part 16

6.4K 168 44
                                    

   3 hari kemudian,raya telah keluar dari rumah sakit,kini ia membuatkan 1 cup coklat untuk adam dan 1 cup susu untuk dirinya,raya pun menghampiri adam dengan membawa nampan berisi 2 minuman itu.

    Adam bersender pada kursi,ia memijit pelipisnya,memikirkan bagaimana nasib kakanya kedepan nanti.

    " dam?" panggil raya yg membuat adam sedikit terlonjak.

     " iya ka?" jawab adam sedikit lesu,raya mengerutkan alisnya.

     "kamu sakit de?" tanya raya,ia meletakkan nampan diatas meja lalu menyentuh dahi adam denggan punggung tangannya.

      " adam ga sakit ka " sahutbya tersenyum tipis,raya menghela nafasnya.

       "adam hanya memikirkan bagaimana kaka kedepannya, keponakan adam butuh tanggung jawab seorang ayah nya,adam ga mau dia besar nanti diejek teman" nya hanya karna ga memiliki ayah "ucap adam.

   Setetes air mata menetes ke pipu raya,ia terharu dengan ucapan adiknya ini,dengan perasaan bersalah,sedih,terharu,bahagia raya langsung memeluk adiknya sambil terisak yg membuat adam juga memeluk kakanya dengan oerasaan yg melindungi.

####

     Mondy duduk sambil mengotak atik hp nya karna sedari tadi ia memcoba menelfon raya namun tidak ada jawaban.
Hingga ada seseorang yg mengetuk pintu ruangannya.

    "masuk " ucap mondy sedikit keras agar swsorang diluar sana memdengarnya.

    Trek~
   Pintu ruangan itu terbuka,menampilkan siluet wanita yg agak sedikit berisi,dengan baju kaos yg kebesaran hampir selutut dengan jeans pendek,wanita itu adalah raya.

      Mondy melihatnya sedikit terkesiap,ia menjadi gagap dan salah tingkah.
   Raya melangkah mendekati mondy,ia berdiri di depan meja mondy lalu mengeluarkan kertas dari tasnya dan menunjukkannya pada mondy.

      " apa ini?" tanya mondy sambil mengambil kertas itu dan membacanya,alisnya tiba" mengerut.

     " lu ingat perjanjian itu kan? Dimana kalau gue bersedia melayani lu selama 10 kali tanpa keterpaksaan hutang gue akan lunas,dan lu sudah melakukannya 9x itu berarti 1x lagi lu boleh tidur dengan gue " jelas raya.

    Mondy menghela nafasnya,entah kenapa perasaan tidak rela saat raya mengucapkan penjelasan itu tertancap dihatinya.
   Mondy berjalan mendrkati raya,dan berdiri dibelakangnya,ia menyingkap rambut raya yg menutupi tengkuknya,dan menghembuskan nafasnya disana yg membuat raya merinding.

      "gue ga akan lepasin lu ray,gue gabisa hidup tanpa lu,lu sudah buat gue ketergantungan " ucap mondy

    Raya hampir menangis saat ia mendengar ucapan mondy,namun ia harus menguatkan hatinya,raya berbalik badan ia langsung menatap manik mata laki" itu,hanya sekitar 2 senti jarak wajah mereka.

    Tanpa sadar raya mendekatkan bibirnya pada bibir mondy hingga menyatu,dengan refleks mondy mrlingkarkan tangannya dipinggang raya.

     Raya maupun mondy sama" memejamkan matanya,meresapi perasaan masing", perasaan yg saling tidak rela untuk melepaskan.

Tbc

   Hai readers! Maaf ya aku ngilang gitu aja T.T sibuk sih --"
Sekali lagi maaf yaa💋💋 mungkin next nya juga agak laama lagi T T semoga kalian tetep nunggu cerita aku ya hhe.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 06, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Bad GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang