Pink Romance [END]

22. Apalah arti status

Ujung-ujungnya mereka gak jadi ke ujung genteng soalnya udah diburu waktu. Kalau mereka nekat ke sana, nanti pas mau otw pelabuhan ratunya mereka pasti kejebak macet.

Mina udah misuh-misuh gak jelas. Mukanya dari tadi cemberut mulu. Dia itu pengen banget main-main sama penyu terus ngelepasin mereka ke laut.

Tapi apa daya temen-temennya lebih banyak yang pengen ngerayain tahun baru di pelabuhan ratu.

"Udah dong Min gak usah galau gitu. Nanti kapan-kapan kita ke sana deh. Kalau perlu gue bikinin dah penangkaran penyu deket rumah lo."

"Mantap Jae," komentar Hyerim takjub. Maklumlah Jaehyun pan holkay jadi gak ada yang gak mungkin buat dia mah.

Kalau mau, dia bisa beli pantai ujung gentengnya sekalian.

"Iya Min entar liburan selanjutnya kita ke sana." Winwin ikutan ngebujuk Mina.

"Dibetterin aja Min gak usah galau. Entar biar si Jae sama Winwin beliin lo penyu biar bisa dipelihara di rumah," kata Ten santai.

"Iyadah iya," jawab Mina. Terharu juga sih temen-temennya pada ngebujuk dia kaya gitu.

Gak lama kemudian mereka sudah sampai di pantai karang hawu. Salah satu pantai yang ada di pelabuhan ratu.

Suasana di sana cukup rame. Tapi mereka sengaja mencati tempat yang agak sepi soalnya biar gak terlalu berisik.

Anak-anak cowok langsung pada bikin tenda di bawah pohon yang agak jauh dari bibir pantai.

Sementara yang cewek diem aja sambil nikmatin suasana pantai.

"Siapa yang mau ikut gue ke goa lalay?" kata Rysull begitu anak-anak cowok sudah selesai masangin tenda.

Akhirnya ia, Ten, Yuta, Jaehyun dan Hyerim ikut dan mereka langsung otw ke goa lalay.

Taeyong gak ikut dan memilih untuk tiduran di tenda. Semalam dia begadang jadi sekarang dia ngantuk banget.

Ana, Jira sama Doyoung asik ngobrol di atas tikar yang udah digelar di depan tenda mereka.

Kalau Mina sama Winwin malah main air kek anak bocah.

"Nyari makan yuk," ujar Doyoung. Perutnya udah keruyuk-keruyuk minta diisi.

"Mager ah. Lo berdua aja yang nyari. Gue nitip." Ana malah rebahan di tikar tadi.

"Yaudah sekalian aja kita beli buat yang lainnya," kata Jira. Doyoung mengangguk setuju. Setelah itu mereka langsunh bergegas. Meninggalkan Ana sendirian di sana.

Ana tidak tau kalau Taeyong ada di dalam tenda. Ia kira Taeyong ikut ke goa lalay bareng Rysull, jadinya ia tak segan untuk menutar musik keras-keras untuk ngilangin gabut.

Ana nyanyi-nyanyi gak jelas sambil sesekali merhatiin Mina dan Winwin yang lagi kejar-kejaran di kejauhan sana.

Taeyong yang tadinya lagi tidur langsung bangun begitu mendengar suara Ana.

Ia mengintip dari dalam tenda terus senyum-senyum sendiri waktu liat Ana yang sekarang lagi selfie pake hapenya Doyoung yang ketinggalan.

Tadinya ia mau marahin Ana, tapi gak jadi dan malah merhatiin dia diam-diam kaya tadi malem.

Cukup lama Taeyong merhatiin Ana, sampai akhirnya ia keluar dari tenda dan otomatis membuat Ana syok setengah mati

"Anjir sejak kapan lo ada di sana?"

"Daritadi juga gue ada di dalem tenda kali," jawab Taeyong sok cuek.

"Kirain lo ikut sama Rysull."