Part 7

7.5K 348 1
                                    

Kini hidup Kaila berubah drastis setelah pacaran dengan Alex walaupun terpaksa. Dulu Kaila cukup di bully karena kepintarannya kini ia mendapatkan bully yang lebih parah bahkan hampir semua cewek di sekolahnya tak henti-hentinya mengganggunya.

Kaila sering memberontak dan melawan mereka tapi bukannya menyerah mereka malah semakin jadi. Berulang kali Kaila menemui Alex memintanya untuk putus tapi Alex malah memperlakukan Kaila dengan mesra.

"Huh... kapan ini akan berakhir cewek-cewek ini semakin menggila dan Alex juga semakin aneh! Sepertinya aku benar-benar meminta mama untuk memindahkan ku ke sekolah lain!" Dengan lemah Kaila duduk di kursi taman yang tampak sepi dengan  wajah yang sedih

Kaila duduk di taman itu cukup lama dan akhirnya bel masuk pun berbunyi. Saat Kaila mendengar suara bel itu sontak membuatnya bangun.

"Srekk..."

Rok Kaila tiba-tiba sobek dan dengan reflek ia menengok ke arah belakang roknya.

"Ah.... kenapa bisa sobek?" Kaila tampak sangat panik

"Hahahaha.... rasain lo!" Dengan tertawa Mesya dan gengnya muncul dari semak-semak tempatnya bersembunyi
"Ini gak bakal berakhir kalo elo belum putus sama Alex. Kita semua bakal gangguan elo terus, ngerti!" Mesya pun mengancam Kaila

"Akh... apa salahku! ini semua kan ulah Alex, dia yang maksa bahkan aku juga gak tau apa-apa kan? Kalian liat sendiri  kan waktu di kantin, kalau mau nyalahin salahin aja Alex bukan aku!" Kaila memegang roknya yang sobek dan mencoba menutupinya

"Ya gak mungkinlah prince salah! Gimanapun juga ini tetap salah lo dan sampai kapanpun tetap lo yang salah! Yuk gaes kita tinggalin nih cewek, selamat menikmati rok yang sobek. Bye...!" Mesya dan geng nya beranjak pergi

Kaila yang masih berada di taman terus bingung dan cemas karena ia merasa malu dan gak mungkin kembali ke kelas dengan rok yang seperti itu. Saat Kaila berusaha mencari cara untuk menutupi roknya tiba-tiba ada seseorang yang mengikatkan jaket ke pinggang Kaila.

"Alex..." ujar Kaila dengan terkejut

"Pasti ini ulah mereka kan? Keterlaluan banget, biar kubalas mereka!" Alex mengikat jaket ke pinggang Kaila dan merasa kesal melihat Kaila diperlakukan seperti itu

"Ini semua ulah kamu. Kalau kamu gak mendekati ku apalagi pacaran sama aku pasti ini semua gak akan terjadi! Apa kamu tau di sekolah ini aku udah cukup punya banyak masalah dan kini kamu malah menambahnya." Kaila dengan kesal menyalahkan Alex

Alex hanya terdiam melihat Kaila dan gak bisa menjawab Kaila.

"Udahlah dengan kamu jauh-jauh dariku itu udah lebih dari cukup. Jadi kumohon jangan dekati aku lagi!" Kaila langsung melangkah pergi meninggalkan Alex sendiri di taman

Alex menghampiri Mesya dan memarahi mereka tanpa sepengetahuan Kaila. Alex benar-benar tegas dan berulang kali Alex mengatakan kalau ia benar-benar mencintai Kaila. Mesya yang mendengar pernyataan Alex hanya bisa tertegun dan juga kecewa.

"Apa kurangnya aku Alex! Apa? Aku lebih cantik, kaya dan populer. Aku jauh lebih segalanya dibanding Kaila. Kenapa kamu harus pilih dia?" Mesya mendorong Alex yang berdiri di depannya "jawab Alex! Jawab!" Dengan menangis Mesya tetap mendorong Alex

"Lo emang punya segalanya tapi yang Kaila punya cuma satu yaitu CINTA! Dia juga gak bakal nyakitin siapapun cuma demi OBSESI yang berlebihan kayak lo! Gue cinta dan sayang sama dia, gue gak bakal ninggalin dia cuma gara-gara cewek kayak elo!" Dengan menunjuk ke arah Mesya, Alex mencoba untuk memberikan penjelasan ke Mesya

Mesya hanya bisa menangis mendengar jawaban Alex yang cukup kasar.

"Dan satu hal lagi kalau elo berani bikin ulah ke Kaila lagi gue gak segan-segan bikin lo nyesel seumur hidup. Ngerti!!" Dengan memberi ancaman Alex pun pergi meninggalkan Mesya dan gengnya yang berada di belakang sekolah

*****

My Badboy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang