Sebelumnya aku minta maaf bagi yang suka sama ff ini karena lama ga update.
Sempet ada kepikiran buat dibiarin aja ini ff soalnya aku bingung harus dibawakemana ff nya wkwkwk
Jadi mohon bantuanyya yaa. Aku butuh masukan banget. Soalnya ini ff pertama aku dan belum selesai selesai huhuu...
Oke deh scroll kebawah yaa...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Pagi itu seorang namja manis berkulit pucat tengah berjalan memasuki kampusnya menuju kearah loker tempat ia menyimpan beberapa buku dan peralatannya.
Min Yoongi. Ia berjalan dengan wajah ditekuk kebawah dan sedikit mempunya kantung mata.
Ya... Jujur saja tadi malam Yoongi bergadang untuk mengerjakan PR Matematikanya. Sebenarnya itu bukan hal sulit mengingat Yoongi adalah salah satu mahasiswa berprestasi dan pintar dikampusnya. Bahkan 50 soal seperti itu mungkin bisa Yoongi kerjakan dalam waktu 45 menit.
Bukan karena soalnya sulit, melainkan karena Yoongi tidak bisa fokus pada satu soalpun!. Kejadian saat ia berlari mengejar jimin hingga kebandara dan berteriak teriak tidak jelas seakan tidak mau menghilang dari otaknya.
Arrgghh! Yoongi tidak tau apa yang harus ia lakukan jika bertemu dengan jimin. Pasti akan sangat canggung. Terlebih apa yang harus Yoongi katakan pada Hoseok dan Taehyung karena kejadian kemarin?.
Ia menangis didepan mereka seperti anak kecil! Ya tuhan! Kubur Yoongi saat ini juga!.
Setelah sampai didepan lokernya Yoongi membuka pintu lokernya lalu mengambil sebuah buku dari dalam. Hingga tiba tiba........
BRAKK
"Kya!!!" "Aw!"
Baru saja Yoongi hendak menutup pintu lokernya, pintu itu sudah ditutup keras oleh seseorang dari arah belakang yoongi lalu dengan secepat kilat membalikan tubuh yoongi. mendorongnya hingga menyender ke loker dan mengunci pergerakan Yoongi dengan kedua tangannya yang bertengger disisi kiri dan kanan tubuh Yoongi.
"Selamat pagi hyung" Orang itu terseyum lembut kearah Yoongi yang sedang memasang wajah kagetnya. Dan itu sangat lucu.
"Park jimin sialan! Apa apaan kau ini? Cepat menyingkir sekarang juga!" Yoongi yang kaget karena perlakuan jimin barusan hanya bisa berteriak marah pada jimin dan sedikit mendorong tubuh jimin agar menjauh.
Tapi bukannya menjauh, jimin malah lebih mendekatkan tubuhnya untuk menghimpit Yoongi. Menghiraukan Yoongi yang masih mendorong dorong tepat di dadanya.
Merasa tidak ada gunanya memberontak, Yoongi menghentikan kegiatannya dan hanya mendengus kesal pada jimin.
Park jimin. Sungguh ia adalah orang terakhir yang ingin Yoongi temui hari ini. Tapi apa? Ia malah bertemu dengannya sepagi ini! Arghh! Sialan!
"Tidurmu nyenyak?" jimin menatap lekat Yoongi masih dengan senyum lembutnya. Yoongi balas menatap Jimin. Lalu berdecak kesal.
"Ck. Apa pedulimu huh?" Jawab Yoongi sedikiat kesal. Memasang wajah angkuhnya tetapi dianggap sangat menggemaskan untuk jimin.
Jimin tersenyum geli kearah Yoongi. Sungguh lucu makhluk dihadapannya saat ini. "Aku perduli hyung. Karena....jujur aku tak bisa tidur tadi malam hanya karena memikirkanmu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Im Still Loving You
FanfictionJimin yang tetap mencintai Yoongi dan Yoongi yang terlambat menyadari perasaanya pada Jimin. Park jimin x Min Yoongi