" Mondy stop! " teriak raya dan mondy berhenti saat mendengar ucapan itu, ia mencari Asal suara dan matanya menangkap siluet seorang cewe yang berdiri tepat didepannya.
" Raya? " gumam mondy sambil menatap sendu, ia melepaskan cengkraman tangannya dikerah baju Rey, dan menghampiri Raya, berdiri tepat didepan Raya
" r,ray? Lo ga papa kan?" tanya mondy
Plakkk!!
Bukannya mendapat jawaban tapi malah tamparan keras dipipinya.
" kenapa lo mukulin Rey??! Dia sodara lo sendiri!!" bentak raya.
Mondy menatap raya tajam, Kenapa cewe ini malah membela Rey?
" tskkk!! Dibayar berapa tubuh lo itu sama Rey? Hah?! " bentak mondy telak
Raya terdiam, tangannya terkepal menahan amarah saat mondy berbicara seperti itu
" damn!!" decih mondy lalu menyeret Raya.
" lepasin gue! Mondy!! " bental Raya sambil berusaha melepaskan tangannya.
" M,mon berhenti! L, lu Uhuk!! ga seharusnya marah S, sama dia uhuk!! " ucap rey sambil terbatuk namun mondy tidak memperdulikan nya.
####
Brukkk!!
Mondy mendorong tubuh raya kasar di atas ranjang yg membuat cewe itu meringis.
" gue ga suka ada yg nyentuh lo selain gue!!"
" kenapa lo biarin mereka nyentuh lo !!"
" lo bisa minta gue kalau lo butuh uang!! Bukan malah minta ke orang lain!! Dan lo bayar dengan tubuh lo!"
Amarah mondy sudah memuncak hingga ubun",raya menatap mondy takut " apalagi setela cowo itu berhasil melepas kain yg menutupi bagian bawahnya.
" M, mon gue mohon!! Jangan lakukan ini dengan amarah"
" diam!! "
Lagi dan lagi mondy membentak raya,ia bahkan telah halfnaked dibagian bawahnya. Mondy menarik paksa kaki raya hingga melingkar di lehernya.
Raya berontak, dia akan tersakiti saat mondy melakukannya saat marah.
Arhhhh!!!! Raya berteriak nyaring,tangannya meremas kuat bantal yg ia tiduri, tubuhnya melengkung bahkan airmatanya menetes karna rasa sakit yg tidak bisa ia gambarkan.
Sementara mondy tidak memperdulikan itu, ia bahkan bergerak dengan ritme keras, berat dan kasar.
####
Setelah mondy pergi dan meninggalkan uang dimeja, raya menangis terisak,kenapa mondy setega ini? Apa salahnya!
####
Sebulan setelah kejadian mondy yang berlaku kasar padanya, ia tidak pernah melihat cowo itu lagi di club, dengan langkah lunglai raya pulang menuju rumahnya.
Tok ! Tok!
Raya mengetuk pintu rumahnya dan adiknya langsung membuka pintu itu.
Pintu terbuka, raya menatap adiknya dan tersenyum lemah dan
Brukk! Raya pingsan dan hampir terjatu kalau saja adam tidak menangkap nya cepat.
" kaka?!"
Tbc
