Chapter 18

241 19 0
                                    

Double update, yuk...
Vote/Comment please..

Martin's POV
Ketika aku mau keluar dari kamar dan mau ambil minum di dapur, tiba-tiba aja aku denger nada pesan masuk dari iPhoneku.

Aku langsung mengambil iPhoneku yang aku letakkan di kasur.

Setelah aku cek, ternyata Alenta membalas pesanku.

Yipiii, aku seneng banget dah.

Langsung aja aku bales "oh kirain, aku ganggu kamu.. hehee, oh iya besok kamu ada kelas nggak?" Kalo nggak ada kelas, ketemuan yuk di kantin apa di perpus juga boleh, Al."

Setelah aku mengirim pesan balasan ke Alenta, aku buru-buru ke dapur buat ambil minum dan langsung balik lagi ke kamarku.

Setelah aku balik lagi ke kamarku, aku langsung membuka BBMku dan di sana tertera pesan balesan yang sudah aku kirimkan ke Alenta tetapi hanya diread aja sama dia. Kenapa cuman diread ya?

Apa aku salah ngomong?

Ya mau gimana lagi, semoga aja segera ada balesan dari Alenta.

Semoga.


Hai hai, gengs...
Jangan lupa berkunjung ke ceritaku yang lain ya. Judulnya Seminggu di Belanda. Ceritanya bukan fanfiction lagi kok..
Btw, happy holiday ya!!! See you again!! 😊✌🏽️

Never Thinking (Martin Garrix & Hailee Steinfeld) (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang