Episode 12

1.2K 56 18
                                    

Dua hari kemudian. Tepat hari dimana murid-murid kelas 3 dari sekolah Majijo akan lulus. Justru Melody sedang dalam keadaan kritis.

"Kak Melody!!" Teriak Kinal yang berlari menuju kamar operasi Melody.

"Nal, tenang." Shania yang juga mengikutinya dari belakang.

Ketika sampai mereka berdua, di depan ruangan Melody, disana sudah ada Nabilah yang sudah menangis sesenggukan.

"Nabilah?" Sapa Kinal melihat Nabilah yang duduk dengan menutupi wajahnya.

"Iya, kak." Ucap Nabilah sendu.

"Kita doain yang terbaik ya." Shania tersenyum pada Nabilah, yang dibalas dengan anggukan.

Mereka harus menunggu sampai operasi Melody selesai dan berhasil, semoga.

++---++

Di sekolah Majijo, di kelas 2-A berkumpul team Psychedelic dan team Under yang sedang berpesta untuk kemenangannya melawan Yabakune dan karena menyambut pesta kelulusan kakak kelasnya.

"Je, kak Melody harus dioperasi." Ujar Lidya.

"Loh bukannya dia harus lawan Shania dulu?" Celetuk Sisil.

"Sil!!" Teriak team Psychedelic mengingatkan Sisil.

"Maap..." Ucap Sisil pada team Under.

"Gapapa." Lidya tersenyum. "Lagian emang bener sih kak Melody mau kalahin Shania dulu, karena katanya dia penasaran banget sama Shania." Jelas Lidya.

"Iya, kak Melody orangnya engga pernah ingkarin janji, gimanapun kondisinya." Tambah Gracia.

"Kalo entar-entaran aja gabisa ya? Kasian kak Melody." Celetuk Gaby.

"Gaby jangan begitu." Sahut Nadse.

"Loh kok gue salah sih? Salah mulu gue." Gumam Gaby.

"Iya, tapi sekarang kan hari kelulusannya dia." Ujar Shani.

"Makanya itu, harusnya yang paling penting sekarang dia bisa hadir atau engga, bukan malah mau lawan Shania." Kata Jeje.

"Lu sih, Sil!" Ujar Desy.

"Iya, kita mah bantu doa aja, Je." Tambah Desy.

"CHEEEERRRSSS!!" Mereka saling bersulang, bermaksud mendoakan Melody yang sedang melawan masa kritisnya.

"Je! Lid! Ayo, kita udah mau siap-siap untuk upacara kelulusan kelas 3." Ujar Sendy yang masuk ke kelas 2-A untuk mengingatkan mereka.

"Oh iya." team Psychedelic dan team Under pun segera merapihkan minuman-minumannya.

"Padahal kan dia juga mau lulus, kenapa kak Sendy masih berkeliaran ya?" Kata Desy.

"Iya, kan dia ketua Osis." Ujar Gracia.

Mereka pun berjalan ke ballroom yang akan diadakan upacara kelulusan anak kelas 3 di sekolah itu.

++---++

Di rumah sakit, Melody baru saja menjalani operasi pada jantungnya, di ruangan Melody, sedang menunggu Kinal dan Shania.

"Shan, lebih baik sekarang lu ke sekolah. Biar Melody gue yg jaga." Ujar Kinal.

"Mmh.. Oke." Sahut Shania.

"Bilangin ke yang lain, kalo Melody baik-baik aja." Tambah Kinal.

"Iya." Lantas Shania segera pergi.

Saat sudah sendiri, Kinal meratapi keadaan Melody yang sudah melemah. Kinal pun meneteskan air matanya. Dia menunduk tanda putus asa, sambil bernyanyi.

Majisuka Gakuen (JKT48 Yankee Fanfiction)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang