Long Time No See

tigapuluhsatu

Yang masih dibawang umur, mending ini gak usah dibaca. Karena ada unsur dewasa. Kalau pengen juga gapapa sih ehehehe

Jungkook mulai meraba - raba lekukan tubuh Yerim yang terbalut dress katun. Pria itu melepaskan tautannya. Menatap Yerim dengan sayu, sambil mengatur pernapasannya.

"Boleh?"

Mata Yerim terpejam. Ia menganggukan kepalanya ringan.

Kemudian, Jungkook menidurkan Yerim dikasur queen size milik Yerim. Melepas setiap helai benang yang ia pakai dan yang Yerim pakai. Mengecap dimana-mana, memberi banyak tanda kepemilikan disetiap jengkal tubuh Yerim.

Lenguhan, desahan, dan erangan yang bisa Yerim lakukan. Ia hanya mengikuti alur yang dibuat Jungkook.

"Ini nggak akan sakit. Kalo sakit, kamu jambak aku aja." Ucap Jungkook disela sela ia menciumi bibir ranum Yerim.

"Kakak, bakalan tanggung jawabkan?" Yerim mulai khawatir.

"Habis ini aku langsung nikahin kamu Yer." Jungkook mengecup kening Yerim.

"Aku masuk ya?"

Yerim mengangguk.

"Akh!"

"Sakit?"

"Iya."

"Tahan, nanti nggak sakit kok."

Jleb.

"AKHHH!!!! SAKIT!!!!!! JUNGKOOK SAKIT!!!!! ADUHHH!!! SAKIT!!!!! GIMANA SIH! KATANYA NGGAK SAKIT!!! ADUH SAKIT BANGET!!!!!" Yerim berteriak. ia merasakan perih yang teramat sangat diselangkangannya.

Bahkan saat ini Yerim sudah menjambak rambut Jungkook dan juga mencakap punggung pria itu.

"HUHUHUHU SAKIT!!! PUNYA KAKAK SEGEDE APASIH?! KOK SAKIT BANGET!!!"

Dan Jungkook menghentikan aksinya.

***

Jam lima pagi, Jongin baru nyampe di jakarta. Ia harus bertemu adiknya yang habis diwisuda. Namun, saat ia sampai di apartemen Yerim. Ia mendapati dapur yang sedikit berantakan dengan satu bungkus sate yang belum dimakan.

Jongin berjalan menuju kamar adiknya yang tidak tertutup rapat.

Astaga naga.

Adiknya

Yang katanya polos itu

Kini tengah terbaring didada seorang pemuda.

Shock berat si Jongin. Ia mengatur napasnya naik turun.

"KIM YERIM!!!! KAMU BESOK HARUS CEPETAN NIKAH!!!!"

•••••

Ini gue nulis apa'an cobaaa

Adek udah nggak polos mamah T-T