-13- CLASSMEETING

16 0 0
                                        

Sudah seminggu yang lalu, kami selesai melaksanakan ujian semetester 1.

Seperti biasa, setelah selesai ujian, sekolah akan mengadakan Classmeeting.

Ini adalah moment yang paling disukai anak-anak satu sekolah.

Sekolah hanya mengadakan 2 lomba, yaitu Lomba Vocal Grup Islami dan Lomba Futsal.

Lomba Vocal Grup Islami ini akan di adakan jumat depan.
Sedangkan kelas kami belum ada persiapan apa-apa.

“Nih, ada lomba Vocal Grup. Kalian yang ikut ya”
Nadila menghampiri kami yang sedang ngumpul di deretan pojok kelas.

“kapan dil?”
Tanyaku penasaran.

“jumat depan. Kalian siapkan anggota paling maksimal 7 orang. Kalian kan ada 9 orang.”
Katanya lagi.

“ya 9 orang tapi kan 1 nya Kristen dil.”

“ya atur aja deh. Lagunya atur sendiri ya”

“oh oke sip sip”
Jawabku singkat.

Nadila lalu meninggalkan kami.

Aku menyiapkan anggota untuk lomba Vocal Grup jumat depan.
Aku memilih Mila,Sasa, Caca, Nisa, Firda untuk menjadi anggota Vocal grup.

Setelah latihan berhari-hari, akhirnya jumat yang kami nantikan sudah di depan mata.

Hari ini kami akan tampil di tengah lapangan dengan membawakan lagu Andai Ku Tau cover Noura.

“Mari kita sambut urutan ke 12 dari kelas XI MIPA1”
Lagi lagi Andi menjadi host dalam acara lomba memperingati Maulid Nabi hari itu.

Dengan sedikit rasa deg degan, kami ber'enam maju ke atas panggung yang sudah disediakan.

Aku melirik kearah kanan, ya disana adalah deretan kakak kelas XII yang lagi nonton di depan kelas mereka masing masing.

Aku melihat kak sapta sedang duduk di bangku panjang di depan kelas nya yang akan melihat penampilanku hari ini.

Ada sedikit rasa seneng, ada juga malunya.

Aku dan Nisa adalah vocal inti, aku juga ditunjuk mereka untuk nyanyi pertama.

Saat aku mengeluarkan suara, riuh suara penonton pun terdengar.

“wihh suaranya”

“bagusnya suaranya dek”

Teriak penonton yang memuji kebolehan suara ku yang serak-serak basah ini.

Setelah selesai bernyanyi, aku dan ke5 temen temen ku balik ke kelas.

“huaaaaaaaaa dia liatin aku nggak ya?”
Teriak caca ketika sudah berada di dalam kelas.

“yeee, elu mah kePD an ca! Ngapain dia nontonin lo!”
Sahut Mila, sambil mendorong caca dari belakang.

-Caca- salah satu temen gue yang memiliki suara sopran, selai itu kalo ketemu doinya anak XI IPA2, dia bakal teriak² layaknya cacing kepanasan.

Berbeda dengan ku.

Aku hanya bisa senyum-senyum sendiri, sambil membayangkan bagaimana reaksi kak sapta saat melihat penampilanku hari ini.

Sebuah KadoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang