Di halaman sekolah, Viny sedang berdiri menunggu seseorang, tidak lama kemudian datang seorang murid mengenakan sweater bertuliskan 'Something'. Dia adalah Sendy anak kelas 3, selama ini dia tidak pernah bersangkutan dengan perkelahian dengan murid mana pun, dia adalah seorang ketua Osis di sekolah Majijo 48 yang tugasnya pun tidak berguna karena murid-murid Majijo yang tidak butuh bimbingan dari organisasi, semacam Osis.
"Viny? Ngapain lo disini?" Tanya Sendy.
"Mmmh? Kenapa emang?" Viny melirik Sendy dengan sinis.
"Yee, belagu banget lo!" Sendy melipatkan kedua tangannya. "Gue engga ngerti kenapa sih lu masih temenin, Yupi? Padahal belakangan semua murid tau kalo dia itu suka adu domba." Sendy menunjuk Viny. "Awas, nanti lu yang diadu domba baru tau rasa!"
"Huh. Apa sih kak?!" Viny menatap Sendy kesal. "Jangan ngomong yang macem-macem deh." Ucap Viny.
'I want you!! I need you!! I love you!!' Suara nada dering dari lagu idol group terdengar.
Ternyata yang empunya telepon adalah Viny, dia pun mengambil HP nya dari saku.
"Cih, nada deringnya JKT." Sindir Sendy.
"Enak aja! Bukan! Ini AKB. Udah ahh minggir." Viny pergi menjauh dari Sendy dan mengangkat panggilan dari HP nya. Dan ternyata yang memanggil adalah. "Yupi? Ada apa nih?" Tanya Viny.
"Halo..." Suara Yupi yang lirih dari seberang.
"Iya, lu dimana, Yup?" Tanya Viny. Dibelakangnya, Sendy diam-diam menguping pembicaraan mereka.
"Gue di... Gue di deket gudang sekolah Yabakune. Vin... Tolong gue, gue dikeroyok sama murid-murid Yabakune." Ucap Yupi.
"Hah gudang sekolah Yabakune?" Tanya Viny sedangkan dengan sekejap Sendy pun sudah pergi. "Oke deh, gue kesana, sekarang." Ucap Viny yang langsung mematikan panggilan dan pergi.
"Loh, mana Kak Sendy?" Tanya Viny melirik sekitar mencari Sendy. "Ah bodo." Viny melanjutkan perjalanannya.
Sedangkan di gudang dekat sekolah Yabakune. Yupi ternyata sedang bermain ayunan ditemani murid-murid Yabakune mengelilinginya.
"... Iya, makasih ya, Vin." Ucap Yupi tersenyum, dibarengi dengan tawa murid-murid Yabakune.
Flashback on
"Dan satu lagi!!" Teriak Yupi pada murid-murid Yabakune yang masih bersorak sorai.
"Apaan?" Tanya Cleo.
"Gue udah kasih informasi yang penting kan? Gue cuma mau minta tolong." Ucap Yupi.
"Apaan tuh?" Tanya Cleo.
"Gue minjem murid-murid Yabakune, buat lawan, salah satu Queen Majijo, sebelum lu lawan para King nya." Ujar Yupi.
"Hahaha, gampang itu mah." Kata Cleo.
Flashback off
Yupi dan murid-murid Yabakune mulai memasuki gudang sambil melompat layaknya bermain demprak. Saat sudah di dalam, salah seorang murid mengunci pintu utama gudang.
"Loh kok dikunci?" Tanya Yupi pada murid-murid Yabakune.
"Hahahaha. Yupi... Yupi... Dimana pun posisi lu, seorang Yankee atau preman sekolah kayak kita itu engga pernah mau terima yang namanya seorang pengkhianat, sekalipun lu berpihak sama kita. By the way, makasih ya kemarin atas informasi Shania yang lu kasih. Hahaha." Tawa Cleo yang turut hadir diantara mereka, kecuali Ochi selaku ketua geng Yabakune. Murid-murid pun ikut menertawakan Yupi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Majisuka Gakuen (JKT48 Yankee Fanfiction)
FanfictionSekolah perempuan Majijo 48 dengan mayoritas murid-muridnya yang terkenal adalah seorang Yankee (preman). Di sekolah itu pula, kedatangan murid baru yang cukup merepotkan banyak geng yang ada didalamnya.