prilly

"Aw aw ali sakit....." ucap prilly sembari berusaha melepaskan tangan ali di pipinya

"Hahaha muka lo lucu banget sumpah" ucap ali sambil tertawa

"Gimana mau kan" sambung ali lagi

"Hmm" ucap prilly sambil mengerucutkan bibirnya

"Good girl" ucap ali lalu mengacak acak rambut prilly

"Yaudah yuk buruan" ucap ali lalu menggandeng tangan prilly

"Mau kemana?" Tanya prilly

"Ya belajar lah di rumah gue"

i'm not your SECRET ADMIRERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang