Ch 12

100 22 3
                                    

Winter 2015

Louise merutuki dirinya sendiri ketika mengetahui bahwa Kate dan Hana bertemu pekan lalu. Kenapa Kate tidak mengatakan bahwa dirinya bertemu dengan Hana hari itu? Kenapa dirinya harus mengetahui hal itu dari orang lain? Kenapa?

*

"kate"

Merasa dirinya dipanggil, Kate pun mencari asal suara tersebut, setelah mengelilingi rumahnya agak lama, ia pun menemukan asal suara tersebut.

Louise sedang berdiri di balkon rumahnya, seperti biasa. Menatapi Kate dengan tatapan manisnya, seperti biasa. Tersenyum kepada Kate, seperti biasa.

Kate pun membalas senyuman itu tanpa ragu sedikitpun, karena ia yakin lelaki itu tersenyum kepadanya tanpa ragu.

Tanpa bertanya, Kate tau bahwa Louise pasti mengerti alasannya mengangkat kedua alisnya.

"kate, apa yang kau bicarakan dengan Hana minggu lalu?"

Mendengar pertanyaan yang dilontarkan Louise membuat hati Kate agak kecewa. Ia pikir Louise akan bertanya tentang keadaannya atau bertanya tentang persiapan Kate untuk pernikahan mereka yang sudah dekat.

"ya... Kami tidak sengaja bertemu, dan mengobrol tentangmu sedikit" aku Kate

Memang benar bukan bahwa Kate tidak sengaja bertemu dengan Hana? Dan meskipun memang bagian membicarakan tentang Louise tidaklah sedikit, tapi apakah itu penting?

"ada apa?" lanjut Kate lagi, memotong Louise yang segera ingin berkata-kata

"tidak. Hanya saja, aku takut terjadi apa-apa denganmu" jawab Louise lalu mengalihkan pandangannya sejenak dari Kate dan memandang pohon maple yang mulai tertutupi salju

"loui"

"hmm?"

"apakah kau mencintaiku?"

=Never Gone=

Winter 2011

Kate memandangi Louise yang tertidur dihadapannya dengan tatapan heran.

Dirinya heran. Dirinya tidak mengerti kenapa Louise mempunyai alis yang sangat tebal, sedangkan alis mr.edwards tidak. Dirinya juga heran dengan hidung Louise yang tidak semancung hidung mr.edwards.

Ahh.. Mungkin Louise mirip dengan ibunya. Hmm. Kalau dipikir-pikir, Kate belum pernah bertemu dengan ibu Louise, dan bahkan tidak pernah melihat foto ibu Louise.

Louise juga tidak pernah berbicara mengenai ibunya. Louise sangat tertutup jika ditanya soal ibunya, bahkan oleh Kate sekalipun.

Membuat Kate heran apa yang membuat Louise sangat tidak ingin membicarakan mengenai ibunya. Apakah memang Louise begitu membenci ibunya? Apa yang telah diperbuat ibu Louise?

Kate ingin menanyakan semua itu, namun sepertinya tidak mungkin baginya bertanya sesuatu yang bahkan tidak ingin dibicarakan oleh orang yang bersangkutan.

Belum lama Kate mengalihkan pandangannya ke pigura yang terpasang di kamar Louise, Louise sudah terbangun dan menguap begitu lebar.

"kate"

"hmm?"

"dari tadi kau disitu?"

"ya, kenapa?"

"kau tidak bosan menungguku tidur?"

Kate tertawa ketika mendengar pertanyaan Louise, kalau dihitung-hitung Louise selalu menanyakan pertanyaan itu kepada Kate.

"apakah kau tidak bosan bertanya tentang hal itu?"

"eh"

"apa?"

"tidak hmm"

"aku tidak pernah bosan bodoh. Sekalipun kau akan tidur selamanya, diriku tidak akan pernah bosan dan akan tetap menunggu hingga kau bangun"

"karena aku akan selalu menunggumu sampai kapanpun, aku sudah berjanji kepadamu dan kepada diriku sendiri untuk selalu bersama, jadi jangan pernah tinggalkan aku karena aku juga tidak akan pernah meninggalkanmu" lanjut Kate lagi lalu tersenyum dan mendekatkan wajahnya ke Louise

Louise tersentak kaget saat Kate mencium pipinya. Baginya, Kate hari ini bukanlah Kate. Kate tidak mungkin seperti ini.

"lihat. Kau adalah lelaki pertama yang aku cium" ucap Kate lalu tertawa lebar dan berjalan keluar dari kamar Louise

Meninggalkan Louise dengan beribu pertanyaan. Meninggalkan Louise dengan sejuta perasaan aneh.

tbc.

a/n

Selamat hari ibu!😊

22 December 2016

Never Gone | ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang