Metamorfosis: Poor Prince and His King
Disclamer: Masashi Kishimoto
Pairing: SasuNaru, NagaGaa, SasoSaku.
Rating: M
Warn: OOC, BL, Miss Typo, lebih dulu baca Pangeran Miskin: Versi SasuNaru adalah yang terbaik, etc...
Tidak suka jangan baca, ya! Nanti muntah. Taz kasihan sama kalian. Hehehe.
Chapter 11: King
Uchiha bungsu menatap Naruto dan Itachi secara bergiliran.
Apa-apaan ini?
Sasuke membatin, horror. Baru tahu jika sejak tadi, Naruto Uzumaki hanya berpura-pura tidak melihat keberadaan Kyuubi, dan Itachi. Dimanapun.
Itachi melewati Hachibi yang masih membatu di tempat. Ia berjalan mendekati senpai-nya. "Ayo, senpai!" ajak Itachi, hendak menjauhkan Naruto dari adik semata wayangnya. "Sepertinya keadaan di tempat ini sudah tidak seru lagi..," lanjut Uchiha sulung. Lalu, ia menatap Sasuke dan Hachibi secara bergiliran. "Karena..," Itachi menahan suaranya. "Apa yang aku inginkan sudah aku dapatkan..," katanya, pada Hachibi, tetapi dengan sorot mata yang masih saja memandang senpai-nya.
Mendengar perkataan Itachi, mata Sasuke terbelalak.
Apa yang aku inginkan sudah aku dapatkan?
Apa maksud si brengsek ini?
Sasuke menggelengkan kepalanya, tidak ingin percaya dengan apa yang dipikirkannya.
Tetapi...
Ja—jangan-jangan..
Uchiha bungsu melangkah mundur sebanyak tiga langkah. Lalu, ia membalikan badannya, dan langsung berlari ke tempat dimana seharusnya Kyuubi berada.
"UCHIHA!" teriak Hachibi sambil menyusul Sasuke. Dan ketika ia akan melangkahkan kakinya—menaiki tangga, Hachibi memandang selintas dua pemuda yang kini sedang memandangnya dengan senyuman penuh kemenangan.
Sebenarnya apa yang terjadi?
Hachibi membatin, tidak mengerti. Ia pun segera melanjutkan langkah kakinya untuk menyusul Uchiha bungsu.
Beberapa saat kemudian.
Setelah Sasuke dan Hachibi pergi ke lantai atas.
Senyuman iblis Itachi menghilang dari ekspresi wajahnya. Ia menatap pemuda di sampingnya dengan ekpresi stoic khas Uchiha. "Kau tidak apa-apa?" tanyanya dengan nada datar, benar-benar memperdengarkan suara yang tidak pas dengan ekspresinya.
Ya, Itachi tahu jika sekarang ini Naruto pasti sedang penuh dengan pikiran. Tetapi, apa yang dipikirkan senpai-nya ini tidaklah dapat diprediksi oleh Uchiha sulung. Padahal, Itachi adalah sesosok pemuda yang terkenal bisa membaca pikiran atau mengendalikan pikiran orang lain dengan mudah. Namun, ketika berurusan dengan senpai-nya yang satu ini, tampaknya kemampuannya tersebut tidaklah ada. Ia menjadi pemuda yang sama bodohnya seperti karakter-karakter lain.
Naruto memandang Itachi sejenak. Lalu, ia menghela napas sambil menundukan kepalanya. "Tidak..," jawabnya, singkat. Dan tampak sekali dirinya berusaha menyembunyikan kesedihan yang amat sangat dalam atas semua kejadian yang dialaminya di hari ini.
Diam.
Diam.
Diam.
Itachi menghela napas sejenak. "Jika kau ingin mendapatkan maafku atas semua kejadian ini..," Uchiha sulung mengambil napas, sejenak. "Jangan harap kau bisa mendapatkannya..," katanya, dengan penuh keseriusan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Metamorfosis: Poor Prince and His King (SELESAI)
Fiksi PenggemarSEQUEL PANGERAN MISKIN (BACA PANGERAN MISKIN DULU!) Dia telah kembali. Kakak yang sering kami repotkan kami temukan kembali. Tetapi, kenapa dia jutek sekali? Ah, mungkin ini masalah waktu. Mudah-mudahan saja kami bisa kembali bersama. Pairing: ItaKy...