Just "Best" Friend

Unpredictable

*flashback end*

"Oraen maniya kwiyeomi" kata mingyu.

"K-kau..." (yn) tidak bisa berkata-kata

"Ne... aku merindukan mu" kata mingyu

(Yn) seperti hampir mennagis.

"K-kau teman kaki panjangku?"

"Iyaaa, apa kau merindukan ku?" Tanya mingyu

(Yn) hanya terdiam.

"aku selama ini ingin memberitahumu, tetapi kau terlalu sibuk dengan jihoon" kata mingyu.

Jihoon.

Ya, jihoon.

Aku kembali melihat bangku peserta dan tidak melihat jihoon atau yoongi.

"Aku harus pergi, permisi"

"Kau tidak merindukan ku?" Tanya mingyu menahan tangan (yn)

"Maaf teman kaki panjang, tetapi ada yang lebih penting" (yn) langsung berlari keluar aula.

Ia mencari cari jihoon.

Tuhan ku mohon, tidak lagi

Jangan buat kami berjauhan lagi, ku mohon Tuhaann

Ucapnya berkali-kali dalam hati.

Tiba-tiba ia melihat seorang laki-laki ber sweater biru.

"Jihoon" panggilnya

Saat laki-laki itu menoleh, itu bukan jihoon

Tangan nya tidak di gips.

"Bagaimana kau bisa salah mengenali aku?" Ia mendengar suara yang tidak asing.

Jihoon

"Jihooonn!!" Seru (yn)

Tiba-tiba (yn) menghambur memeluk jihoon, dan..... menangis.

"Hey, kau baik-baik saja?" Tanya jihoon

(Yn) hanya terisak

"Aku mohon jangan hilang lagi" kata (yn)

"Hey, aku hanya membeli minum" kata jihoon sambil melepaskan pelukan (yn) dan memperlihatkan kantong berisi air mineral.

(Yn) tersenyum sambil menghapus air matanya.

"Apa kau segitu takutnya kehilangan jihoon?" Tanya yoongi oppa yang muncul tiba-tiba.

(Yn) hanya tersenyum salah tingkah.

"Kami melihat adegan mingyu memeluk mu" kata yoongi

(Yn) terkejut.

"Setelah dia memelukmu, kau malah pergi?" Tanya jihoon

"A-aku... a-aku..."

"Kau gagap?" Tanya yoongi

"A-aku.. aku.. hanya panik saat melihatmu tidak ada" kata (yn)

Hening.

"Ah disini panas, aku akan cari udara segar" kata yoongi tiba-tiba, padahal udara cukup dingin saat itu.

"Mau berdiri saja?" Tanya jihoon

(Yn) dan jihoon mencari tempat duduk.

"Hey! Apa kau sudah sembuh?? Ibu chaelin bilang tadi..."

"Aku tidak sakit" kata jihoon

"Apa? Tadi..."

"Minumlah, kau sangat tegang tadi" kata jihoon.