Chapter 20

6.2K 458 60
                                    

"Aku-"

"Seohyun..."

Mendengar suara yang familiar itu, Seohyun segera menatap pintu rumah miliknya yang terbuka lebar karena kedatangan Luhan tadi. Dan disana Kyuhyun berdiri tegak, memanggil namanya.

"Kyuhyun oppa?" ujarnya tak percaya.

"Oh Annyeong, maaf mengganggu malam kalian. Saya kesini ingin membicarakan sesuatu" Kyuhyun membungkukkan badannya sebagai tanda menyapa kedua sebaya yang menatapnya .

"Ayo nak duduklah dulu, Hyun buatkan minuman untuk Kyuhyun" pinta Nyonya Seo lembut.

Dengan canggung Seohyun meletakkan kembali cincin milik Luhan, menatap lelaki itu dengan perasaan tidak enak. Kyuhyun sendiri juga merasakan kecanggungan yang luar biasa saat dirinya harus duduk disamping Luhan.

"Oppa sedang apa disini?" tanya Yuri penasaran

"Itu...Saya ingin meminta maaf" ujar Kyuhyun jujur.

"Maaf soal apa nak?" tanya Tuan Seo bingung, bukannya menjawab Kyuhyun hanya melirik Luhan yang juga sedang melirik dirinya itu.

Mengetahui situasi yang canggung itu, kedua orang tua itu hanya dapat saling melirik satu sama lain bahkan Yuri yang duduk didepan kedua lelaki itu hanya menggaruk kepalanya bingung.

"Sepertinya ini bukan waktu yang tepat, kalau begitu besok saya akan kembali kesini. Dan sebaiknya saya pulang saja." ujar Kyuhyun sopan.

"Tidak ingin lebih lama disini nak?" ujar Nyonya Seo lembut, dengan sopan Kyuhyun menggeleng menolak.

"Tidak perlu eommonim, besok saya berjanji akan kesini lagi" ujar Kyuhyun pasti.

"Baiklah kami tak bisa mencegahmu, kembalilah kesini besok dan kita makan malam bersama. Oh ya salamkan kepada kedua orang tuamu" kata Tuan Seo sebelum  mengantar Kyuhyun keluar .

Seohyun kembali tak berapa lama tetapi dirinya tak melihat Kyuhyun, membuat kening indah itu mengerutkan dahi bingung.

"Dimana Kyuhyun oppa?" tanyanya bingung.

"Dirinya baru saja pulang" ujar Yuri pelan, wanita itu tidak enak hati untuk melihat wajah Seohyun yang memucat.

"Hyun" panggil sang eomma lembut.

"Aku harus mengejar oppa" bisik Seohyun pelan.

"Tolong jawab aku dulu!!"

Suara itu membuat ketiga wanita itu secara serentak menatap kearah Luhan yang sudah berdiri didepan Seohyun dengan membawa kotak cincin itu.

"Hyunnie ayo kita menikah, aku tahu kau masih mencintaiku. Ayo kita bangun kembali hubungan kita, berikan aku kesempatan kedua dan aku tak akan menyia-nyiakannya!" ujar Luhan yakin.

Perlahan Seohyun meraih kotak cincin itu yang membuat Yuri melototkan matanya tak percaya.
Dan dengan segera Seohyun meraih tangan Luhan yang mengembalikan kotak cincin itu.

"Maaf oppa, perasaanku padamu sudah berubah"

Tanpa menunggu balasan Luhan, Seohyun berlari kedepan untuk mengejar Kyuhyun. Tapi sayang mobil Kyuhyun dengan lambat keluar dari gerbang, tanpa berpikir dua kali Seohyun mengejar mobil itu.

"Seohyun!!!" teriak Tuan Seo kaget melihat anak perempuannya berlari melewati dirinya tak berapa lama tubuh Luhan juga segera melewati Tuan Seo dengan kecepatan berlarinya.

"Oh astaga, anak muda jaman sekarang" bisiknya takjub.


*****


"OPPAAA!!"

NEED YOU ( Complete ) RevisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang